Kinerja penyerapan anggaran awal tahun masih lambat
Merdeka.com - Plt Kepala Badan Kebijakan Fiskal, Bambang Brodjonegoro mengaku prihatin, hingga Januari ini kinerja penyerapan anggaran pemerintah masih rendah. Padahal selain berkontribusi pada pertumbuhan, penyerapan anggaran pemerintah juga menggenjot sektor investasi.
Kementerian Keuangan mengingatkan Kementerian Lembaga (K/L) untuk mempersiapkan rencana penyerapan anggaran agar sektor belanja pemerintah lebih baik tahun ini. Paradigma penyerapan anggaran harus mulai diubah untuk mengakselerasi pertumbuhan.
"Kita juga agak prihatin sekarang ini masih agak lambat, tapi mudah-mudahan Februari, Maret, April bisa agak cepat," ujarnya saat ditemui di kantornya, Jakarta, Jumat (8/2).
Bambang mengakui pemerintah memang sedikit ketat dalam mengeluarkan anggaran dalam belanja barang dan meningkatkan belanja modal. Hal ini demi menjaga hasil belanja yang berkualitas.
"Kemarin itu 6,23 persen pertumbuhan karena belanja modal tidak optimal," tuturnya.
Meski begitu, dia optimis jika penyerapan anggaran lebih baik, maka kinerja investasi dapat mencapai sekitar 10 persen terhadap PDB. Ditambah kontribusi konsumsi domestik sekitar 5 persen maka pertumbuhan 6,5 persen dapat terlampaui tahun ini.
"Dan itu (investasi) tidak mesti andalkan FDI tapi juga sumbangan pemerintah," ucapnya.
(mdk/rin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kondisi Ekonomi 2024 Masih Suram, Sri Mulyani Bongkar Penyebabnya
Walau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.
Baca SelengkapnyaKeuangan Masyarakat Sudah Pulih, Kadin Proyeksi Perputaran Uang Selama Lebaran Tembus Rp157,3 Triliun
Dengan perputaran yang cukup besar tersebut, dipastikan ekonomi daerah akan produktif mendorong meningkatnya konsumsi rumah tangga.
Baca SelengkapnyaAnies Tawarkan Perubahan Ekonomi yang Berorientasi kepada Lapangan Pekerjaan Pada Warga Palembang
Lokasi ini merupakan kampanye yang kedelapan sejak dimulainya Kampanye Akbar, pada 21 Januari 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ekonomi Anjlok, Jepang Resmi Masuk Resesi
Padahal ekonom memprediksi angka PDB Jepang kali ini jauh di bawah perkiraan median pertumbuhan sebesar 1,4 persen.
Baca SelengkapnyaEkonomi Kaltim Tumbuh 6,22 Persen di 2023, Lebih Tinggi dari Rata-Rata Nasional
Pertumbuhan ekonomi tahun 2023 didorong oleh capaian kinerja yang positif di seluruh lapangan usaha di Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaTargetkan Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen, Ganjar Tak Hanya Andalkan BUMN
Ganjar yakin pertumbuhan ekonomi akan didominasi oleh sektor UMKM.
Baca SelengkapnyaKinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024
Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.
Baca SelengkapnyaDianggap Ambisius, Ganjar Tetap Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen
Kepastian hukum mempermudah jalan menuju pertumbuhan ekonomi 7 persen.
Baca SelengkapnyaEkonomi Kuartal III-2023 Turun, Masyarakat Lebih Banyak Bayar Cicilan Dibanding Belanja
Indef menilai, ada perubahan pola konsumsi masyarakat yang mempengaruhi ekonomi.
Baca Selengkapnya