Konsensus Analis Proyeksi LPKR Mampu Raup Laba Bersih 2021 Rp 659,63 Miliar
Merdeka.com - Kalangan analis memprediksi kinerja pendapatan PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) tumbuh di 2021. Kinerja ini turut mengerek laba bersih perseroan.
Konsensus analis di Bloomberg menyebutkan, di 2021, LPKR diprediksi mampu membukukan pendapatan Rp13,04 triliun, meningkat dari realisasi di 2020 senilai Rp11,97 triliun.
Pada kuartal I/2021, LPKR berhasil membukukan pendapatan Rp3,41 triliun, naik 9,89 persen YoY (year on year) dibandingkan kuartal I/2020 senilai Rp3,10 triliun. LPKR juga tercatat membukukan laba Rp255,85 miliar pada kuartal I/2021.
Konsensus analis memprediksi sampai akhir tahun 2021 LPKR mampu membukukan EBITDA sebesar Rp2,85 triliun dan laba bersih Rp659,63 miliar.
Proyeksi pertumbuhan pendapatan LPKR juga diprediksi oleh PT Ciptadana Sekuritas Asia. Analis Ciptadana Sekuritas Asia Yasmin Soulisa memproyeksikan pendapatan LPKR di 2021 dapat mencapai Rp13,88 triliun dan memperkirakan laba operasional Rp2,08 triliun serta laba bersih Rp1,01 triliun pada tahun ini.
"Kinerja LPKR akan kembali menanjak dengan dorongan sejumlah faktor, yakni peluncuran fase kedua Cendana Parc dan tambahan klaster residensial di Lippo Village, klaster di Waterfront Estates Lippo Cikarang, serta unit siap pakai dari proyek-proyek apartemen yang sedang berjalan," ungkapnya, Rabu (21/7).
Marketing Sales LPKR Semester I Tumbuh 122 Persen
CEO Lippo Karawaci John Riady mengatakan LPKR membukukan marketing sales Rp2,33 triliun pada semester I/2021, tumbuh sebesar 122 persen YoY. Hal ini didorong oleh penjualan rumah tapak dengan harga terjangkau yang mewakili 70 persen dari penjualan.
"Tahun ini, kami memproyeksikan pertumbuhan LPKR 30 persen dibandingkan tahun 2020. Kami optimistis target marketing sales pada tahun 2021 sebesar Rp3,5 triliun akan tercapai melalui peluncuran produk-produk baru."
"Selain rumah terjangkau, kami juga berencana meluncurkan proyek untuk segmen pasar premium dan properti komersial di Lippo Cikarang pada Semester II/2021," tambah John Riady.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
LKPP Bertekad Sejahterakan UMKK Jateng Lewat e-Katalog
Kepala LKPP Hendrar Prihadi menyebut alokasi anggaran pada rencana umum pengadaan barang dan jasa setiap tahunnya mencapai Rp1.200 triliun.
Baca SelengkapnyaDPR dan Korlantas Ungkap Persiapan Terkini Menuju Arus Mudik Lebaran 2024
Korlantas menjelaskan persiapan mudik balik Lebaran 2024 mencapai 98 persen.
Baca SelengkapnyaRaih Predikat Proper Biru dari KLHK, Ini Fakta Menarik PLTU Batang
PLTU Batang merupakan proyek dengan pola Kerjasama Pemerintah Swasta skala besar pertama dengan nilai investasi lebih dari USD 4 miliar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024
Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.
Baca SelengkapnyaLampaui Target, Realisasi Investasi Kaltim Tahun 2023 Capai 111,47 Persen
Target realisasi investasi di Kaltim tahun 2023 ditetapkan pencapaiannya sebesar Rp 64,5 triliun.
Baca SelengkapnyaPemerintah Prediksi Perputaran Uang Saat Musim Libur Lebaran Tembus Rp276 Triliun
Pemerintah memperkirakan perputaran uang selama musim lebaran tahun ini bisa mencapai Rp276 triliun.
Baca SelengkapnyaPenerimaan Pajak 2023 Lampaui Target, Tembus Rp1.869 Triliun
Jika dilihat dalam perjalanannya, penerimaan pajak sempat mengalami penurunan yang signifikan yakni pada tahun 2020.
Baca SelengkapnyaPolri Ingatkan Pemudik Lapor RT Jika Tinggalkan Rumah Kosong dan Kendaraan
Imbauan itu sesuai dengan perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca Selengkapnya21.000 KK Terdampak Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan, Kerugian Capai Rp157 Miliar
Bencana banjir dan longsor di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) diperkirakan menimbulkan kerugian hingga Rp157 miliar.
Baca Selengkapnya