Merdeka.com - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, menyebut bakal ada pengenaan bea meterai Rp10.000 untuk perdagangan saham. Hanya saja, yang dikenakan bukan per transaksi saham, melainkan Trade Confirmation (TC) sebagai dokumen atas transaksi surat berharga berupa sahamnya.
Adapun TC adalah dokumen elektronik yang diterbitkan secara harian atas keseluruhan transaksi dalam periode satu hari.
"Bea meterai bukan pajak atas transaksi, karena yang muncul hari ini seolah-olah setiap transaksi saham kena bea meterai. Padahal ini bukan pajak atas transaksi tapi pajak atas dokumennya. Jadi dalam hal ini bea meterai tidak dikenakan per transaksi saham," ujar Menteri Sri Mulyani, Senin (21/12).
Menurutnya, pengenaan bea meterai untuk dokumen elektronik ini dilakukan untuk memberikan kesetaraan dengan dokumen konvensional. Namun, pengenaan ini juga belum akan diberlakukan di 1 Januari 2021 seperti bea meterai konvensional.
Saat ini pemerintah dalam hal ini Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan masih menyusun infrastrukturnya. Mulai dari bentuk meterainya hingga infrastruktur sistem penjualannya.
"Dan mungkin ini 1 Januari belum dilakukan karena persiapan butuh waktu. Bea meterai kena dokumen akan dipertimbangkan atas kewajaran nilainya juga," jelasnya.
Selain itu, pengenaan bea meterai untuk dokumen elektronik akan diberlakukan untuk transaksi nilai di atas Rp 5 juta. Hal ini tertuang dalam UU nomor 10 tahun 2020. "Dokumen yang menyatakan jumlah uang dengan nilai nominal lebih dari Rp 5 juta," tulis dokumen tersebut.
Baca juga:
Ditjen Pajak Masih Susun Aturan Turunan UU Bea Meterai
Ditjen Pajak Siapkan Sistem Pembayaran Meterai Elektronik Seperti Bayar Pulsa
Tarif Bea Meterai Rp10.000 Disebut Lebih Rendah Dibanding Negara Lain
UU Bea Meterai Baru Disahkan, ini Dokumen Nantinya Tak Wajib Bermeterai
RUU Bea Meterai Disahkan, Meterai Rp 3.000 dan Rp 6.000 Resmi Bakal Hilang
Meterai Rp3.000 & Rp6.000 Dihapus, Pemerintah Akui Ada Potensi Kehilangan Pendapatan
Advertisement
Airlangga Prediksi Inflasi 2022 Capai 4,8 Persen, Ini Biang Keroknya
Sekitar 9 Menit yang laluGenerasi Muda Jadi Kelompok Rentan Terdampak Krisis Iklim
Sekitar 21 Menit yang laluTaksi Alsintan: Strategi Kementan Siasati Ancaman Krisis Pangan
Sekitar 40 Menit yang laluPertumbuhan Pembangunan PLTU Indonesia Disebut Tertinggi di Negara G20
Sekitar 44 Menit yang laluTarget Produksi 1 Juta Barel Minyak/Hari, PHR Bidik Sumur-Sumur Baru di Blok Rokan
Sekitar 1 Jam yang laluBerikut Rincian Bentuk Uang Rupiah Emisi 2022
Sekitar 1 Jam yang laluJLL: Rumah Tapak dan Pergudangan Tunjukan Kinerja Stabil Selama Pandemi Covid-19
Sekitar 1 Jam yang laluIni Beda Uang Kertas Lama dan Rupiah Emisi 2022
Sekitar 1 Jam yang laluMaksud dan Tujuan di Balik Pembuatan Uang Rupiah Emisi 2022
Sekitar 1 Jam yang laluJokowi Singgung Realisasi Belanja Daerah Masih Minim, Baru Capai 39 Persen
Sekitar 1 Jam yang laluJokowi Minta Menhub Budi Segera Kendalikan Harga Tiket Pesawat
Sekitar 2 Jam yang laluCatat, ini Cara Penukaran Uang Baru Emisi 2022
Sekitar 2 Jam yang laluBI Klaim Rupiah Termasuk Mata Uang Paling Stabil di Dunia
Sekitar 2 Jam yang laluRedam Inflasi, Jokowi Ajak Kepala Daerah Pakai Anggaran Tak Terduga
Sekitar 2 Jam yang laluViral Begal Rampas Ponsel Warga di Warung Kopi Ciracas, Polisi Buru Pelaku
Sekitar 2 Jam yang laluPose di Depan Mobil RI 77, Intip Gagahnya Jenderal Polri Bintang Tiga di HUT RI
Sekitar 3 Jam yang laluBuntut Kasat Narkoba Karawang Ditangkap, Kompolnas: Dalami Keterlibatan Polisi Lain
Sekitar 1 Hari yang lalu117 Polisi di Sumsel Ditilang, Ada yang Terobos Rambu hingga Pakai Knalpot Bising
Sekitar 1 Hari yang laluTimsus Polri Besok Periksa Istri Sambo, Bakal Umumkan Temuan Baru Kasus Brigadir J
Sekitar 1 Jam yang laluJokowi Marah karena Penanganan Kasus Pembunuhan Brigadir J Lambat
Sekitar 2 Jam yang laluKompolnas Desak Polri Segera Sidang Etik Irjen Ferdy Sambo
Sekitar 4 Jam yang lalu'Lembaran Baru' Bharada E: Digugat Mantan Kuasa Hukum
Sekitar 8 Jam yang laluTimsus Polri Besok Periksa Istri Sambo, Bakal Umumkan Temuan Baru Kasus Brigadir J
Sekitar 1 Jam yang laluJokowi Marah karena Penanganan Kasus Pembunuhan Brigadir J Lambat
Sekitar 2 Jam yang laluKompolnas Desak Polri Segera Sidang Etik Irjen Ferdy Sambo
Sekitar 4 Jam yang lalu'Lembaran Baru' Bharada E: Digugat Mantan Kuasa Hukum
Sekitar 8 Jam yang laluTimsus Polri Besok Periksa Istri Sambo, Bakal Umumkan Temuan Baru Kasus Brigadir J
Sekitar 1 Jam yang laluJokowi Marah karena Penanganan Kasus Pembunuhan Brigadir J Lambat
Sekitar 2 Jam yang laluKompolnas Desak Polri Segera Sidang Etik Irjen Ferdy Sambo
Sekitar 4 Jam yang laluCEK FAKTA: Hoaks Direktur Jenderal WHO Adalah Bapak Antivaksin Sedunia
Sekitar 3 Hari yang laluVaksin Cacar Monyet akan Diproduksi Selama 24 Jam karena Tingginya Permintaan
Sekitar 3 Minggu yang laluBRI Liga 1: Persib Boyong 22 Pemain ke Sleman, 8 Nama Dipastikan Absen Lawan PSS
Sekitar 1 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Sandiaga Salahuddin Uno
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami