Merdeka.com - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) bersama PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dan PT CIMB Niaga Tbk (BNGA), menandatangani perjanjian kerjasama pengembangan e-chanel untuk fasilitas AKSes (Acuan Kepemilikan Sekuritas).

Direktur Utama KSEI Heri Sunaryadi mengatakan, alasan pemilihan perbankan sebagai mitra kerjasama dikarenakan dinilai sudah memiliki infrastruktur yang cukup mapan. Selain itu, sebagai wujud sinergi antara sektor pasar modal dan perbankan.

"Pemanfaatan jaringan perbankan merupakan salah satu solusi, apalagi perbankan sudah dikenal luas oleh masyarakat," ujarnya di Gedung BEI, Jakarta, Jumat (14/11).

Dibandingkan dengan pasar modal, industri perbankan telah lebih dulu mapan dan dikenal masyarakat. Maka, dalam mengembangkan pasar modal diperlukan pemanfaatan jaringan perbankan yang dapat menjangkau masyarakat luas.Infrastruktur diperlukan agar para pelaku pasar secara efisien dapat mengembangkan produk dan layanan jasa. Di sisi lain, tersedia fasilitas melalui layanan perbankan, dapat menarik minat masyarakat dalam berinvestasi dan akhirnya jumlah investor lokal juga akan meningkat.

"Sebagai langkah awal, berdasarkan kerjasama ini BCA dan Bank CIMB Niaga akan segera mengembangkan layanan bagi nasabahnya untuk memonitor kepemilikan efek tersimpan di KSEI dan dana investasinya di pasar modal melalui fasilitas internet banking," jelas dia.Kerjasama ini merupakan upaya lanjutan yang dilakukan KSEI sejak tahun 2013. Sebelumnya, dua bank lain yang sudah melakukan kerjasama serupa adalah Permata Bank d‎an Bank Mandiri. Layanan ini memungkinkan nasabah pasar modal bisa memantau kepemilikan efek dan dana investasinya melalui fasilitas internet banking.