Menteri Sri Mulyani blak-blakan soal tantangan perekonomian Indonesia terkini
Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengingatkan kepada seluruh generasi muda akan tantangan yang dihadapi pemerintah dalam mengelola keuangan negara. Hal ini dia sampaikan saat mewisuda 5.523 mahasiswa dan mahasiswi PKN STAN.
"Pada saat ini kita mengelola perekonomian Indonesia di tengah dinamika global yang tidak mudah. Adanya kebijakan perekonomian negara-negara maju yang punya spillover," kata dia, di ICE BSD, Tangerang Selatan, Banten, Kamis (18/10).
Meskipun demikian, menurut dia, ekonomi nasional masih dalam kondisi yang baik. Hal ini ditunjukkan dengan pertumbuhan ekonomi yang positif di level 5 persen serta inflasi terjaga di bawah 3 persen. Pemerintah bahkan berhasil menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran.
Salah satu tantangan yang harus dihadapi Indonesia adalah perkembangan teknologi. Teknologi, kata dia, bisa menjadi ancaman namun juga bisa jadi kesempatan untuk memperbaiki kinerja perekonomian juga meningkatkan pelayanan di sektor keuangan.
"Dalam konteks terkini, generasi muda memiliki harapan tinggi, generasi muda, milenial mampu terus melihat, mendengar, dan mempelajari, serta muncul harapan menjadi generasi yang menciptakan kemakmuran dan keadilan," ujar dia.
Tantangan selanjutnya yang harus dihadapi adalah adalah bonus demografi yang dimiliki Indonesia. Total penduduk Indonesia saat ini mayoritas adalah generasi muda atau milenial harus dimanfaatkan dengan baik.
Pemerintah, kata Menteri Sri Mulyani, akan memanfaatkan serta mengoptimalkan bonus demografi itu dengan berbagai program peningkatan atau pengembangan kualitas sumber daya manusia (SDM). "Kita harus tingkatkan kewaspadaan. Isu struktural juga akan mempengaruhi kesejahteraan rakyat dan peranan pengelola keuangan negara menjadi penting," tandasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sri Mulyani Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,2 Persen di 2024
Proyeksi pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen itu didorong oleh penyelenggaraan pemilu secara serentak 2024.
Baca SelengkapnyaKondisi Ekonomi 2024 Masih Suram, Sri Mulyani Bongkar Penyebabnya
Walau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.
Baca SelengkapnyaKarir Bergengsi Sri Mulyani Selain Jadi Menteri Keuangan
Posisi Sri Mulyani di kancah internasional itu juga turut berdampak positif terhadap reputasi perekonomian Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sri Mulyani Ingatkan Perjalanan Indonesia Jadi Negara Maju Tidak Mudah, Ini Alasannya
Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai menuju target tersebut bukan perkara gampang.
Baca SelengkapnyaData Sri Mulyani: Indonesia Peringkat Ketiga Negara G20 Produksi Emisi Karbon Terendah
Sri Mulyani mengakui bahwa produksi emisi karbon per kapita di Indonesia mengalami tren kenaikan dalam beberapa tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaStaf Ahli Wakil Presiden sebut Ketidakpastian Situasi Politik Akibat Pemilu 2024 Pengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Nurdin optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 berada pada kisaran 5 persen.
Baca SelengkapnyaPenerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun
Mayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Sebut Ekonomi Indonesia Mirip dengan Brasil, Seperti Apa?
Ekonomi Indonesia maupun Brasil sama-sama tumbuh kuat usai terdampak parah pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaDidorong Konsumsi Pemilu, Ekonomi Indonesia Diprediksi Tumbuh 5,5 Persen di 2024
penyelenggaraan pesta demokrasi memberi dampak positif terhadap perekonomian nasional.
Baca Selengkapnya