Kemenkeu Blokir Ratusan Perusahaan yang Tidak Bayar PNBP

Merdeka.com - Kementerian Keuangan terus menyisir daftar perusahaan yang menunggak pembayaran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari berbagai sektor. Pada tahap pertama, Kementerian Keuangan telah memblokir 126 perusahaan yang wajib bayar di tahun 2022 dengan nilai Rp137,67 miliar.
"Ditahap 1 Agustus 2022 kita memblokir 83 yang wajib bayar. Di bulan Oktober ditambah ada 43 dan akhirnya pada tahun 2022 itu Rp137,67 miliar," kata Direktur PNBP Sumber Daya Alam dan Kekayaan Negara Dipisahkan, Ditjen Anggaran Kementerian Keuangan Rahayu Puspasari, di Jakarta, Kamis (8/6).
Penyisiran yang sama juga dilanjutkan tahun ini. Kali ini menyasar Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Kementerian ESDM. Puspa membeberkan di KLHK sudah ada 150 wajib bayar yang terjaring dan harus menyelesaikan utangnya. Dari jumlah tersebut sudah ada 60 wajib bayar yang melakukan pembayaran PNBP.
"Yang telah menyelesaikan wajib bayar ada 60 dengan nilai Rp390 miliar. Jadi kita tunggu saja sisanya," kata Puspa.
Sementara itu, di Kementerian ESDM terjaring 169 wajib bayar. Dari jumlah tersebut sudah ada 18 wajib bayar sudah melakukan kewajibannya dengan nilai Rp35,78 miliar.
"Jadi target kita untuk tahun 2023 saja ada 150 wajib bayar untuk KLHK dan 169 dari ESDM," kata dia.
Sebagai informasi, Menteri Keuangan Sri Mulyani meneken Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 58/2023 tentang Tata Cara Pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak, menggantikan beleid sebelumnya yakni PMK No. 155/2021.
Dalam beleid tersebut ada 7 perubahan yang salah satunya terkait dengan penghentian layanan dan implementasi automatic blocking system (ABS). Penghentian layanan dapat diinisiasi oleh instansi pengelola PNBP atau unit eselon I Kemenkeu.
ABS dapat digunakan sebagai upaya penyelesaian piutang negara lainnya, selain PNBP. Sementara itu, pembukaan blokir dapat dilakukan segera jika ditemukan bukti atau dokumen pelunasan atas kewajiban PNBP.
Adanya sistem ini memaksa perusahaan untuk melunasi kewajiban PNBP yang selama ini belum dibayarkan. Sebab jika tidak dilunasi, maka perusahaan tersebut tidak dapat melakukan kegiatan ekspor.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Cak Imin Ungkap Sosok Kapten Timnas AMIN Masih Digodok: Semua Kita Ajak Komunikasi
Menurut Cak Imin, saat ini masih dilakukan negosiasi dengan sejumlah tokoh yang digadang-gadang menjadi bakal calon ketua tim pemenangan.
Baca Selengkapnya


MKD Soal Dugaan Aliran Dana Korupsi BTS Mengalir ke DPR: Kalau Masyarakat Punya Bukti Silakan Lapor
MKD akan menindaklanjuti laporan masyarakat terhadap anggota DPR yang melakukan pelanggaran hukum.
Baca Selengkapnya


Momen Romantis 'Tom & Jerry' Sandra Dewi dan Harvey Moeis Sepayung Berdua di Paris, Begini Endingnya
andra Dewi yang sedang liburan di Paris membagikan momen manis bersama suami tercinta, Harvey Moeis.
Baca Selengkapnya


NASA Selesaikan Uji Coba Roket yang Bakal Diluncurkan dari Mars, Ini Hasilnya
Ini adalah roket yang nantinya akan lepas landas dari Mars saat membawa sampel planet tersebut.
Baca Selengkapnya


Curhat Nikita Willy Menangis Usai Kelelahan Hadapi Anak Tantrum: Aku Merasa Drained
Nikita Willy mencurahkan isi hatinya usai menghadapi Baby Issa yang mengalami tantrum. Nikita mengaku lelah dan tanpa sadar menitikan air matanya.
Baca Selengkapnya

Genjot Minat Berwirausaha, Bank Mandiri Kembali Gelar Wirausaha Muda Mandiri 2023
Seleksi kompetisi WMM bagi pengusaha muda akan dilakukan di masing-masing wilayah
Baca Selengkapnya

KPAI Minta Gedung SD di DKI Dievaluasi, Buntut Siswi Tewas Diduga Jatuh dari Lantai 4 Sekolah
"Supaya tidak terjadi kejadian serupa. Saya kira patut menjadi perhatian," kata Aris
Baca Selengkapnya

PNM Hadirkan Kembali MEA 2023 Dukung Karya Anak Bangsa
MEA 2023 munculkan 3 produk terbaik dari 1.305 peserta pada Grand Final Madani Entrepreneur Academy 2023.
Baca Selengkapnya

Kolaborasi Pemkab dengan Pusat hingga Desa, 1.300 Rumah Tidak Layak Huni di Banyuwangi Direnovasi
Pemkab Banyuwangi terus melanjutkan program bedah rumah tak layak huni melalui skema gotong royong banyak pihak.
Baca Selengkapnya

Kisah Tonymidi Artworks, Mendunia Lewat Goresan dari Banyuwangi
Sebagai Founder and Illustrator of Wolfordeer Colony, Tonymidi menaruh harapan besar kepada komunitas kreatif di daerah.
Baca Selengkapnya

Beri Bantuan Alat Bantu Usaha, Bobby Nasution Inginkan Produksi dan Pendapatan UMKM Meningkat
Wali Kota Medan Bobby Nasution memberikan bantuan kepada kelompok usaha maupun koperasi yang membutuhkan alat bantu usaha.
Baca Selengkapnya

Penampakan Kursi Interogasi 'Tiger Chair' China, Ampuh Bikin Terdakwa Mengakui Kesalahan Usai Duduk Berhari-hari
Bukan kursi biasa, kursi ini dipercaya ampuh membuat terdakwa akui kesalahannya. Berikut penampakannya.
Baca Selengkapnya