Investor Asing maupun Lokal Tahan Diri Tunggu Hasil Hitungan Resmi KPU
Merdeka.com - Chief Economist & Investment Strategist Manulife Aset Manajemen Indonesia, Katarina Setiawan mengatakan, kegaduhan situasi politik yang masih berlangsung pasca pencoblosan, secara tidak langsung cukup mempengaruhi investor asing yang ingin masuk ke Indonesia. Khususnya berkaitan dengan investor lokal yang masih tidak nyaman dengan kondisi saat ini.
Katarina menjelaskan, sebenarnya investor asing sudah percaya bahwa pemilu di Indonesia akan berlangsung aman dan tidak mempengaruhi perekonomian. Hal itu ditandai dengan terjadinya aliran modal masuk (inflow) jelang Pemilu.
"Justru seminggu sebelum kita nyoblos, asing masuk ke pasar saham dalam jumlah besar. Kelihatannya mereka optimis Pemilu aman," kata dia di Gedung Sampoerna Strategic Square, Jakarta, Kamis (2/5).
Sebaliknya, yang justru masih ragu atas perhelatan pemilu adalah investor lokal. Hal tersebut kemudian memengaruhi psikologis investor asing yang ingin menanamkan portofolionya di Indonesia.
"Padahal kan ternyata memang aman dan lancar. Asing mau masuk, tapi lihat lokal adem ayem saja, mereka tidak jadi masuk dalam jumlah besar, tidak jadi digeber," ungkapnya.
Menurut Katarina, saat ini para investor di pasar modal baik investor lokal maupun investor asing tengah menunggu pengumuman hasil real count atau hasil perhitungan resmi KPU pada 22 Mei 2019. Hingga saat itu, dia memperkirakan pasar modal akan tetap flat.
"Kan tinggal 20 hari lagi. Jadi walaupun wait and see tapi tidak akan jual dulu," tandasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaPemilu Berjalan Sukses, Jokowi Ingin Investor Lebih Banyak Tanam Modal di Indonesia
Diakui Jokowi, banyak investor yang memilih untuk menunggu untuk berinvestasi di Indonesia saat pemilu 2024 berlangsung.
Baca SelengkapnyaPeduli Lingkungan Jadi Pertimbangan Investor Tanamkan Modal, Benarkah?
Para investor internasional akan semakin melirik Pertamina untuk menanamkan investasinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menteri Bahlil: Ada Investor Asing Masuk IKN Bawa Uang Rp50 Triliun
Pemerintah akan membuka investasi untuk asing di IKN pada tahap kedua.
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaTerima Banyak Keluhan dari Investor soal Kecepatan Investasi di IKN, Ini Arahan Jokowi ke Para Menteri
Jokowi juga memerintahkan agar status lahan bagi investor segera ditetapkan dan diperjelas. Basuki menuturkan Jokowi akan memonitor arahan-arahan tersebut.
Baca SelengkapnyaPelaksanaan Pemilu 1955 Bertujuan untuk Dua Hal, Simak Penjelasannya
Pemilu 1955 merupakan pemilu pertama yang diselenggarakan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTujuan Pemilu 1955 di Indonesia dan Hasilnya, Begini Sejarahnya
Pemilu 1955 ini menjadi yang pertama kali diadakan setelah Indonesia memperoleh kemerdekaannya pada tahun 1945.
Baca SelengkapnyaSebutkan Asas Pemilu di Indonesia, Inilah Penjelasannya
Menurut Undang-Undang No.7 Tahun 2017 memaparkan bahwa asas pemilu adalah langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.
Baca Selengkapnya