Menko Airlangga Ajak Sesama Penyintas Covid-19 Donor Plasma Konvalesen
Merdeka.com - Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto sempat menjadi perbincangan hangat lantaran tidak mengumumkan dirinya pernah terkonfirmasi positif Covid-19. Sikap tersebut menuai pro dan kontra.
Sebab, Airlangga adalah pejabat publik dan juga Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PCPEN). Airlangga pun buka suara terkait hal itu.
"Tentu dengan melakukan donor konvalesen sebetulnya mengumumkan, jadi yang sudah mengumumkan diharapkan ikut mendonor, jangan hanya mengumumkan saja," ujar Menko Airlangga dalam Bincang Editor Liputan6.com: Vaksin dan Donor Plasma Untuk Percepatan Penanganan Covid-19, Jumat (22/1).
Setelahnya, dirinya mengaku tetap terus bekerja dan berkegiatan, yang tentunya melewati serangkaian tes secara rutin untuk menekan penularan virus. "Testing ini seperti yang dikatakan pak BGS (Budi Gunadi Sadikin, Menteri Kesehatan), kita setiap hari termasuk, tracing dan treatment. Dan kita masih work from home," katanya.
Donor untuk Selamatkan Indonesia
Menurut Menko Airlangga, mendonorkan plasma konvalesen artinya melakukan yang terbaik untuk masyarakat di tengah pandemi ini. "Yang paling penting adalah doing good for Indonesia people," katanya.
Adapun, Menko Airlangga diketahui sempat positif Covid-19 setelah dirinya terlihat ikut mendonorkan plasma konvalesen bagi penderita Covid-19. Jubir Kemenko Perekonomian Alia Karenina turut menegaskan hal tersebut.
"Menko Perekonomian Airlangga Hartarto sempat terdeteksi positif Covid-19 di tahun 2020 lalu. Dan saat itu, sudah diterapkan 3T (testing, tracing dan treatment) secara optimal," tuturnya dalam keterangan tertulis.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menanggapi panggilan sebagai saksi oleh MK dalam sidang sengketa hasil Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaMenko Airlangga membantah jika Menteri Sosial Tri Rismaharini tidak dilibatkan dalam perencanaan bantuan sosial (bansos).
Baca SelengkapnyaAirlangga mengklaim Indonesia mengalami cuaca ekstream yang mengakibatkan kehidupan masyarakat terganggu
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dia memastikan, seluruh penduduk Indonesia yang terdata sebagai penerima bantuan akan menerima beras dan uang hingga Juni 2024 nanti.
Baca SelengkapnyaAirlangga Hartarto merespons pernyataan Mahfud MD soal menteri pakai fasilitas negara untuk kampanye.
Baca SelengkapnyaMenko Perekonomian Airlangga Hartarto yang mempolitisasi bantuan sosial
Baca SelengkapnyaBansos yang disalurkan pemerintahan tidak ada kaitannya dengan penyelenggaraan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaRealisasi kenaikan PPN sebesar 12 persen pun pernah diungkap oleh Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Kepatuhan Pajak, Yon Arsal.
Baca SelengkapnyaSambutan itu disampaikan Airlangga kepada Mardiono yang menghadiri acara halalbihalal digelar Partai Golkar.
Baca Selengkapnya