Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menko Airlangga: Pertumbuhan RI Tertinggi ke 4 Setelah China, Vietnam dan Korsel

Menko Airlangga: Pertumbuhan RI Tertinggi ke 4 Setelah China, Vietnam dan Korsel Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. ©2020 Tubagus/Humas Ekon

Merdeka.com - Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto memaparkan, di tengah pandemi saat ini pertumbuhan ekonomi Indonesia berhasil menduduki peringkat empat setelah China, Vietnam, dan Korea Selatan. Menurutnya, pertumbuhan tersebut didorong oleh upaya pemulihan ekonomi nasional yang sudah berada dalam jalur yang benar.

"Ekonomi Indonesia berhasil menduduki peringkat empat setelah China, Vietnam, dan Korea Selatan," kata Menko Airlangga melalui akun Instagramnya @airlanggahartarto_official.

Di tengah pandemi, investasi di Indonesia tetap meningkat sebesar Rp826,3 triliun. Berbagai sektor di capital market, juga sudah lebih baik dibandingkan awal tahun 2020, sehingga ini menambah keyakinan perekonomian Indonesia akan menunjukkan hasil positif.

"Lembaga-lembaga dunia juga menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia akan positif 4,4 persen-4,8 persen. Tentu pemerintah akan tetap menargetkan 5 persen,” tambah Menko Airlangga.

Selanjutnya

Maka dari itu, Mantan Menteri Perindustrian itu mengatakan, sebagaimana pesan Presiden Joko Widodo, seluruh elemen bangsa diimbau untuk bersama-sama membangun harapan, menyuarakan optimisme, dan berhasil menangani krisis kesehatan dan krisis ekonomi, juga meraih banyak lompatan kemajuan.

"Pemerintah optimistis pertumbuhan ekonomi membaik di tahun 2021. Pemerintah fokus bekerja, kita jangan lupa berdoa. Tetap menjaga kesehatan dan selalu disiplin dalam 3M," pungkas Menko Airlangga.

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Baik Dibanding AS dan China

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Baik Dibanding AS dan China

Artinya, Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi tinggi dan angka inflasi relatif bagus dan rendah.

Baca Selengkapnya
Reaksi Airlangga Diminta Hakim MK Bersaksi di Sidang Sengketa Pilpres: Kami Tunggu Panggilannya

Reaksi Airlangga Diminta Hakim MK Bersaksi di Sidang Sengketa Pilpres: Kami Tunggu Panggilannya

Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menanggapi panggilan sebagai saksi oleh MK dalam sidang sengketa hasil Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Airlangga Sebut Resesi Ekonomi Jepang Malah Untungkan Indonesia, Begini Penjelasannya

Airlangga Sebut Resesi Ekonomi Jepang Malah Untungkan Indonesia, Begini Penjelasannya

Sebagai negara maju, Inggris dan Jepang resmi masuk jurang resesi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Menko Airlangga: Indonesia Masuk Negara Menengah Atas, Pendapatan per Kapita Capai USD 5.400

Menko Airlangga: Indonesia Masuk Negara Menengah Atas, Pendapatan per Kapita Capai USD 5.400

Salah satu faktornya adalah kinerja ekspor sepanjang tahun 2023 mampu menembus USD 258,82 miliar.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kaget Lulusan S2 dan S3 Indonesia Kalah dari Vietnam dan Malaysia

Jokowi Kaget Lulusan S2 dan S3 Indonesia Kalah dari Vietnam dan Malaysia

Jokowi bakal menggelontorkan anggaran agar populasi produktif S2 dan S3 di Indonesia bisa meningkat drastis.

Baca Selengkapnya
Didorong Konsumsi Pemilu, Ekonomi Indonesia Diprediksi Tumbuh 5,5 Persen di 2024

Didorong Konsumsi Pemilu, Ekonomi Indonesia Diprediksi Tumbuh 5,5 Persen di 2024

penyelenggaraan pesta demokrasi memberi dampak positif terhadap perekonomian nasional.

Baca Selengkapnya
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya

Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya

Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.

Baca Selengkapnya
Tren Jumlah Penduduk Indonesia Terus Meningkat, Sementara China Menurun

Tren Jumlah Penduduk Indonesia Terus Meningkat, Sementara China Menurun

Jjumlah penduduk China berkurang 850.000 orang menjadi sekitar 1.411,75 juta pada tahun 2022.

Baca Selengkapnya
Jokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023

Jokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023

Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi 2022 yang mencapai 5,31 persen (yoy).

Baca Selengkapnya