Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Membongkar rahasia mengelola gaji Rp 4 juta bisa menabung dan liburan

Membongkar rahasia mengelola gaji Rp 4 juta bisa menabung dan liburan Ilustrasi menabung. ©2013 Merdeka.com/Shutterstock/studioVin

Merdeka.com - Menabung menjadi salah satu kegiatan yang tak mudah dilakukan. Ada saja alasan untuk tidak bisa menabung karena gaji kecil atau gaji pas-pasan, bahkan karena banyak kebutuhan yang harus dipenuhi, dan sebagainya.

Akan tetapi, percaya atau tidak, sejatinya segala sesuatunya bisa disiasati dengan bijak, agar masa depan tetap bisa dipersiapkan dengan baik dari sekarang, dengan cara menabung. Jadi, sebuah kesalahan besar bila tetap berpikiran bahwa menabung hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang bergaji besar.

Siapapun bisa menabung, asalkan ada kemauan dan tekad yang bulat untuk memulai serta disiplin. Sebab, menabung merupakan hal yang wajib dilakukan setiap orang, entah itu mereka yang berpenghasilan tinggi, maupun pendapatannya rendah.

Tabungan sangat bermanfaat guna menjaga kondisi keuangan tetap terjaga di masa depan. Dan kalaupun gaji misalnya hanya Rp 4 juta saja per bulan, bukan berarti tidak bisa menyisihkan uang untuk ditabung.

Berikut cara jitu agar bisa menabung meski gaji hanya Rp 4 juta dikutip dari Cermati:

Buat catatan keuangan

Hal pertama yang harus dilakukan agar bisa menyisihkan uang untuk ditabung adalah membuat catatan keuangan terlebih dahulu. Catatan keuangan ini disusun serapi mungkin, artinya secara rinci pos-pos pengeluaran harus tercatat dengan baik tak ada yang terlewat, juga mencatat besaran pemasukan yang diterima.

Dengan begitu, Anda akan mengetahui sejak awal, berapa kebutuhan yang harus dipenuhi setiap bulannya, berikut jumlah tabungan yang dimiliki.

Perlu diingat, jangan menyisihkan uang untuk ditabung belakangan. Artinya, bila setelah dihitung-hitung uang gaji tidak bersisa, maka tidak jadi menabung. Ini akan menjadi kebiasaan yang buruk di masa-masa yang akan datang.

Menabung setiap awal gajian

Jangan menunda-nunda untuk menyetorkan uang di rekening tabungan. Sebab, semakin lama ditunda, semakin besar pula peluang uang yang seharusnya ditabung itu akan terpakai untuk kebutuhan yang lain.

Alangkah baiknya, begitu uang gaji itu diterima, sesaat berikutnya langsung saja dimasukkan ke rekening tabungan. Dengan demikian, tidak akan tergoda untuk menggunakan uang tersebut. Satu hal lagi yang perlu diperhatikan adalah jangan sekali-kali mengutak-atik uang tabungan itu untuk alasan apapun, yang tidak terlalu penting.

Sisihkan Rp 800.000 untuk ditabung

Dalam pencatatan anggaran setiap bulannya, hitung besaran uang yang disisihkan untuk menabung sebanyak 20 persen. Artinya, dalam setiap bulannya, uang dari gaji yang ditabung sebesar Rp 800.000.

Jadi, bisa tidak bisa, mau tidak mau, Anda harus menyisihkan gaji untuk ditabung sebesar itu, tidak kurang juga tidak lebih. Kenapa jangan sampai lebih? Karena bisa saja mengganggu pos-pos anggaran lainnya.

Anggarkan kebutuhan sehari hari Rp 1,2 juta

Rumus untuk menganggarkan kebutuhan sehari-hari adalah 30 persen dari gaji, bila pendapatan setiap bulannya itu memang pas-pasan. Bila gaji Rp 4 juta per bulan, maka kebutuhan sehari-hari yang harus dianggarkan adalah Rp 1.200.000.

Anggaran sehari-hari tersebut sudah mencakup untuk memenuhi kebutuhan makan-minum, transportasi, dan lainnya.

Bila jumlah tersebut terkesan kecil untuk bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari, maka Anda perlu melakukan evaluasi atau mengubah gaya hidup. Ada banyak cara untuk bisa hidup hemat, jangan mengabaikannya.

Dana kembangkan potensi diri Rp 600.000

Besaran ideal pengembangan diri setiap orang tentu berbeda-beda, tergantung bentuk dari yang diambil untuk mengembangkan dan menggali potensi diri itu sendiri. Namun, bila memang gaji pas-pasan, tetap bisa melakukan pengembangan diri sesuai dengan bujet yang ada.

Normalnya, dana untuk pengembangan diri sebesar 15 persen dari jumlah penghasilan tiap bulannya. Bila gaji itu hanya Rp 4 juta per bulan, maka uang pengembangan diri yang harus dianggarkan sebesar Rp 600.000.

