Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, investasi dan penambahan lapangan kerja akan menjadi kunci untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di 2021. Seperti diketahui, pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi tahun ini bisa mencapai 5 persen.

"Kunci growth, pertumbuhan ekonomi kita adalah investasi. Karena tak mungkin kita menambah drastis APBN kita. Artinya kuncinya ada di investasi serta menciptakan peluang kerja yang sebanyak-banyaknya," kata Presiden Jokowi saat membuka Rapat Kerja Nasional Kementerian Perdagangan Tahun 2021 dari Istana Negara, Jakarta, dikutip Antara, Kamis (4/3).

Oleh karena itu, dia minta kebijakan perdagangan dapat mengundang aliran masuk investasi. Kebijakan perdagangan juga harus dapat memulihkan sektor-sektor ekonomi yang pada tahun lalu terkontraksi akibat dampak pandemi COVID-19.

"Sektor-sektor mana yang terganggu dan harus diapakan. Apakah diberi insentif, stimulus," ujarnya.

Dia berharap, masuknya investasi juga dapat kembali membuka banyak lapangan kerja. Pada 2020, pandemi COVID-19 telah membuat angka pengangguran di Indonesia mencapai 10 juta orang. Belum lagi, kebutuhan lapangan kerja untuk angkatan kerja baru dari generasi muda.

"Ini yang ditunggu-tunggu masyarakat. Karena sudah ada sekarang ini 10 juta pengangguran di negara kita, baik karena pandemi dan juga angkatan kerja baru," imbuh Jokowi.

Dia mengakui, dibutuhkan kerja keras ekstra dan terobosan untuk mengejar target pertumbuhan ekonomi tahun ini. Mengingat, pada tahun lalu ekonomi Indonesia terperosok ke level kontraksi minus 2,09 persen.

"Target growth (pertumbuhan) yang ada di APBN sebesar 5 persen itu harus betul-betul tercapai. Tahun 2021 adalah tahun pemulihan yang harus dilandasi dengan optimisme," tandasnya.