Menteri Jonan soal kereta cepat: Kita pilih keselamatan paling baik
Merdeka.com - Pemerintah segera menentukan sikap terkait tawaran pembangunan proyek kereta cepat atau High Speed Train (HST) rute Jakarta-Bandung. Besok, Rabu (2/9), tim penilai akan memutuskan menggunakan konsep yang ditawarkan China atau Jepang.
Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan tidak mempermasalahkan siapa yang akan memenangkan tender tersebut. Jonan hanya menekankan soal keselamatan yang paling utama.
"Kalau dari segi 'safety' (keselamatan), tentu kita akan memilih 'safety' yang paling baik. Rapatnya besok, saya belum tahu detailnya," ujar Jonan di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (1/8).
Jonan mengakui pihak China dan Jepang tengah gencar menawar proyek tersebut, tetapi belum ada pembicaraan lebih lanjut. "Belum dapat laporan dari konsultan yang ditunjuk untuk mengevaluasi," jelas dia.
Sebelumnya, Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Darmin Nasution menjelaskan, eselon I kementerian terkait telah melakukan pembahasan terlebih dulu. Sehingga besok rencananya tim penilai akan melakukan rapat terakhir. "Iya rapat besok jam 2 (siang atau 14.00 WIB)," ujarnya di kantornya, Jakarta, Selasa (1/9).
Dia menjelaskan, hasil rapat akan diberikan kepada Presiden Joko Widodo sehari setelah keputusan tim penilai. "Ya jangan besok. Jangan langsung. Ya kan harus sama-sama sama tim penilai," tuturnya.
Mengenai adanya penilai negatif mengenai proyek HST ini, Darmin tidak mau ambil pusing. Bahkan, dia siap menjawab keluhan tersebut setelah tim penilai menyelesaikan kajiannya.
"Nantilah setelah kasih rekomendasi baru saya komen," tutupnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini
KAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini
Baca SelengkapnyaKAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terkuak, Ini Alasan Tidak ada Sabuk Pengaman Penumpang di Kereta Api
Masyarakat menyoroti tidak tersedia sabuk pengaman (seat belt) penumpang di angkutan kereta api pasca tabrakan kereta api Turangga di Bandung.
Baca SelengkapnyaBeda dengan Jokowi, Anies Pilih Bangun Jalur Kereta Ketimbang Jalan Tol, Ini Hitung-Hitungannya
Salah satunya, menghidupkan kembali atau reaktivasi jalur kereta di Sumbar
Baca SelengkapnyaAkses Tol Menuju Stasiun Kereta Cepat Halim Ditutup Permanen Mulai 18 Februari, Ini Jalur Alternatifnya
Penutupan akses ini rencananya akan dimulai pada 18 Februari 2024 atau hari Minggu pekan ini.
Baca SelengkapnyaPenumpang KA Jarak Jauh Melonjak Hampir 50 Persen Saat Libur Natal 2023
Kereta api masih menjadi moda transportasi pilihan masyarakat saat bepergian.
Baca SelengkapnyaIni Perbedaan Kereta Jerman dan Indonesia, Kereta Kita Menang Jauh
Sebuah video membagikan perbedaan antara kereta Indonesia dan Jerman, ternyata kereta Indonesia jauh lebih unggul dibandingkan dengan kereta Jerman.
Baca SelengkapnyaKecelakaan di Puncak Libatkan 5 Mobil
Terekam akibat kecelakaan tersebut sejumlah kendaraan nampak ringsek dan berada di sisi-sisi jalan.
Baca Selengkapnya