Merdeka.com - Uber telah menemani perjalanan warga dunia, termasuk Indonesia, dengan memberikan akses mobilitas yang aman, nyaman dan terjangkau sepanjang tahun 2017.

Melalui Year with Uber, Uber merilis data menarik tentang tren mobilitas Uber di tahun 2017, pola penggunaan Uber dari masing-masing penumpang sepanjang tahun ini, dan playlist khusus hasil kerjasama Uber dengan Spotify.

Year with Uber merupakan wujud apresiasi bagi para penumpang yang telah bermobilitas bersama Uber sepanjang tahun 2017. Perayaan ini sekaligus menegaskan posisi Uber sebagai perusahaan global layanan mobilitas dengan konsep berbagi tumpangan (ridesharing) yang semakin dekat dengan para penumpangnya.

Melalui Year with Uber mereka juga meluncurkan delapan avatar yang merepresentasikan tipe penumpang Uber. Untuk mengetahui tipe penumpang dan avatar yang merepresentasikan penggunanya, cukup masuk ke www.yearwithuber.com.

Nantinya, Uber kemudian akan menampilkan data menarik terkait perjalanan penggunanya di tahun 2017, berikut avatar yang merepresentasikan dan semua ini dapat diunggah ke berbagai akun media sosial.

Chan Park, General Manager South East Asia, Uber mengatakan, tujuan utama perayaan Year With Uber adalah bentuk apresiasi Uber yang telah menyentuh jutaan masyarakat Indonesia, dan menghubungkan mereka dengan tempat, makanan, dan pengalaman yang mereka sukai serta orang-orang terkasih, hanya dengan menekan sebuah tombol.

"Acara ini wujud terima kasih kami kepada seluruh penumpang dan mitra pengemudi di Indonesia, yang bersama Uber, menggerakkan kota-kota kita”, ujar Chan Park.

Tren Mobilitas Tahun 2017

Uber juga telah menemukan beberapa tren perjalanan menarik di tahun 2017:

Waktu adalah segalanya. Jam 5 sore memiliki arti yang berbeda bagi warga di banyak kota Indonesia: jam tersebut bisa berarti jam pulang dari kantor, jam untuk pergi makan malam, pergi ke bioskop atau berkumpul bersama teman-teman dan keluarga di kafe. Jam 5 sore adalah jam dimana paling banyak Uber dipesan di Indonesia.

Di Bali, waktu di mana Uber paling banyak dipesan adalah pukul 6 sore, saat warga Bali akan pergi untuk makan malam; pengguna Uber di Bandung paling banyak memesan Uber pukul 11 siang untuk menikmati brunch di kafe setempat; dan warga Manado paling banyak memesan Uber pukul 11 malam sebelum mereka pulang ke rumah dan beristirahat.

Sedangkan Jumat merupakan hari dengan tingkat pemesanan yang paling tinggi di Indonesia secara umum. Kebanyakan warga Indonesia kerap mengandalkan Uber untuk berakhir pekan. Meski demikian, bagi warga Jakarta, Rabu adalah hari paling sibuk untuk Uber, dan warga Surabaya melakukannya di hari Minggu.

Tanggal saat Uber paling banyak dipesan tahun ini di Indonesia adalah Jumat, 28 April 2017. Bisa jadi, ini karena warga ingin memaksimalkan akhir pekan panjang terkait Hari Buruh (May Day) yang merupakan hari libur nasional. Sementara tanggal dimana Uber paling sedikit dipesan adalah pada hari Kamis, 12 Oktober 2017, dan kami menyebutnya “Hari yang Paling Membosankan Dalam Satu Tahun.

Penumpang Uber termuda di Indonesia berasal dari Surabaya. Seorang bayi bernama Muhammad Akbar lahir di dalam kendaraan Uber pada bulan November di Surabaya, dan menjadi setidaknya satu dari empat bayi yang lahir di dalam kendaraan Uber di seluruh dunia.