Mentan SYL Sebut Harga Gula Kini Sudah Turun di Kisaran Rp14.000 per Kg
Merdeka.com - Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo atau SYL, memproyeksikan harga gula pasir putih pada pekan ini bisa turut sesuai target harga eceran tertinggi (HET), yakni berada di level Rp12.500 per Kilogram (Kg). Menurut pengamatannya, Mentan SYL mengatakan, harga gula di pasar nasional kini sudah terpangkas hingga kisaran Rp14.000 per Kg.
"Sekarang sudah mulai ada penyesuaian. Gula sudah mulai turun Rp14 ribu per kg, targetnya itu bisa sampai Rp12.500 (per kg). Semoga minggu ini bisa kita capai itu," ujar dia dalam acara #sharingsession Liputan6.com, Selasa (5/5).
Untuk komoditas lainnya, Mentan SYL melanjutkan, ketentuan harga pasar sebetulnya ditentukan oleh faktor suplai dan demand. Kementerian Pertanian disebutnya bahu membahu menentukan harga jual di tengah masyarakat bersama instansi terkait yakni Kementerian Perdagangan.
"Di sinilah peran pemerintah untuk atur distribusi dan transportasi agar ketersediaan komoditas itu bisa tersedia. Distribusi terlambat bisa terjadinya lompatan harga," kata dia.
Stok Beras Ramadan Aman
Untuk komoditas pangan utama lain yakni beras, dia memastikan bahwa stok selama bulan Ramadan ini mencukupi, terutama dengan akan adanya panen raya di bulan ini.
"Sebenarnya kita katakanlah stok cadangan cukup kuat khusus untuk beras. Panen raya mulai dari Maret, April, puncaknya Mei. Khusus untuk berat kita kuat," seru dia.
Dia justru memperingatkan komoditas bahan pangan seperti cabai dan bawang, yang dianggapnya butuh pengelolaan distribusi yang baik dan stok penyimpanan yang cukup. "Distribusi maksimal itu butuh untuk cabai, bawang, itu tidak bisa disimpan lama. Cold storage harus dipersiapkan," imbuh Mentan SYL.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengusaha Minuman Ringan Keluhkan Mahalnya Harga Gula Dunia
Gula merupakan bahan baku utama bagi industri minuman Indonesia. Sehingga, dengan naiknya harga gula dunia membuat pelaku usaha terbebani.
Baca SelengkapnyaSatgas Pangan Polri Beberkan Penyebab Harga Telur dan Daging Masih Tinggi Jelang Lebaran
Harga tinggi telur dan daging itu ditemukan Satgas Pangan Polri mengecek ketersediaan stok pangan di sejumlah pasar tradisional.
Baca SelengkapnyaBulog Beri Sinyal Harga Beras Bakal Turun Jelang Lebaran, Ini Faktor Pemicunya
Sejumlah wilayah sentra produksi kini telah memasuki musim panen raya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sri Mulyani Mulai Waspadai Harga Beras Naik 7,7 Persen dari Awal Tahun, Ada Apa?
Selain beras, Sri Mulyani menyebut ada beberapa harga pangan juga mengalami kenaikan, seperti bawang putih 1,9 persen, cabai merah 17 persen.
Baca SelengkapnyaHarga Beras Makin Mahal Akibat HET Dinaikkan, Begini Penjelasan Pemerintah
Pemerintah menaikkan harga eceran tertinggi (HET) beras premium sebesar Rp1.000 per kg.
Baca SelengkapnyaMendag Akhirnya Buka Suara soal Penyebab Mahalnya Harga Beras di Awal Ramadan
Sejak 10 Maret 2024, Pemerintah menaikkan harga eceran tertinggi (HET) beras premium sebesar Rp1.000 per kilogram (kg).
Baca SelengkapnyaBlusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal
Ganjar pun membeli beberapa sayuran untuk dibawa pulang. Sontak itu membuat pedagang antusias melayaninya.
Baca SelengkapnyaHarga Telur Naik, Mendag Zulkifli Bakal Lapor ke Presiden Jokowi
harga telur ayam di pasar mengalami kenaikan menjadi Rp32.000 per kg.
Baca SelengkapnyaHarga Pangan di Jakarta Naik, Ternyata Ini Penyebabnya
Ada beberapa harga komoditas bahan pangan yang mengalami kenaikan antara lain, beras, telur ayam, daging ayam, dan gula pasir.
Baca Selengkapnya