Menteri Rini mau saham Freeport jika harga cocok
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menolak membeli saham divestasi Freeport jika perusahaan asal Amerika Serikat (AS) tersebut mematok harga terlalu tinggi. Sejauh ini, ada dua BUMN yang sudah disiapkan untuk mencaplok saham divestasi ini.
"Kalau harga terlalu tinggi ya tidak bisa kita lakukan," kata Rini dalam Focus Group Discussion (FGD) Roadmap BUMN 2015-2019 di KM Kelud, Jumat (20/11).
Dia menambahkan, perkembangan divestasi ini masih dalam tahap penyampaian surat pemberitahuan dari perusahaan asal Amerika Serikat tersebut. Saat ini, pemerintah baru memiliki 9,36 persen saham Freeport.
"Kami berminat kalau ada divestasi dari Freeport," imbuh Rini.
Sementara itu, dua perusahaan pelat merah yang akan menyerap saham divestasi Freeport Indonesia adalah Inalum dan Antam. "Inalum sudah siapkan, tapi belum tahu harganya, penjual (Freeport Indonesia) belum berikan harga," jelasnya.
Meski begitu, kata Menteri Rini, belum ada hitungan dana yang akan dikeluarkan perusahaan milik negara untuk menyerap divestasi perusahaan tambang raksasa itu.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia Siap Kuasai 61 Persen Saham Freeport
Indonesia mendominasi saham Freeport, pekerja lokal terus bertambah.
Baca SelengkapnyaPerpanjangan Kontrak Freeport Hingga 2061 Disebut Terburu-buru, Erick Thohir Beri Penjelasan Begini
Erick mengatakan, jika Freeport ingin mengembangkan potensi, maka perusahaan mesti melakukam investasi mulai dari sekarang.
Baca SelengkapnyaDiapit Pegunungan, Begini Potret Kamar Karyawan PT Freeport Bikin Nyaman
Intip potret kamar karyawan PT Freeport di dalamnya ada ranjang susun beserta kasurnya untuk 4 karyawan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dirut Bulog Bongkar Penyebab Masih Mahalnya Harga Beras
Sesuai data dari Badan Pusat Statistik (BPS) bulan Januari hingga Februari terjadi defisit ketersediaan beras dari petani sebesar 2,7 juta beras.
Baca SelengkapnyaPulang Tanpa Bawa Tabungan, Begini Cara Mantan PMI Asal Serang Rintis Jualan Olahan Bandeng hingga Raup Omzet Ratusan Juta Rupiah
Berbekal keyakinan kuat meski dengan modal yang minim, Midah kemudian membaca peluang untuk memulai usaha kuliner ini.
Baca SelengkapnyaPemerintah Jamin Tidak Ada Kenaikan Harga BBM Meski Minyak Dunia Mahal, Begini Penjelasannya
Menko Airlangga berjanji pemerintah tidak akan menaikkan BBM dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaCak Imin Banggakan SlepetNomic, Pembangunan Pakai Hati dan Otak
Proyek menyedot uang rakyat yang hanya untuk selera tertentu akan dislepet.
Baca SelengkapnyaUsai Tertahan di Februari 2024, Harga BBM Pertamina Bakal Naik Usai Pemilu?
Usai Pemilu 2024, Arifin pun mempersilakan penjualan BBM non-subsidi kepada masing-masing badan usaha, mengikuti pergerakan harga minyak dunia.
Baca SelengkapnyaBBM Indonesia Selama Ini Tenyata Bergantung ke Singapura, Padahal Tak Punya Ladangan Migas
Selain negara di Afrika, pemerintah juga menjajaki peluang impor minyak dari negara di kawasan Amerika Latin.
Baca Selengkapnya