Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jokowi didemo 4 November, Bambang pastikan tak ganggu pemerintahan

Jokowi didemo 4 November, Bambang pastikan tak ganggu pemerintahan Bambang Brodjonegoro. ©AFP PHOTO

Merdeka.com - Besok, sejumlah Organisasi Masyarakat (ormas) akan melakukan unjuk rasa besar-besaran di DKI Jakarta. Beberapa massa yang akan unjuk rasa pada 4 November akan longmarch dari depan Istana Kepresidenan hingga gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Rencananya para pendemo akan memberikan petisi ke Presiden Jokowi terkait dugaan penistaan agama yang dilontarkan oleh Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok) beberapa waktu lalu di Pulau Seribu.

Menanggapi hal tersebut, ‎Menteri Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro memastikan demo di Istana Kepresidenan tidak akan mempengaruhi kinerja pemerintahan.

Saat ditanya lebih lanjut mengenai tanggapannya, Menteri Bambang memilih untuk tidak bersinggungan dengan permasalahan unjuk rasa tersebut.

"Saya no comment ya," ujarnya di The Darmawangsa, Jakarta, Kamis (3/11).

Baginya, lebih baik saat ini fokus dalam apa yang ingin dicapai dibanding memikirkan isu yang begitu sensitif.

Seperti diketahui, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Awi Setiyono menuturkan bahwa informasinya sekitar 25.000 massa dari Pulau Jawa ada 4 November akan Longmarch dari depan Istana Kepresidenan hingga gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Awi memperkirakan bahwa massa akan menyerahkan sebuah petisi kepada Presiden Joko Widodo terkait dugaan penistaan agama yang dilontarkan oleh Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok) beberapa waktu lalu di Pulau Seribu.

"Perkiraan dari Istana diterima oleh Pak Presiden, dan menyerahkan petisi. Mereka akan Longmarch menuju DPR dan kemungkinan menginap juga di DPR. Kita masih terus meng-update, menunggu kekuatan massa. Kita mengimbangi kekuatan massa. Update terus hingga H-1," tandas Awi.

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa

Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa

Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Jokowi Dikabarkan Lantik Menteri ATR/BPN dan Menko Polhukam Besok Pagi

Jokowi Dikabarkan Lantik Menteri ATR/BPN dan Menko Polhukam Besok Pagi

Kabarnya, AHY akan menggantikan Hadi Tjahjanto sebagai Menteri ATR/BPN.

Baca Selengkapnya
Jokowi Anggap Petisi UGM dan UII Bagian Demokrasi: Setiap Orang Boleh Berpendapat

Jokowi Anggap Petisi UGM dan UII Bagian Demokrasi: Setiap Orang Boleh Berpendapat

Jokowi menuturkan, setiap masyarakat Indonesia bebas berpendapat.

Baca Selengkapnya
Reaksi Santai Ganjar Jika Jokowi Turun Gunung Kampanye

Reaksi Santai Ganjar Jika Jokowi Turun Gunung Kampanye

Jokowi sebelumnya mengatakan seorang presiden dan wakil presiden diperbolehkan berkampanye sesuai undang-undang.

Baca Selengkapnya
Jokowi Beri Pangkat Jenderal TNI Kehormatan, Prabowo: Kayaknya Berat Yah

Jokowi Beri Pangkat Jenderal TNI Kehormatan, Prabowo: Kayaknya Berat Yah

Penghargaan yang didapat Prabowo sesuai Keppres Nomor 13/TNI/Tahun 2024 tanggal 21 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Dituding Tidak Netral, TKN Jelaskan Aturan Hukum Perbolehkan Presiden Dukung Capres

Jokowi Dituding Tidak Netral, TKN Jelaskan Aturan Hukum Perbolehkan Presiden Dukung Capres

Jokowi memiliki hak individu untuk mendukung paslon manapun.

Baca Selengkapnya