Masker Buatan RI Diborong China, Airlangga Ingatkan Kebutuhan Dalam Negeri
Merdeka.com - Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, China telah memesan masker buatan Indonesia dalam upaya pencegahan penyebaran virus corona di negaranya. Bahkan, produksi masker sampai 3 bulan ke depan sudah dipesan untuk China.
"Seluruh produksi masker ini sudah di lock sama China," kata Airlangga di Wisma Antara, Jakarta, Senin (3/2).
Dia mengingatkan, agar semua produksi masker juga menyiapkan kebutuhan untuk dalam negeri, sehingga tidak semua produk di ekspor. Terlebih lagi, penggunaan masker tengah meningkat di tengah maraknya virus corona.
Meski demikian, dia belum bisa membeberkan dampak virus corona di sektor perdagangan RI. Untuk itu, dalam waktu dekat, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menggelar rapat terkait dampak virus corona.
Dia menjelaskan, sektor yang paling terdampak akibat virus corona ini adalah sektor penerbangan dan pariwisata. Di mana banyak pembatalan penerbangan dari China ke Indonesia, sehingga berpengaruh ke pariwisata RI.
"Di industri airline semua orang dari China membatalkan penerbangan karena khawatir," katanya.
Saat ini semua negara masih menunggu perkembangan informasi tentang virus. Dia berharap anti virus corona segera ditemukan. Untuk mencegah adanya penyebaran, masyarakat diminta untuk menjaga daya tahan tubuh tetap fit.
"Tinggal nunggu nasib saja sebenarnya," tandasnya.
Pembatasan Kunjungan Masuk dan Keluar China
Presiden Joko Widodo resmi membatasi kunjungan masuk dan keluar China. Pembatasan tersebut berkaitan dengan penyebaran virus corona.
"Penerbangan langsung dari dan ke mainland RRT (Republik Rakyat Tiongkok) ditunda untuk sementara, mulai hari Rabu, pukul 00.00 WIB," ujar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi usai menggelar rapat terbatas dengan Presiden Jokowi di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Minggu (2/2).
Tak hanya itu, menurut Retno, Presiden juga melarang kedatangan dan transit di Indonesia bagi mereka yang sudah berada di China selama 14 hari. "Semua pendatang yang tiba dari mainland China dan sudah berada di sana selama 14 hari untuk sementara tidak diizinkan untuk masuk dan melakukan transit di Indonesia," kata Retno.
Selain itu, pemerintah juga melarang warga negara Indonesia melakukan kunjungan ke dataran China hingga waktu yang belum bisa ditentukan. Begitu juga sebaliknya.
"Kebijakan pemberian fasilitas bebas visa kunjungan dan visa on arrivals untuk warga negara RRT yang bertempat tinggal di mainland China untuk sementara dihentikan," kata Retno.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya
Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.
Baca SelengkapnyaMenko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Baik Dibanding AS dan China
Artinya, Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi tinggi dan angka inflasi relatif bagus dan rendah.
Baca SelengkapnyaDiresmikan Jokowi, Bendungan Karian di Banten Pasok Kebutuhan Air serta Jakarta
Jokowi mengatakan, bendungan dan Instalasi Pengolahan Air itu memiliki banyak manfaat untuk masyarakat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Industri Penerbangan RI Mulai Pulih Usai Terseok-seok Saat Pandemi Covid-19
Setelah melewati tantangan sejak 2019 hingga 2022 lalu, industri penerbangan nasional mulai menunjukkan momentum bangkit di 2023.
Baca SelengkapnyaPemerintah Waspadai Konflik Timur Tengah Hingga Pelemahan Ekonomi China
Ada beberapa isu yang menjadi perhatian pemerintah di tahun 2024.
Baca SelengkapnyaAir Merembes Deras dari Langit-Langit dan Tembok Rumah Warga di China, Tapi Penyebabnya Bukan Hujan
Ada yang sampai tidur di kamar memakai payung karena rembesan air cukup deras.
Baca SelengkapnyaDiwariskan Pada Anak Cucu, Warga Negara China Kelahiran Kebumen Ini Buka Usaha Makanan Indonesia di Negeri Rantau
Walaupun sudah lama meninggalkan tanah air, Ibu Bunga terdengar lancar berbahasa Indonesia.
Baca SelengkapnyaCerita Konglomerat China Gagal Melamar Kerja 30 Kali hingga Akhirnya Punya Kekayaan Ratusan Triliun
Mereka bilang ini ide paling bodoh yang pernah saya lakukan. Saya tidak peduli selama orang dapat menggunakannya
Baca SelengkapnyaKrisis Pangan Akibat Pupuk Langka, 22 Negara Ogah Jual Beras ke Luar Negeri
Banyak negara kini memilih berjaga untuk kepentingan dalam negeri dengan cara menutup keran ekspor pangannya,
Baca Selengkapnya