Ketua DPP PAN: Kami hanya setujui besaran subsidi
Merdeka.com - Ketua Departemen Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN), Taslim Chaniago menampik fraksinya menyetujui kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) sebesar Rp 1.500 per liter.
Sebelumnya ketua Majelis Pertimbangan PAN, Amin Rais menghimbau kepada kader-kader fraksi PAN untuk tidak mengekor kepada kebijakan koalisi yang mendukung kenaikan BBM.
Menurut Amien, kebijakan kenaikan BBM adalah kebijakan yang melanggar konstitusi.
Taslim mengatakan bahwa sikap fraksi PAN sebenarnya hanya mengesahkan besaran subsidi. Sedangkan permasalahan harga BBM dinaikan atau tidak itu kewenangan pemerintah.
"Kita hanya menyetujui besaran subsidi berapa, hal BBM naik itu urusan pemerintah. Nah makanya itu di badan anggaran itu tidak membahas naik turun BBM tapi mengetatkan pemakaian BBM," jelas anggota komisi I itu di gedung DPR, Jakarta, Rabu (28/3).
Sebelumnya fraksi PAN menyetujui opsi pertama, yaitu besaran subsidi BBM sebesar Rp 137 triliun, Rp 64,9 triliun untuk subsidi listrik dan cadangan resiko fiskal sebesar Rp 23 triliun dengan catatan mencabut pasal 7 ayat 6 yang berbunyi pemerintah tidak menaikan harga eceran BBM bersubsidi.
Dengan persetujuan tersebut, ia membantah jika menyetujui kenaikan harga BBM. Melainkan meminta pemerintah untuk melakukan pengetatan pemakaian BBM dengan subsidi sebesar Rp 137 triliun.
"Kita berharap dengan besaran subsidi Rp 137 triliun pemerintah tidak menaikan harga BBM tetapi melakukan pengetatan pemakaian,"pungkas dia.
(mdk/rin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah Perpanjang Bantuan Sosial Tambahan Hingga Juni
Pemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaPemerintah Bantah Kenaikan Harga dan Kelangkaan Beras Akibat Program Bansos Pangan, Begini Penjelasannya
Pemerintah membantah kenaikan harga dan kelangkaan beras karena program bansos pangan yang aktif dibagikan belakangan ini.
Baca SelengkapnyaCak Imin Luruskan Janji BBM Gratis: Kita Beri Harga Khusus untuk Orang Paling Miskin
Cak Imin meluruskan janji akan menggratiskan bahan bakar minyak (BBM).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Tegaskan Kelangkaan Beras Tak Ada Hubungan dengan Bantuan Pangan
Dia mengatakan, bantuan pangan yang diberikan pemerintah ke masyarakat mampu menahan harga beras agar tidak naik.
Baca SelengkapnyaTanggapi Kubu Ganjar, Istana: Penyaluran Bansos Tak Ada Hubungan dengan Proses Pemilu
Saat ini banyak rakyat atau keluarga miskin yang membutuhkan bantuan akibat kenaikan harga bahan-bahan pokok.
Baca SelengkapnyaProgram Makan Siang Gratis Dikabarkan Bakal Pangkas Subsidi Energi, Ternyata Subsidi BBM Pernah Ditentang BJ Habibie
TKN Prabowo-Gibran menilai penyesuaian subsidi energi bisa menjadi alternatif sebagai sumber pendanaan makan siang gratis.
Baca SelengkapnyaJokowi Kucurkan Bantuan Pangan: Hampir Semua Negara Gagal Panen, Harga Beras Naik
Jokowi selalu menekankan kepada para petani agar meningkatkan produktivitas padi.
Baca SelengkapnyaDirut Bulog Bantah Program Bansos Beras Jadi Pemicu Kenaikan Harga Beras
Mengingat program ini hanya ditujukan kepada 22 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdata di Kementerian Sosial.
Baca SelengkapnyaTak Libatkan Kementerian ESDM, Pemprov DKI Diam-Diam Naikkan Pajak BBM
Kenaikan pajak BBM non subsidi sebesar 10 persen untuk kendaraan pribadi, dan 50 persen untuk kendaraan umum dari kendaraan pribadi meninggalkan tiga catatan.
Baca Selengkapnya