Luhut Ingin Indonesia Seperti China Sebagai Negara Produsen Obat Dunia
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan tidak menutup mata, ada sebagian pihak yang tidak menyukai China karena sejumlah alasan. Di sisi lain, China memiliki kekuatan.
Salah satunya sebagai negara produsen obat-obatan dunia. Luhut menyebut, hampir 2/3 obat di dunia diproduksi negeri tirai bambu.
"Kita kadang marah-marah sama China tapi saya pikir mereka luar biasa, dua per tiga obat dunia di produksi di China," ungkap Luhut dalam Webinar Optimalkan Angkutan Barang dengan Tol Laut, Jakarta, Kamis (10/6).
Melihat kelebihan itu, Luhut mengaku telah bernegosiasi dengan Pemerintah Republik Rakyat Tiongkok (RRT) agar Indonesia bisa menjadi produsen obat-obatan.
"Makanya kami kemarin buat negosiasi agar China produksi obat di Indonesia juga," kata dia.
Dia berharap ini tidak menjadi masalah di tanah air. Alasannya, ada peluang yang bisa dimanfaatkan dalam kerja sama ini. Luhut tak ingin masyarakat sibuk meributkan yang sebenarnya tidak perlu. Menurutnya, itu membuat Indonesia jalan di tempat dan tertinggal dari negara lain.
"Karena kita asyik ribut dan mempertanyakan hal-hal lain jadi kita ini jalan di tempat sedangkan negara lain sudah berjalan di cepat," kata dia.
Dia meminta semua pihak bisa bekerja sama dengan baik. Menghapus segala stigma dan perbedaan yang ada. Agar bisa menghasilkan berbagai macam inovasi untuk kemajuan Indonesia.
"Saya titip kalau bekerja dengan hati, sungguh-sungguh, sehingga bisa melahirkan inovasi buat Indonesia lebih bagus. Buang pikiran perbedaan, itu nanti di kamar aja, kalau di lapangan ini harus kompak buat NKRI," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Luhut Nilai Gibran Buktikan Paham Materi Debat Cawapres dan Tantangan Indonesia ke Depan
Luhut yakin bahwa Gibran, sebagai cawapres dari Prabowo Subianto, akan menjadi pemimpin yang membawa visi keberlanjutan.
Baca SelengkapnyaHari Kedua di Sumut, Jokowi Tinjau RSUD Hingga Cek Stok Beras
Jokowi direncanakan mengecek bahan pokok di Pasar Gelugur Rantauprapat, serta meninjau persediaan beras.
Baca SelengkapnyaLusa, Presiden Jokowi Resmikan Pabrik Bahan Peledak di Kalimantan Timur
Pabrik ini mampu memproduksi sekitar 75 ribu ton bahan peledak setiap tahunnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya
Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.
Baca SelengkapnyaLakukan Terobosan, Sulut Ekspor Berbagai Komoditi ke China
Sulut telah melakukan terobosan besar setelah mengekspor langsung berbagai komoditi ke China.
Baca SelengkapnyaChina Bersiap Luncurkan Roket ke Bulan: Eksplorasi Luar Angkasa Baru!
Ini sebagai bagian dari persiapan untuk misi berawak ke bulan di masa mendatang.
Baca SelengkapnyaAnak Buah Luhut Ungkap Ada Investor China Bakal Bangun Industri Kendaraan Listrik di Indonesia
Produsen menyanggupi permintaan pemerintah Indonesia untuk memproduksi kendaraan listrik dengan kapasitas 600.000 di 2030.
Baca SelengkapnyaDiwariskan Pada Anak Cucu, Warga Negara China Kelahiran Kebumen Ini Buka Usaha Makanan Indonesia di Negeri Rantau
Walaupun sudah lama meninggalkan tanah air, Ibu Bunga terdengar lancar berbahasa Indonesia.
Baca Selengkapnya