Jokowi sebut pungli di pelabuhan bikin biaya logistik RI tinggi
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi membuka pengoperasian Terminal Petikemas Pelabuhan Kalibaru, Jakarta Utara. Dalam peresmian tersebut, Jokowi meminta pungutan-pungutan liar dihilangkan dari pelayanan di seluruh pelabuhan di Indonesia.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini meminta Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian untuk menindak tegas apabila menemukan adanya pungutan liar di pelabuhan-pelabuhan nasional. Sebab, katanya, pungutan liar ini jadi salah satu penyebab tingginya biaya logistik di Indonesia.
"Saya sudah kerja sama dengan Kapolri apabila ada pungli-pungli yang masih main-main akan saya tangkap dan tidak ada toleransi lagi, karena apabila percepatan pelayanannya baik maka tidak ada ruang untuk pungli-pungli sehingga biaya akan berkurang," ujar Jokowi di Jakarta, Selasa (13/9).
Presiden Jokowi menegaskan persaingan antar negara saat ini semakin sengit. Untuk itu, dia meminta seluruh jajaran pemerintahan menciptakan inovasi-inovasi baru dan membangun fasilitas-fasilitas baru untuk meningkatkan daya saing logistik Tanah Air.
"Kita jangan mau kalah dengan negara lainnya, semua terminal harus diperbaiki dan segera diselesaikan. Negara lain saja bisa, masa kita tidak bisa," tegasnya.
Selain itu, lanjutnya, di Indonesia masih kekurangan kapasitas terminal. Pemerintah pun mendorong agar terminal-terminal lainnya bisa beroperasi.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengusaha Minta Presiden Pengganti Jokowi Turunkan Biaya Logistik
Salah satu penyebab tingginya biaya logistik nasional karena belum ada konektivitas antara pelabuhan dengan perusahaan logistik.
Baca SelengkapnyaJokowi soal Harga Beras Naik: Bukan Cuma di Negara Kita, Negara Lain juga Mengalami
Jokowi mengaku sudah memerintahkan Direktur Utama Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk mencari beras dengan harga murah.
Baca SelengkapnyaIni Daerah di Papua dengan Biaya Distribusi Logistik Pemilu Tertinggi, Butuh Rp10 Miliar Sampai TPS
Tingginya biaya distribusi logistik Pemilu di Papua tidak terlepas dari medan terjal
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaSebut Banjir Demak karena Pembalakan Liar, Jokowi: Alih Fungsi Lahan Harus Dicegah
Jokowi menuturkan penebangan pohon di hulu sungai membuat bencana banjir terjadi.
Baca SelengkapnyaJokowi Kucurkan Bantuan Pangan: Hampir Semua Negara Gagal Panen, Harga Beras Naik
Jokowi selalu menekankan kepada para petani agar meningkatkan produktivitas padi.
Baca SelengkapnyaLuhut: Kalau Ada orang Bilang Jokowi Tak Bisa Kerja, Lihat Nih dengan Kepalanya!
Luhut mengaku tak bisa membayangkan ajang balap FI air tersebut bisa digelar di kampung halamannya di tanah Batak, Danau Toba.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi: Data Penerima Bantuan Pangan Bulog Ditambah 8 Persen
Presiden Jokowi menyampaikan kenaikan jumlah penerima bantuan untuk alokasi mulai awal tahun 2024 sebesar 8% dari data penerima sebelumnya.
Baca SelengkapnyaJokowi Klaim Harga Beras Turun: Coba Cek di Pasar
"Cek di pasar Johar naik atau tidak, turun atau tidak, cek, sudah turun," kata Jokowi
Baca Selengkapnya