Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kursi panas dirut Merpati

Kursi panas dirut Merpati Pilot dan Pramugari Merpati mundur. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Senin (9/6) sore, ruang Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) tampak riuh. Hujan interupsi saling sahut menyahut saat rapat dengar pendapat Komisi Perhubungan DPR dengan PT Merpati Nusantara Airlines itu.

Seperti memperlihatkan kondisi perusahaan penerbangan perintis ini yang kian terpuruk. Seluruh jajaran direksi PT Merpati Nusantara Airlines maupun perwakilan dari Kementerian BUMN, dalam rapat yang dimulai pukul 15.30 WIB hingga pukul 18.00 WIB tersebut, hanya tertunduk saat sejumlah fakta dibeberkan anggota komisi. Bahkan, saat menjawab pertanyaan anggota komisi, pihak Merpati tampak terbata-terbata.

Saat ini, nasib maskapai penerbangan Merpati Nusantara Airlines (MNA) semakin tidak jelas. Kementerian BUMN yang dipimpin Dahlan Iskan belum memberikan jalan keluar atau sinyal, mau diapakan Merpati.

Kemarin, Rabu (11/6), rapat kembali diadakan. Kali ini turut hadir Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan sebagai 'bapak' perusahaan Merpati.

Dalam rapat ini Dahlan menyatakan akan mengganti direksi Merpati sebagai langkah penyehatan maskapai pelat merah tersebut. Keputusan ini diakui mengikuti saran para anggota dewan.

Namun, mantan bos PLN ini mengungkapkan bahwa cara itu bukan baru saja akan dilakukan setelah rapat dengan DPR. Melainkan menurutnya sudah coba dilakukan beberapa waktu lalu.

Dahlan tampak letih mendengar usulan pihak DPR. Pasalnya, dia mengaku bahwa saat ini tidak ada seorang pun ingin menduduki kursi direksi Merpati.

Hal ini wajar jika berkaca pada segudang permasalahan perusahaan yang menumpuk. Contohnya adalah utang perusahaan di mana mencapai Rp 7,3 triliun.

"Ada orang kami pandang memiliki kualifikasi tapi tidak ada yang mau. Pada saatnya jika ketemu orang yang mantap dan betul-betul mau kami lakukan. Kami belum menemukan orang orang yang mantap," tuturnya.

Dahlan bercerita salah satu orang yang ditawari pekerjaan ini adalah mantan Dirut Pos Indonesia I Ketut Mardjana. "Saya sepanjang menemukan orang yang tidak ngomong doang akan langsung saya ganti. Saya sudah rayu Pak Ketut mantan Dirut PT Pos Indonesia dan dia tidak mau," ucap Dahlan.

Dahlan juga menginginkan mantan direksi Garuda Indonesia yaitu Elisa Lumbantoruan menjadi bos Merpati. Elisa disebut orang yang cerdas dan dipercaya bisa memajukan perusahaan. Tetapi, Dahlan tidak akan menawarkan posisi tersebut Elisa.

"Saya mau Pak Elisa dia tapi kalau saya tawari dia ini nanti kesannya bisa menghina dia, kok kesannya dibuang. Saya enggak enak hati menawarkan beliau. Kalau beliau suka rela saya alhamdulillah. Langsung saya setujui kalau dia mau," katanya.

Seperti diketahui, Dahlan melengserkan Elisa Lumbantoruan sebagai direktur komersial dan pemasaran PT Garuda Indonesia (Persero) digantikan Erik Meijer. Usai melengserkan Elisa tanpa alasan, Dahlan berjanji akan mencarikan tempat buat Elisa di BUMN.

Waktu terus berjalan namun permasalahan tak juga terselesaikan. Nasib ratusan karyawan Merpati masih dalam ketidakjelasan di mana sampai saat ini tidak juga mendapat gaji.

Pertanyaannya kini, siapa orang yang berani tampil sebagai pemimpin proyek penyelamatan Merpati?

Jika cara ini tak juga menemui titik terang, Dahlan telah menyiapkan langkah lain yakni bakal menutup perusahaan ini. Penutupan tersebut diyakininya justru sebagai langkah penyehatan.

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PLN Siapkan 10.000 Kursi Mudik Gratis, Begini Cara Daftarnya

PLN Siapkan 10.000 Kursi Mudik Gratis, Begini Cara Daftarnya

Pendaftaran program 'Mudik Asyik Bersama BUMN' ini pun sudah dibuka pada tanggal 16 Maret 2024.

Baca Selengkapnya
Penuh Keseruan, Momen Dosen Latih Mahasiswanya Berpidato dengan Kaleng Biskuit Ini Curi Perhatian

Penuh Keseruan, Momen Dosen Latih Mahasiswanya Berpidato dengan Kaleng Biskuit Ini Curi Perhatian

Dosen memiliki caranya sendiri untuk melatih mahasiswanya agar bisa berpidato dengan lancar.

Baca Selengkapnya
Sederet Para Pesohor dari Dapil Jabar I Lolos ke Senayan, Ada Melly Goeslaw hingga Istri Ridwan Kamil

Sederet Para Pesohor dari Dapil Jabar I Lolos ke Senayan, Ada Melly Goeslaw hingga Istri Ridwan Kamil

Tujuh caleg dipastikan lolos dari Dapil Jawa Barat I.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mengupas Mitos Orang Bunian, Makhluk Bertubuh Pendek yang Dipercaya Tinggal di Kaki Gunung Kerinci

Mengupas Mitos Orang Bunian, Makhluk Bertubuh Pendek yang Dipercaya Tinggal di Kaki Gunung Kerinci

Keberadaan Orang Bunian ini menjadi sebuah pertanyaan besar dan memantik orang-orang untuk melakukan penelitian untuk membuktikan keberadaan mereka.

Baca Selengkapnya
Mentan Targetkan Petani Lamongan Tanam Padi Tiga Kali Setahun dengan Pompanisasi

Mentan Targetkan Petani Lamongan Tanam Padi Tiga Kali Setahun dengan Pompanisasi

Mentan Amran memberi bantuan 3700 mesin pompa untuk Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Siap Sambut Lebaran, Intip Momen Inul Daratista Berbagi Bingkisan saat Mudik

Siap Sambut Lebaran, Intip Momen Inul Daratista Berbagi Bingkisan saat Mudik

Inul Daratista baru saja mudik ke kampung halamannya di Pasuruan, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan Tewaskan 7 Orang yang Terjebak di Lantai 2, Ada Anak dan Balita

Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan Tewaskan 7 Orang yang Terjebak di Lantai 2, Ada Anak dan Balita

Api dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa Nekat Bikin Usaha Jamur, Modal Rp100.00 Kini Raup Omzet Rp40 Juta Sekali Panen

Mahasiswa Nekat Bikin Usaha Jamur, Modal Rp100.00 Kini Raup Omzet Rp40 Juta Sekali Panen

Usahanya membuka peluang lapangan pekerjaan baru bagi teman-teman ataupun lingkungan sekitar.

Baca Selengkapnya
6.007 Peserta Tari Jepen Massal Meriahkan HUT Provinsi Kaltim

6.007 Peserta Tari Jepen Massal Meriahkan HUT Provinsi Kaltim

Tema perayaan HUT ke-67 Provinsi Kalimantan Timur adalah "Membangun Kaltim Untuk Nusantara".

Baca Selengkapnya