Merdeka.com - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) menyebut bahwa sebagian Pegawai Negeri Sipil (PNS) sudah menerima Tunjangan Hari Raya (THR). Semua abdi negara memang dijanjikan menerima THR di awal Juni ini.

"Sebagian sudah cair. Kalau di Kementerian PAN-RB sudah. Umumnya sudah cair awal Juni," ujar Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik Herman Suryatman saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Selasa (5/6)

Herman kembali menegaskan bahwa mayoritas PNS telah mendapatkan THR tersebut. "Pokoknya itu awal Juni. Bagi yang belum, mungkin dalam waktu dekat ini," ucapnya.

Herman juga memastikan bahwa para PNS daerah juga akan mendapat THR yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Hanya saja, dia enggan menyebut jumlah THR bagi PNS daerah karena dianggap menjadi wewenang dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Data Kementerian Keuangan menyebut, THR PNS daerah ini merupakan kewajiban yang harus didanai penerimaan umum APBD, yang terdiri dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Bagi Hasil (DBH), dan beberapa sumber penerimaan umum lainnya.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan proses penyaluran Tunjangan Hari Raya (THR) bagi Pegawai Negeri Sipil Atau PNS hingga hari ini sudah mencapai 83,4 persen atau setara dengan Rp 9,19 triliun.

"Jadi seluruh dana THR ini untuk PNS sudah masuk di rekening pegawai bersangkutan," ungkapnya dalam diskusi buka bersama di Kantornya, Jakarta, Selasa (5/6).

Sedangkan untuk, surat pencairan pembayaran dana atau SP2D bagi pensiunan PNS, Polri dan TNI yang disalurkan melalui PT Taspen dan PT Asabri sudah mencapai 94,14 persen.

"Untuk pensiunan pembayarannya sp2d nya diberi melalui PT Taspen dan PT Asabri telah terbayarkan Rp 6.277 triliun yaitu 94,14 persen. Jadi ini seluruh PNS, Polri, TNI dan pensiun sudah hampir keseluruhan masuk rekening mereka masing masing. Itu update jam 3 sore tadi," imbuhnya.

Reporter:Maulandy Rizky Bayu Kencana

Sumber: Liputan6.com