Ada banyak bentuk pengembangan diri yang ada di luar sana. Pilih yang sesuai dengan minat, dan terlebih lagi sesuai dengan bujet. Seperti mengasah kemampuan bahasa asing, belajar keterampilan kerajinan tangan, klub olah raga, dan masih banyak lagi.

Anggaran untuk sosialisasi Rp 400.000

Setiap manusia pasti membutuhkan yang namanya bersosialisasi, yakni berinteraksi dengan orang lain, baik itu sekedar bersenang-senang dengan teman-teman lama, maupun untuk memperoleh teman teman baru dan menjaga relationship.

Tentu, untuk bersosialisasi kerap dibutuhkan dana, karena biasanya dilakukan di luar rumah, seperti di tempat perbelanjaan seperti mall, atau di restoran dan kafe. Dan besaran dana sosialisasi ini berbeda-beda setiap orangnya, tergantung kebutuhan dan terutama penghasilannya.

Bagi yang berpenghasilan Rp 4 juta saja, Anda tetap bisa bersosialisasi dengan sahabat. Bujet yang diperlukan setidaknya 10 persen dari gaji, yaitu Rp 400.000 setiap bulannya.

Dana liburan dan asuransi

Cari tempat-tempat yang bisa dijadikan tujuan wisata di area sekitar, tidak jauh dari tempat tinggal. Sehingga tidak membutuhkan biaya mahal. Pun demikian, tidak ada salahnya sesekali menikmati liburan ke destinasi lebih jauh dari tempat tinggal kita dan yang umumnya dikenal banyak orang.

Syaratnya, Anda harus rela tidak menggunakan dana liburan yang disisihkan setiap bulannya itu untuk beberapa bulan ke depannya. Setidaknya dana liburan yang disisihkan adalah 15 persen dari gaji itu, yakni Rp 600.000. Dalam 6 bulan ke depan, maka Anda bisa memperoleh sebesar Rp 3.600.000 untuk berlibur.

Kemudian, jaminan perlindungan diri dan keperluan di masa yang akan datang itu sangat penting. Karena Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi pada diri ke depannya, dan kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan. Maka dari itu, sisihkan dana untuk asuransi setidaknya sekitar Rp 300.000.

Selain itu, siapkan dana darurat sebesar Rp 100.000 tiap bulan. Dana ini bisa digunakan untuk kebutuhan tak terduga dan mendadak menghampiri.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tak Banyak Orang Tahu, Begini Trik Hidup Hemat di Tahun 2024

Tak Banyak Orang Tahu, Begini Trik Hidup Hemat di Tahun 2024

Tujuan menabung dapat dicapai dengan melakukan sedikit penyesuaian terhadap kebiasaan finansial Anda saat ini.

Baca Selengkapnya
Dulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah

Dulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah

Cerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.

Baca Selengkapnya
Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya

Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya

Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta

Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta

Sempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.

Baca Selengkapnya
Jalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak

Jalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak

Saat pertama kali berkenalan, keduanya sama-sama memiliki latar belakang ekonomi yang sulit.

Baca Selengkapnya
Tak Punya Lahan dan Hanya Modal Rp2 Juta, Pria Magelang Ini Sukses Bertani Pepaya Hasilnya Bisa Buat Beli Mobil dan Umrah

Tak Punya Lahan dan Hanya Modal Rp2 Juta, Pria Magelang Ini Sukses Bertani Pepaya Hasilnya Bisa Buat Beli Mobil dan Umrah

Sebelum bertani pepaya, ia telah berkali-kali gagal membangun usaha di bidang lain.

Baca Selengkapnya
Mengurungkan Niat Berangkat Ke Jepang Untuk Bekerja, Pemuda Ini Memilih Berternak Entok 'Alhamdulillah Sudah Punya Mobil dan Menikah'

Mengurungkan Niat Berangkat Ke Jepang Untuk Bekerja, Pemuda Ini Memilih Berternak Entok 'Alhamdulillah Sudah Punya Mobil dan Menikah'

Berbekal kesungguhan dan keyakinan, nyatanya ternak yang dijalaninya membuahkan hasil tak terduga. Ia sukses menjadi seorang peternak entok muda.

Baca Selengkapnya
5 Macam Reksa Dana yang Menarik Dipilih Sebagai Instrumen Investasi Alternatif

5 Macam Reksa Dana yang Menarik Dipilih Sebagai Instrumen Investasi Alternatif

Anda bisa menginvestasikan dana yang dimiliki dalam bentuk saham, obligasi dan pasar uang.

Baca Selengkapnya
Dikeluhkan Soal Modal saat Blusukan ke Pasar Boyolali, Ganjar Janjikan Kredit Bunga Ringan Khusus Pedagang

Dikeluhkan Soal Modal saat Blusukan ke Pasar Boyolali, Ganjar Janjikan Kredit Bunga Ringan Khusus Pedagang

Ganjar bicara memiliki program bernama Kredit Lapak, kredit murah khusus untuk para pedagang pasar saat menjabat Gubernur Jateng.

Baca Selengkapnya