Jiwasraya Siapkan Flying Team Sukseskan Program Restrukturisasi Polis Nasabah
Merdeka.com - PT Asuransi Jiwasraya (Persero) telah menyiapkan 'flying team' dalam rangka menyukseskan program restrukturisasi polis Jiwasraya.
Direktur Kepatuhan dan Sumber Daya Manusia (SDM) Jiwasraya, Mahelan Prabantarikso menjelaskan, flying team akan menjadi perwakilan manajemen pada saat berkomunikasi secara aktif kepada seluruh pemegang polis Jiwasraya.
"Flying team ini berasal dari internal perusahaan yang sudah dibekali informasi lengkap mengenai Program Restrukturisasi Polis Jiwasraya. Nantinya Flying team ini akan menghubungi para pemegang polis Jiwasraya hingga ke pelosok-pelosok daerah sebagai komitmen Kami dalam memberi pelayanan yang terbaik pada saat melaksanakan Program Restrukturisasi," jelas Mahelan seperti dikutip dari Antara, Senin (7/12).
Mahelan menambahkan, dengan dibentuknya flying team ini diharapkan penyebaran informasi mengenai Program Restrukturisasi Polis Jiwasraya dapat tersampaikan secara lengkap, terstruktur dan komprehensif. Adapun informasi yang akan disosialisasikan flying team meliputi skema restrukturisasi, produk substitusi, hingga status polis setelah dilakukan restrukturisasi.
Dia pun optimistis keberadaan flying team akan turut membantu tim internal di sejumlah kantor wilayah pada saat pelaksanaan Program Restrukturisasi Polis Jiwasraya.
"Jadi setelah Program Restrukturisasi Kami umumkan secara resmi dalam beberapa waktu mendatang, sesuai kesepakatan antara Pemerintah dan DPR RI, nantinya flying team akan bertahap melakukan komunikasi dengan seluruh pemegang polis baik secara online atau ofline dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat," kata Mahelan yang juga menjadi Koordinator Tim Satuan Tugas (Satgas) Restrukturisasi Jiwasraya bagian Hukum dan Komunikasi.
Siapkan 3 Produk Baru
Bersamaan dengan pembentukan flying team, manajemen baru Jiwasraya juga diketahui telah menyiapkan tiga produk baru dalam rangka merealisasikan program restrukturisasi guna menyelamatkan seluruh polis Jiwasraya.
Direktur Teknik Jiwasraya, Angger P. Yuwono mengatakan, tiga produk baru Jiwasraya yang bernama Tata Masa Depan (Tampan), Manfaat Bertahap (Mantap), dan Pendanaan Hari Tua (PHT), sedianya akan dirilis bersamaan dengan pengumuman Program Restrukturisasi Polis Jiwasraya pada Desember 2020.
"Setelah pemegang polis menyetujui program restrukturisasi, produk lama asuransinya akan diganti dengan produk baru. Ini berlaku untuk semua produk mulai dari Saving Plan hingga produk Dwiguna atau Endowment di kategori ritel dan korporasi," kata Angger.
Angger menjelaskan, penerbitan tiga produk ini merupakan bagian dari rangkaian pelaksanaan Program Restrukturisasi Polis Jiwasraya yang ditujukan demi meminimalisasi kerugian yang akan dialami pemegang polis dan keuangan negara, sebagai ekses dari tingginya pemberian manfaat dari produk-produk lama Jiwasraya.
Selain itu, keberadaan produk tiga baru tersebut juga diyakini akan menjamin keberlangsungan manfaat polis yang akan diterima pemegang polis, pada saat polis-polis Jiwasraya yang telah direstrukturisasi dipindahkan ke IFG Life.
"Setelah semua pemegang polis bersedia direstrukturisasi maka polis-polis baru ini bersama portofolio Jiwasraya yang sehat akan dipindahkan ke IFG Life. Dengan dukungan pendanaan dari Pemerintah dan DPR RI, Kami optimistis IFG Life akan menjadi perusahaan yang sehat, berkelanjutan serta berpotensi menjadi market leader di industri asuransi nasional," kata Angger.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Respons Polda Jatim Soal Helikopter Anies Ditolak Pinjam Lapangan Polisi
Polisi tidak berani memberikan komentar banyak. Mereka hanya menyerahkan permasalahan tersebut kepada Bawaslu.
Baca SelengkapnyaMomen Jokowi dan Prabowo Meneropong Pesawat Tempur di Pangkalan TNI AU Iswahjudi Jatim
Selain meninjau kesiapan pesawat tempur, Presiden Jokowi juga menyaksikan penampilan atraksi udara.
Baca SelengkapnyaKapolda Riau dan Kapolres Meranti Tinjau TPS di Pulau Terluar, Semangati Petugas
Irjen Pol Iqbal menggunakan helikopter untuk mencapai pulau-pulau tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kapan Pesawat Terbang Masuk Bengkel? Ini Jawabannya
Dalam operasional, ternyata pesawat udara membutuhkan perawatan dan perbaikan berkala dan rutin guna menjaga kelaikannya terbang.
Baca SelengkapnyaPrabowo Cerita Dua Mesin Helikopternya Gangguan saat Menuju ke Sukabumi
Prabowo menyebut bantuan air ini terealisasi berkat kerja Universitas Pertahanan.
Baca SelengkapnyaPolisi Kembangkan Kasus Pembakaran Pemukiman saat Iring-iringan Jenazah Lukas Enembe
Polisi masih mencoba mencari pelaku lain dalam kasus pembakaran ini.
Baca SelengkapnyaPolisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan
Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.
Baca SelengkapnyaGagah Berkacamata Hitam, Jenderal Bintang 4 TNI Polri Sama-Sama Lulusan 91 Kompak Pantau Situasi dari Heli
Momen Panglima TNI bersama Kapolri lakukan patroli udara dengan helikopter.
Baca SelengkapnyaBeri Air Secara Cuma-Cuma ke Prajurit TNI yang Berlatih, Aksi Ibu-ibu Ini Curi Perhatian
Setiap prajurit TNI biasanya akan melaksanakan pelatihan patroli jarak jauh dengan berjalan kali berkilo-kilometer.
Baca Selengkapnya