Menteri ESDM: Harga BBM naik, pemberian BLT cuma 6 bulan
Merdeka.com - Pemerintah menegaskan pemberian Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebagai kompensasi dari kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) hanya berlangsung selama enam bulan. BLT diklaim tidak menjadi alat politik meski diberikan menjelang pemilihan umum (pemilu).
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jero Wacik, mengatakan tidak lamanya masa pemberian BLT disebabkan pemerintah sudah mengucurkan bantuan sosial lain seperti raskin, beasiswa dan Program Keluarga Harapan (PKH).
Jero menambahkan penyaluran dana ini akan melalui PT Pos Indonesia sesuai data yang telah dimiliki pemerintah terhadap masyarakat miskin. "BLT tidak perlu lama-lama. Paling lama 6 bulan, kalau sudah tenang, sudah stabil, ya sudah," ujarnya saat ditemui di kompleks Istana Negara, Jakarta, Senin (6/5).
Jero memberi sinyal bahwa pemerintah tidak akan menaikkan harga BBM subsidi terlalu signifikan karena takut membengkaknya besaran inflasi atau kenaikan harga lain. Pemerintah segera membahas rencana ini bersama Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sesaat setelah anggota dewan selesai reses.
"Kalau DPR tanggal 13 Mei masuk, kita rapat, cepat rampungnya makin baik," tuturnya.
Staf khusus presiden bidang ekonomi Firmanzah mengatakan pemerintah tengah menyiapkan skema besaran kenaikan dan perubahan sejumlah asumsi makro dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) akibat kenaikan harga BBM.
"Semuanya ada perubahan, inflasi, pertumbuhan, rupiah juga," imbuhnya.
(mdk/bmo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi Tegaskan Pemerintah Tak akan Naikkan Harga BBM
Jokowi meny ampaikan usai menggelar rapat internal di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Baca SelengkapnyaTak Libatkan Kementerian ESDM, Pemprov DKI Diam-Diam Naikkan Pajak BBM
Kenaikan pajak BBM non subsidi sebesar 10 persen untuk kendaraan pribadi, dan 50 persen untuk kendaraan umum dari kendaraan pribadi meninggalkan tiga catatan.
Baca SelengkapnyaBPS Ungkap Penyebab Mahalnya Harga Beras, Meski Jokowi Rajin Bagikan Bansos
Padahal Pemerintah gencar membagikan bantuan sosial (bansos) pangan berupa beras.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kabar Gembira, Harga BBM Pertamax Tak akan Naik Hingga Juni 2024
Pertamina memutuskan untuk menahan harga jenis BBM non subsidi meski SPBU lain mulai mengerek harga sejak awal tahun ini.
Baca SelengkapnyaData BPS: Ekspor Indonesia Naik Tipis di Desember 2023, Nilainya USD 22,41 Miliar
Secara tahunan nilai ekspor pada Desember 2023 mengalami penurunan cukup dalam yakni sebesar 5,76 persen.
Baca SelengkapnyaPemerintah Klaim Harga Beras Turun, BPS Ungkap Fakta Lain
BPS mencatat harga beras saat ini menjadi yang paling mahal sejak tahun 2021.
Baca SelengkapnyaPemerintah Janji Tarif Listrik dan BBM Tak Akan Naik sampai Juni 2024
Keputusan ini sebagaimana hasil sidang rapat kabinet paripurna pada Senin (26/2) pagi.
Baca SelengkapnyaHarga BBM per 1 Februari Naik Lagi, Cek Daftarnya di Sini
Harga BBM kembali mengalami kenaikan per Februari 2024.
Baca SelengkapnyaSambut Tahun 2024, Bupati Tamba Optimis Jembrana Emas 2026 Bakal Terwujud
Indikatornya antara lain adalah Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang mencapai Rp 700 Miliar.
Baca Selengkapnya