Kemendag: Dari 23.000 unit bisnis lokal, 8.000 diwaralabakan
Merdeka.com - Ratusan waralaba lokal bersaing dengan waralaba asing di gelaran Franchise & License Expo Indonesia 2014 yang dilaksanakan di Jakarta Convention Centre (JCC). Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Srie Agustina menuturkan, sesungguhnya ada 23.000 unit usaha lokal.
"Tapi baru 8.000 gerai yang diwaralaba. Selebihnya dikembangkan dengan kepemilikan sendiri," ujar Srie di Jakarta, Jumat (12/9).
Pemerintah, kata dia, tengah mendorong peningkatan bisnis waralaba di dalam negeri.
"Harapannya ini bisa dikembangkan sistem waralaba. Jadi catatan saya pengusaha baru tumbuh di tahun 2009 baru 0,24 persen sedangkan 2013 sudah 1,5 persen. Harapannya 2014-2015 menjadi 2 persen," jelasnya.
Diungkapkan Srie, Kementerian Perdagangan juga mencoba menarik minat pelaku usaha untuk beralih ke bisnis waralaba. Dia mengklaim, sejauh ini pemerintah sudah memfasilitasi sekitar lebih dari 400 pelaku usaha waralaba yang mengikuti pameran di negara ASEAN.
"Di tahun ini kita juga ke Taiwan. Lalu ada program pendampingan agar pelaku waralaba lebih mandiri. Memang dari program pendampingan dari 600 orang pelaku usaha yang sudah menjadi pelaku waralaba baru 10 persen," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengenal Kelekak, Kearifan Lokal Masyarakat Bangka Belitung dalam Melestarikan Lingkungan
Masyarakat lokal Bangka Belitung memiliki cara tersendiri dalam melestarikan lingkungan yang berbasis kearifan lokal.
Baca SelengkapnyaKemendagri Minta Pemda Maksimalkan Potensi Laut: Itu Modal Besar Menggerakkan Perekonomian
Kemendagri mengapresiasi sembilan kepala daerah dan satu kepala perangkat daerah yang bisa melihat kebutuhan masyarakat pesisir.
Baca SelengkapnyaKepatuhan Bayar Pajak Kendaraan Tinggi, Ditjen Keuda Kemendagri Dapat Penghargaan dari Jasa Raharja
Maurits menambahkan, Kemendagri konsisten dalam meningkatkan pendapatan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) bersama tim pembina Samsat turun ke berbagai daerah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cara Cetak Wirausaha Unggul di Indonesia, Kini Sudah Terkumpul 29.780 Ide Bisnis
Tidak hanya peserta yang baru membawa ide bisnis, namun juga banyak peserta yang telah memiliki bisnis bagus, yang turut bersaing dalam seleksi ini.
Baca SelengkapnyaCakupan Kepemilikan IKD Kaltim Capai 99 Ribu Pengguna
Secara persentase, angka tersebut baru mencapai 3,57 persen dari target Kemendagri.
Baca SelengkapnyaMelihat Produksi Kerajinan Aksesoris Pengantin di Bantul, Omzet Mencapai Puluhan Juta Rupiah Per Bulan
Usaha yang telah dirintis sejak tahun 2009 lalu kini berkembang dan bisa mempekerjakan 10 orang karyawan
Baca SelengkapnyaDukung Kesetaraan, BCA Salurkan UMKM Entrepreneur Perempuan Rp14,8 Triliun Sepanjang 2023
Persentase pekerja perempuan di BCA juga mencapai 60,8 persen dari total pekerja dan menduduki 61,1 persen dari total manajer di perusahaan.
Baca SelengkapnyaJual Rokok Ketengan Bakal Dilarang, Apindo: Timbulkan Kegelisahan di Industri Tembakau
Sejumlah pedagang sembako juga menolak rencana pelarangan penjualan rokok eceran atau ketengan.
Baca SelengkapnyaOJK dan Kemendagri Sepakat untuk Perkuat Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah
Diharapkan setiap TPAKD dapat memiliki unit-unit Pusat Literasi dan Inklusi Keuangan yang tersebar, terdekat, dan bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Baca Selengkapnya