Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mendag salahkan masyarakat gemar daging segar harga mahal

Mendag salahkan masyarakat gemar daging segar harga mahal Daging. ©2012 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menyalahkan kegemaran masyarakat mengonsumsi daging segar sehingga harus membayar mahal untuk mendapatkannya. Menurutnya, pemerintah telah mengguyur pasar dengan daging beku impor agar masyarakat bisa mendapatkan harga murah.

"Salahnya (suka konsumsi daging segar). Makanya diedukasi," ujarnya saat ditemui di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Selasa (25/4).

Menteri Enggar mengungkapkan bahwa daging beku lebih higienis sehingga lebih sehat. Maka dari itu, masyarakat akan lebih diuntungkan.

"Coba kamu ke resto, mana ada mereka menyiapkan steak daging segar dan itu dilarang karena dia tidak higienis. Di seluruh hotel berbintang dan sejenisnya itu harus dibekukan dulu. Di Singapura harus dibekukan dulu jadi kumannya mati. Lebih sehat," bebernya.

Mendag mengungkapkan daging beku impor di seluruh Indonesia saat ini dijual seharga Rp 80.000 per kilogram (Kg). Akibatnya, daging segar pun sudah turun walau masih tetap tinggi.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bukan Hanya Dagingnya, Ini Sejumlah Manfaat Sehat dari Konsumsi Pinggiran Semangka

Bukan Hanya Dagingnya, Ini Sejumlah Manfaat Sehat dari Konsumsi Pinggiran Semangka

Tak hanya daging buahnya saja, pinggiran semangka juga memiliki manfaat.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Mahal, Warga Lebak Terpaksa Beralih Makan Singkong

Harga Beras Mahal, Warga Lebak Terpaksa Beralih Makan Singkong

Warga Rangkasbitung mengaku memilih mengonsumsi singkong sebagai makanan alternatif saat harga beras meroket.

Baca Selengkapnya
Dirut Bulog Tegaskan Pemerintah Tidak Akan Ubah HET Meski Harga Beras Mahal dan Langka

Dirut Bulog Tegaskan Pemerintah Tidak Akan Ubah HET Meski Harga Beras Mahal dan Langka

Meskipun harga beras saat ini mahal dan langka, Pemerintah tidak akan mengubah Harga Eceran Tertinggi (HET).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Panen Bergeser, Mendag Tak Bisa Pastikan Harga Beras Turun Dalam Waktu Dekat

Panen Bergeser, Mendag Tak Bisa Pastikan Harga Beras Turun Dalam Waktu Dekat

Pemerintah terus berupaya mengatasi kelangkaan dan mahalnya harga beras.

Baca Selengkapnya
Blusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal

Blusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal

Ganjar pun membeli beberapa sayuran untuk dibawa pulang. Sontak itu membuat pedagang antusias melayaninya.

Baca Selengkapnya
H-1 Jelang Puasa Ramadan, Pedagang Pasar Senen Bingung Harga Daging Sapi Terus Naik

H-1 Jelang Puasa Ramadan, Pedagang Pasar Senen Bingung Harga Daging Sapi Terus Naik

Pedagang Pasar Senen mengaku merasa bingung untuk harga daging kerap melonjak setiap bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya
Pastikan Daging Aman Dikonsumsi Warga, Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH

Pastikan Daging Aman Dikonsumsi Warga, Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH

Petugas membawa beberapa alat untuk mengecek kondisi daging yang dijual oleh pedagang.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Melonjak, Begini Perjuangan Warga di Jateng Saling Berebut Beras Murah

Harga Beras Melonjak, Begini Perjuangan Warga di Jateng Saling Berebut Beras Murah

Harga beras yang melambung tinggi memaksa warga antre panjang untuk membeli beras murah.

Baca Selengkapnya
10 Bahaya Konsumsi Semangka Berlebihan, Kadar Gula Darah Meningkat

10 Bahaya Konsumsi Semangka Berlebihan, Kadar Gula Darah Meningkat

Manfaat semangka bisa didapatkan jika dikonsumsi dalam jumlah cukup.

Baca Selengkapnya