Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Komisi IV DPR Apresiasi Serapan Anggaran Kementan Capai 95 Persen

Komisi IV DPR Apresiasi Serapan Anggaran Kementan Capai 95 Persen Mentan raker dengan Komisi IV. ©2023 Istimewa

Merdeka.com - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan realisasi atau serapan pelaksanaan anggaran Kementerian Pertanian (Kementan) tahun 2022 mencapai Rp. 15,65 triliun atau 95,15 persen dari pagu APBN.

Hal ini disampaikannya dalam rapat kerja (Raker) perdana bersama Komisi IV DPR RI tahun 2023.

"Tahun 2022 baru saja berakhir, banyak tantangan dalam pembangunan pertanian selama satu tahun terakhir, khususnya akibat dampak Pandemi Covid-19, konflik Rusia–Ukraina, serta dampak perubahan iklim yang berpotensi menimbulkan krisis pangan dan energy," ucap Mentan dalam Raker di Senayan, Jakarta, Senin(16/1).

Lebih lanjut, Mentan Syahrul mengatakan capaian beberapa output utama Kementan tahun 2022 dapat diantaranya, program pengembangan padi terealisasi 100,23 persen dari target 963,38 ribu ha, pengembangan jagung 105,93 persen dari target 408,31 ribu ha, kawasan bawang merah 100 persen dari target 5.983 ha, kawasan bawang putih 100 persen dari target 1.700 ha, kawasan tebu 100% persen dari target 4.800 ha.

Kawasan kopi 100 persen dari target 18.393 ha, optimalisasi reproduksi 114,33 persen dari target 3 juta ekor, Kredit Usaha Rakyat 126,03 persen dari target Rp 90 Triliun, penyediaan embung pertanian 99,75 persen dari target 400 unit, alsintan prapanen 100 persen dari target 21.448 unit serta alsintan pasca panen dan pengolahan tanaman pangan 96,74 persen dari target 4.726 unit.

"Setelah melalui usaha keras semua jajaran pertanian di tingkat pusat maupun daerah, sinergi antar K/L dan stakeholder lain, serta atas dukungan dan arahan pimpinan dan seluruh anggota Komisi IV DPR-RI diberbagai kesempatan, pada akhirnya kita semua dapat melaluinya dengan baik," kata Mentan Syahrul.

Mengenai paparan disampaikan Mentan Syahrul tersebut, Anggota Komisi IV DPR RI, Andi Akmal Pasluddin memberikan apresiasi atas kinerja Kementan yang sangat baik pada tahun 2022 . Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan BPK atas Laporan Keuangan, Kementan juga berhasil mempertahankan opini WTP selama enam tahun berturut-turut.

"Saya mengapresiasi Pak Menteri kinerja anggaran kita mencapai 95 persen, saya kira ini perlu ditingkatkan lagi dan laporan keuangan Kementan juga WTP ya Pak, Ini bagus," ucap Andi.

Sesuai data, produksi beberapa komoditas utamanya komoditas bahan pangan yakni padi dan jagung mengalami peningkatan meskipun anggaran Kementan mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Menurut Andi, produksi komoditas pangan mengalami peningkatkan disebabkan keberhasilan kinerja kredit usaha rakyat (KUR) di sektor pertanian yang mencapai 90 triliun.

"Ini menandakan bahwa sektor pertanian itu sudah bankable, dipercaya oleh perbankan, itu luar biasa, saya patut apresiasi ini Meski APBN menurun tapi KUR pertanian meningkat," tutup Andi.

(mdk/hrs)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kejar Target Penurunan Kemiskinan, Wapres Ma'ruf Amin Minta Anggaran Subsidi Dikaji Ulang
Kejar Target Penurunan Kemiskinan, Wapres Ma'ruf Amin Minta Anggaran Subsidi Dikaji Ulang

Angka kemiskinan nasional berdasar data BPS masih 9,36 persen, jauh di atas target pada RPJMN 2020-2024 sebesar 6,5 – 7,5 persen.

Baca Selengkapnya
MenPAN Anas: Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Cair Bulan Ini, Tak Dirapel ke Februari
MenPAN Anas: Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Cair Bulan Ini, Tak Dirapel ke Februari

KemenPAN-RB tengah menunggu proses terbitnya PP di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Baca Selengkapnya
Utang Pemerintah Tembus Rp8.041 Triliun, Menko Airlangga: Masih Aman Terkendali
Utang Pemerintah Tembus Rp8.041 Triliun, Menko Airlangga: Masih Aman Terkendali

Batas maksimal rasio utang pemerintah terhadap PDB ditetapkan sebesar 60 persen.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Anggaran Pupuk Ditambah Rp28 Triliun, DPR Sebut Mentan Amran Sebagai Pejuang Petani
Anggaran Pupuk Ditambah Rp28 Triliun, DPR Sebut Mentan Amran Sebagai Pejuang Petani

Mentan baru saja menandatangani alokasi penambahan pupuk bersubsidi sebesar Rp28 triliun.

Baca Selengkapnya
Cara Kementerian PUPR Menyiapkan Pemimpin Masa Depan
Cara Kementerian PUPR Menyiapkan Pemimpin Masa Depan

Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai upaya dari Kementerian PUPR meningkatkan kapasitas SDM.

Baca Selengkapnya
Kemenperin Siapkan Dana Rp20 Miliar untuk Industri Makanan dan Minuman, Uangnya Untuk Ini
Kemenperin Siapkan Dana Rp20 Miliar untuk Industri Makanan dan Minuman, Uangnya Untuk Ini

Pemerintah menyiapkan anggaran Rp20 miliar untuk industri makanan dan minuman (mamin) di tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Sentil Industri Minuman Masih Kecanduan Bahan Baku Impor, Pengusaha: Harganya Lebih Murah
Pemerintah Sentil Industri Minuman Masih Kecanduan Bahan Baku Impor, Pengusaha: Harganya Lebih Murah

Khusus industri minuman, Kemenperin menargetkan penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) bahan baku menjadi 25 persen.

Baca Selengkapnya
Mentan Amran: Kabar Baik Bagi Petani, Pastikan Menkeu Keluarkan SK Tambahan Pupuk
Mentan Amran: Kabar Baik Bagi Petani, Pastikan Menkeu Keluarkan SK Tambahan Pupuk

Kepastian tersebut diungkapkan Mentan seusai rapat terbatas terkait pangan bersama Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Ketua LPS: Indonesia Tak Butuh Kenaikan PPN 12 Persen, Sisa Anggaran Tahun Lalu Masih Ada
Ketua LPS: Indonesia Tak Butuh Kenaikan PPN 12 Persen, Sisa Anggaran Tahun Lalu Masih Ada

Pemerintah masih punya cukup anggaran sisa dari tahun sebelumnya untuk membiayai negara, di luar harus mendongkrak PPN.

Baca Selengkapnya