Menteri Rini Targetkan LinkAja Diluncurkan Maret
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno, mengatakan perusahaan pelat merah siap meluncurkan platform pembayaran berbasis Quick Response code (QR Code) pada awal Maret ini. Adapun platform ini nantinya akan disebut dengan LinkAja.
"Sistemnya itu nanti pakai QR Code. Dan LinkAja sebentar lagi kita akan launch. BUMN kan ada ulangtahun. Kita harapkan awal Maret ini akan launch," ujarnya di Menara Astra, Jakarta Selatan, Rabu (20/2).
Dia menekankan, tujuan dibuatnya platform berbasis QR Code tersebut ialah memudahkan transaksi pembayaran dalam satu wadah. Pihaknya berharap layanan ini bisa juga menjangkau sampai masyarakat pelosok Indonesia.
"Karena kita lihat kan ada BUMN perbankan dan saya tekankan BUMN itu satu keluarga. Dan BUMN adalah badan usaha milik negara yaitu milik rakyat. Oleh karena itu dalam pelayanan kita harus berikan yang terbaik kepada masyarakat. Kita jadikan satu agar lebih efisien dan menjangkau ke seluruh masyarakat di pelosok Indonesia," jelas dia.
Sebagai informasi saja, dalam platform LinkAja ini nantinya terdiri dari empat bank BUMN. Adapun anggota Himbara tersebut ialah PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), PT Bank Mandiri Tbk (Mandiri), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI), dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN).
Reporter: Bawono Yadika Tulus
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ibu Jubaedah bercerita bahan dasar yang digunakan kerupuk ini adalah kencur.
Baca SelengkapnyaKementerian ATR/BPN terus meningkatkan layanan pertanahan secara elektronik.
Baca SelengkapnyaImplementasi layanan Identitas Kependudukan Digital (IKD) atau Digital ID sedang dipersiapkan pemerintah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kementerian Perhubungan resmi membuka posko terpadu angkutan lebaran yang beroperasi mulai 3-18 April 2024.
Baca SelengkapnyaBI menyediakan opsi layanan penukaran uang baru melalui Layanan Kas Keliling di lokasi-lokasi strategis.
Baca SelengkapnyaPNM juga telah mendirikan 37 Ruang Pintar yang memiliki tujuan dalam mengurangi jurang digital anak Indonesia.
Baca SelengkapnyaHendi mengajak para santri untuk memahami peluang usaha yang ada pada aktivitas pengadaan barang / jasa pemerintah.
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaMang Ade menjadi salah satu pedagang kuliner yang menawarkan kemudahan pembayaran lewat QRIS.
Baca Selengkapnya