Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mentan: Kalau harga pangan di DKI turun, daerah lain ikutan

Mentan: Kalau harga pangan di DKI turun, daerah lain ikutan Pasar murah. ©2013 Merdeka.com/M. Luthfi Rahman

Merdeka.com - Untuk menekan harga bahan pangan yang saat ini memberatkan masyarakat, Kementerian Pertanian menggandeng Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menyelenggarakan Pasar Tani di Lapangan Monas, Jakarta.

Menteri Pertanian Suswono meyakini, strategi menggelar pasar murah akan berdampak cukup signifikan pada penurunan harga pangan di pasaran. Terlebih, DKI Jakarta menjadi barometer harga pangan di seluruh Indonesia.

"Kami dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, akan mengadakan pasar tani pada 18 Juli 2013 di Lapangan Monas karena DKI Jakarta jadi barometer harga pangan. Jadi kalau DKI Jakarta turun, semua akan turun," ujar dia dalam Sidang DEN ke-10 tahun 2013 di Kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta, Senin (15/7).

Dia menegaskan, pasar tani akan menjual hasil-hasil di bidang pertanian yang tergabung dalam asosiasi kelompok tani. Strategi itu diklaim dapat mengurangi biaya distribusi harga pangan di pasar. "Berbagai produk pertanian dari gapoktan (gabungan kelompok tani)," kata dia.

Suswono menjamin harga yang dijual di pasar murah tersebut adalah harga yang terjangkau oleh konsumen. Alasannya, pasar itu langsung menjual hasil bumi para petani kepada konsumen dan tanpa perantara.

"Dari petani, langsung dijual di sana. Jadi, petani mendapat tambahan harga yang menguntungkan dan konsumen juga mendapat harga yang murah," tegasnya.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemprov DKI Jakarta Gelar Pasar Murah, Catat Lokasi dan Waktunya

Pemprov DKI Jakarta Gelar Pasar Murah, Catat Lokasi dan Waktunya

Pasar murah di Jakarta digelar mulai 26 Februari sampai 9 Maret 2024

Baca Selengkapnya
Harga Pangan di Jakarta Naik, Ternyata Ini Penyebabnya

Harga Pangan di Jakarta Naik, Ternyata Ini Penyebabnya

Ada beberapa harga komoditas bahan pangan yang mengalami kenaikan antara lain, beras, telur ayam, daging ayam, dan gula pasir.

Baca Selengkapnya
3 Jurus Jitu Ganjar Turunkan Harga Bahan Pokok

3 Jurus Jitu Ganjar Turunkan Harga Bahan Pokok

Dia yakin strategi ini bisa mempermudah kedaulatan pangan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Panen Bergeser, Mendag Tak Bisa Pastikan Harga Beras Turun Dalam Waktu Dekat

Panen Bergeser, Mendag Tak Bisa Pastikan Harga Beras Turun Dalam Waktu Dekat

Pemerintah terus berupaya mengatasi kelangkaan dan mahalnya harga beras.

Baca Selengkapnya
Satgas Pangan Polri Beberkan Penyebab Harga Telur dan Daging Masih Tinggi Jelang Lebaran

Satgas Pangan Polri Beberkan Penyebab Harga Telur dan Daging Masih Tinggi Jelang Lebaran

Harga tinggi telur dan daging itu ditemukan Satgas Pangan Polri mengecek ketersediaan stok pangan di sejumlah pasar tradisional.

Baca Selengkapnya
Blusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal

Blusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal

Ganjar pun membeli beberapa sayuran untuk dibawa pulang. Sontak itu membuat pedagang antusias melayaninya.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bantah Kenaikan Harga dan Kelangkaan Beras Akibat Program Bansos Pangan, Begini Penjelasannya

Pemerintah Bantah Kenaikan Harga dan Kelangkaan Beras Akibat Program Bansos Pangan, Begini Penjelasannya

Pemerintah membantah kenaikan harga dan kelangkaan beras karena program bansos pangan yang aktif dibagikan belakangan ini.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kucurkan Bantuan Pangan: Hampir Semua Negara Gagal Panen, Harga Beras Naik

Jokowi Kucurkan Bantuan Pangan: Hampir Semua Negara Gagal Panen, Harga Beras Naik

Jokowi selalu menekankan kepada para petani agar meningkatkan produktivitas padi.

Baca Selengkapnya
Curhat Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, tapi Kalau Beras Naik Saya Dimarahi Ibu-Ibu

Curhat Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, tapi Kalau Beras Naik Saya Dimarahi Ibu-Ibu

Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa urusan pemerintah dalam mengelola pangan untuk 270 juta penduduk Indonesia bukan hal yang mudah.

Baca Selengkapnya