Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kerap Bikin Resah, Perang Dagang Ternyata Justru Buat Orang Kaya Bertambah

Kerap Bikin Resah, Perang Dagang Ternyata Justru Buat Orang Kaya Bertambah Ilustrasi orang kaya. ©shutterstock.com/Minerva Studio

Merdeka.com - Perang dagang yang terjadi antara Amerika Serikat (AS) dan China tidak lantas buat orang kaya di kedua negara itu berkurang. Justru bertambah. Hingga pertengahan 2019, orang kaya di AS bertambah menjadi 675.000 orang.

Berdasarkan laporan Global Wealth Report 2019 terbitan Credit Suisse, 40 persen jumlah orang kaya di dunia berasal dari AS. Pada peringkat dua ada China dengan 10 persen.

Orang kaya (High Net Worth/HNW) yang dimaksud adalah jutawan Dolar, alias yang kekayaannya di atas USD 1 juta (Rp14 miliar) sampai USD 50 juta (Rp730 miliar). Asumsi kurs USD 1 = Rp14.078.

Tercatat, AS memiliki 18,6 juta orang dewasa yang masuk kategori kaya. Angka itu naik 675.000 dari tahun lalu. Sementara, China memiliki 4,4 juta orang kaya dengan tambahan 158.000 orang kaya baru.

Credit Suisse mencatat para negara-negara yang banyak orang kaya itu punya gaya hidup serupa, seperti aktif jual-beli barang-barang mewah. Aset-aset mereka juga mirip, kebanyakan adalah aset finansial.

"Terutama ekuitas, surat utang, dan securities yang diperdagangkan di pasar-pasar internasional," tulis Credit Suisse.

Uniknya, jumlah orang kaya baru di Jepang bertambah lebih banyak di China, meski jumlah orang kaya di Jepang lebih sedikit. Tercatat, orang kaya di Jepang adalah sebanyak 3 juta orang, bertambah 187.000.

Ada pula negara-negara yang kehilangan jumlah orang kaya. Yang paling parah terjadi di Australia. Jumlah orang kaya di negara tersebut 124.000 orang. Orang kaya di Turki dan Arab Saudi juga masing-masing berkurang 24.000 dan 16.000 orang.

Selengkapnya, berikut jumlah negara dengan orang kaya terbanyak di dunia hingga pertengahan tahun 2019, serta negara yang berkurang dari segi jumlah orang kaya.

Negara yang Jumlah Orang Kaya Naik

1. Amerika Serikat: 18,6 juta (bertambah 675.000)

2. Jepang: 3 juta (bertambah 187.000)

3. China: 4,4 juta (bertambah 158.000)

4. Jerman: 2,1 juta (bertambah 65.000)

5. Belanda: 832.000 (bertambah 43.000)

6. Brasil: 259.000 (bertambah 42.000)

7. India: 759.000 (bertambah 34.000)

8. Spanyol: 979.000 (bertambah 33.000)

9. Kanada: 1,32 juta (bertambah 30.000)

10. Swiss: 810.000 (bertambah 19.000).

Negara yang Jumlah Orang Kaya Berkurang

1. Australia: 1,1 juta (berkurang 124.000 orang)2. Britania Raya: 2,4 juta (berkurang 27.000)3. Turki: 94.000 (berkurang 24.000)4. Italia: 1,4 juta (berkurang 19.000)5. Arab Saudi: 147.000 (berkurang 16.000)6. Hong Kong: 516.000 (berkurang 12.000)7. Prancis: 2 juta (berkurang 11.000)8. Yunani: 68.000 (berkurang 7.000).

Reporter: Tommy Kurnia Rony

Sumber: Liputan6

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tren Jumlah Penduduk Indonesia Terus Meningkat, Sementara China Menurun

Tren Jumlah Penduduk Indonesia Terus Meningkat, Sementara China Menurun

Jjumlah penduduk China berkurang 850.000 orang menjadi sekitar 1.411,75 juta pada tahun 2022.

Baca Selengkapnya
China Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya

China Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya

Ini yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.

Baca Selengkapnya
Terungkap! Jutaan Orang Kaya di Amerika Pindah ke Negara Kecil Demi Alasan Ini

Terungkap! Jutaan Orang Kaya di Amerika Pindah ke Negara Kecil Demi Alasan Ini

Jutaan orang Amerika Serikat berlomba memiliki paspor dari negara lain demi menyelamatkan harta kekayaan mereka.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pameran Perdagangan Terbesar di China Sepi, Pedagang Ngeluh: Harga Barang Kami Semurah Kol di Pasar

Pameran Perdagangan Terbesar di China Sepi, Pedagang Ngeluh: Harga Barang Kami Semurah Kol di Pasar

Eksportir dan pedagang di pameran perdagangan besar China mengeluhkan sepinya pembeli akibat ketidakpastian global.

Baca Selengkapnya
Konglomerat Indonesia Ini Pernah Rasakan Hilang Kekayaan Rp2 Miliar per Detik

Konglomerat Indonesia Ini Pernah Rasakan Hilang Kekayaan Rp2 Miliar per Detik

Melansir Forbes, orang terkaya Indonesia ini masuk sebagai orang terkaya peringkat enam, se-Asia.

Baca Selengkapnya
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya

Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya

Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.

Baca Selengkapnya
India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan

India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan

India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan

Baca Selengkapnya
Anies soal Pajaki Orang Kaya: Emang Ada Utang Budi Apa?

Anies soal Pajaki Orang Kaya: Emang Ada Utang Budi Apa?

Pasangan AMIN bakal menagih pajak 100 orang terkaya di Indonesia.

Baca Selengkapnya
193,6 Juta Orang Bakal Bepergian saat Mudik Lebaran, Terbanyak Bukan dari Jakarta

193,6 Juta Orang Bakal Bepergian saat Mudik Lebaran, Terbanyak Bukan dari Jakarta

Angka tersebut meningkat dibanding potensi pergerakan masyarakat pada masa Lebaran 2023 yakni 123,8 juta orang.

Baca Selengkapnya