Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemenhub sebut AirAsia berpeluang besar caplok Mandala

Kemenhub sebut AirAsia berpeluang besar caplok Mandala Pesawat Mandala. yfrog.com

Merdeka.com - Sampai saat ini maskapai Tigerair Mandala masih mencari investor untuk mengatasi krisis keuangan. Mandala siap melepas saham mereka ke investor yang berminat. Sejauh ini, ada dua investor yang berebut menjadi pemilik Mandala yaitu Citilink dan Indonesia AirAsia.

Direktur Angkutan Udara Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Djoko Murjadmodjo menyebut, saat ini proses akuisisi sudah masuk tahap finishing. Bahkan Djoko menyebut kemungkinan Mandala akan dicaplok oleh Indonesia AirAsia.

"Saya sudah dapat laporan dari Mandala dan bulan ini akan ada kepastian calon investornya. Ada dua investor Indonesia AirAsia dan Citilink. Hasilnya yang mana akhir bulan ini. Tapi kemungkinan Indonesia AirAsia," ucap Djoko ketika berbincang dengan wartawan di Kantornya, Jakarta, Jumat (13/6).

Djoko mengakui kondisi keuangan Mandala belum membaik. Hal ini memaksa Mandala menawarkan penjualan saham ke investor. Meski kondisi keuangan tidak sehat, Mandala tidak berhenti beroperasi seperti Merpati Nusantara Airlines.

"Pesawatnya sekarang 5 yang terbang. Mudah mudahan akuisisi jalan, pesawatnya akan tambah, mudah-mudahan. Manajemen Mandala ketemu dua hari yang lalu menjelang final dan sebelum akhir bulan udah selesai," tegasnya.

Djoko tidak mau berandai-andai jika tidak ada investor yang berminat dengan Mandala. Pihaknya akan memberi perpanjangan waktu mencari investor baru.

"Kalau engga dapat investor saya tak tahu, saya tidak boleh underestimate. Bisa juga pengunduran pembelian tapi dia masih terbang," tutupnya.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Antisipasi Lonjakan Pemudik Lebaran, Sejumlah Maskapai di Adi Soemarmo Tambah Jam Operasional

Antisipasi Lonjakan Pemudik Lebaran, Sejumlah Maskapai di Adi Soemarmo Tambah Jam Operasional

Maskapai Citilink, Batik Air dan Super Air Jet mengajukan penambahan slot terbang.

Baca Selengkapnya
Tiga Bandara di Indonesia Masuk Daftar Terburuk di Dunia, Begini Respon Pemerintah

Tiga Bandara di Indonesia Masuk Daftar Terburuk di Dunia, Begini Respon Pemerintah

Penilaian AirHelp dalam menentukan daftar bandara terburuk dunia mempertimbangkan berbagai faktor.

Baca Selengkapnya
Pemkab Paser Kembangkan Pesona Air Terjun Lempesu untuk Wisatawan

Pemkab Paser Kembangkan Pesona Air Terjun Lempesu untuk Wisatawan

Pemkab Paser Fokus Kembangkan Wisata Air Terjun Lempesu

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemilu Satu Putaran Dinilai Berdampak Baik ke Investasi, Ini Alasannya

Pemilu Satu Putaran Dinilai Berdampak Baik ke Investasi, Ini Alasannya

Pemilu 2024 akan diselenggarakan secara serentak pada Rabu, 14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Tiga Maskapai Asing Ajukan Penerbangan Langsung ke Bali, Ada Etihad Airways dari Abu Dhabi

Tiga Maskapai Asing Ajukan Penerbangan Langsung ke Bali, Ada Etihad Airways dari Abu Dhabi

Maskapai asing lainnya yang disasar yakni Turkish Airlines yang rencananya menambah frekuensi penerbangan.

Baca Selengkapnya
Menteri Bahlil: Ada Investor Asing Masuk IKN Bawa Uang Rp50 Triliun

Menteri Bahlil: Ada Investor Asing Masuk IKN Bawa Uang Rp50 Triliun

Pemerintah akan membuka investasi untuk asing di IKN pada tahap kedua.

Baca Selengkapnya
Jatuhnya Air Asia QZ8501 di Selat Karimata 28 Desember 2014, Berikut Kronologinya

Jatuhnya Air Asia QZ8501 di Selat Karimata 28 Desember 2014, Berikut Kronologinya

AirAsia QZ8501 adalah penerbangan yang mengalami kecelakaan pada tanggal 28 Desember 2014.

Baca Selengkapnya
Naik 17 Persen, Airnav Indonesia Layani 1,8 Juta Penerbangan Selama 2023

Naik 17 Persen, Airnav Indonesia Layani 1,8 Juta Penerbangan Selama 2023

Selama 2023, penerbangan didominasi oleh penerbangan domestik.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga: Indonesia Masuk Negara Menengah Atas, Pendapatan per Kapita Capai USD 5.400

Menko Airlangga: Indonesia Masuk Negara Menengah Atas, Pendapatan per Kapita Capai USD 5.400

Salah satu faktornya adalah kinerja ekspor sepanjang tahun 2023 mampu menembus USD 258,82 miliar.

Baca Selengkapnya