Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini Syarat Penerbangan Domestik Lion Air Grup Hingga 31 Mei 2021

Ini Syarat Penerbangan Domestik Lion Air Grup Hingga 31 Mei 2021 Lion Air. ©2018 humas lior air

Merdeka.com - Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro mengatakan mulai tanggal 25 Mei sampai 31 Mei 2021, penerbangan Lion Air, Wings Air dan Batik Air akan menyesuaikan dengan ketentuan penerbangan domestik. Hal ini sejalan dengan Surat Edaran Nomor 38 Tahun 2021, Kementerian Perhubungan terkait pelaksanaan perjalanan orang di dalam negeri dengan transportasi udara.

Para penumpang pesawat diminta untuk memperhatikan ketentuan dan memenuhi persyaratan yang ada di masing-masing asal keberangkatan dan tujuan perjalanan.

"Harap memperhatikan dan memenuhi ketentuan masa berlaku dari hasil uji kesehatan," kata Danang dalam keterangan persnya, Jakarta, Rabu (26/5).

Adapun ketentuan uji kesehatan yang dimaksud yakni dengan mengantongi hasil negatif dari rapid tes antigen atau GeNose C-19 dan Swab Test-PCR. Sampel tes tersebut pun memiliki ketentuan berbeda berdasarkan rute keberangkatan dan tujuan perjalanan.

Untuk rute domestik selain tujuan intra Sumatera, Sumatera-Jawa, Bangka Belitung, Bali, Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah sampel tes maksimal 2 x 24 jam untuk rapid test antigen, 1 x 24 jam untuk test GeNose C-19 dan 3 x 24 jam untuk sab test PCR.

Ketentuan tersebut hanya berlaku bagi penumpang usia di atas 5 tahun. Namun seluruh penumpang wajib mengisi kartu kewaspadaan kesehatan elektronik (e-HAC).

Sedangkan untuk penerbangan domestik khusus yakni antar kota (intra) Sumatera dan Pulau Sumatera ke Pulau Jawa hasil tes maksimal menggunakan sampel yang diambil 1 x 24 jam. Selain itu, seluruh penumpang wajib mengisi kartu kewaspadaan kesehatan elektronik (e-HAC).

Untuk penerbangan menuju Kalimantan Barat dari berbagai wilayah wajib menggunakan surat hasil negatif dari swab test PCR yang diambil maksimal 3 x 24 jam. Sedangkan penerbangan intra Kalimantan Barat diperbolehkan menggunakan rapid tes antigen yang sampelnya diambil maksimal 2 x 24 jam, hasil negatif dari GeNose C-19 yang sampelnya diambil maksimal 1 x 24 jam dan hasil negatif PCR test yang sampelnya diambil 3 x 24 jam.

Seluruh keberangkatan ini juga wajib mengisi kartu kewaspadaan kesehatan elektronik (e-HAC). Aturan ini juga berlaku untuk penerbangan dari Kalimantan Barat menuju berbagai wilayah kecuali Bangka Belitung, Bali dan Kalimantan Tengah.

Berbagai penerbangan menuju Bangka Belitung wajib menggunakan hasil tes negatif dari rapid tes antigen yang sampelnya diambil maksimal 2 x 24 jam atau hasil swab test PCR dengan maksimal sampel diambil 3 x 24 jam dan wajib mengisi kartu kewaspadaan kesehatan elektronik (e-HAC)

Penerbangan dengan tujuan Kalimantan Tengah hanya bisa menggunakan swab tes PCR yang sampelnya diambil maksimal 3 x 24 jam. Sebaliknya, penerbangan intra Kalimantan Tengah bisa menggunakan hasil negatif rapid test antigen yang waktu pengambilan sampelnya maksimal 2 x 24 jam, GeNose C-19 dengan maksimal sampel diambil 1 x 24 jam dan swab test PCR yang diambil sampelnya maksimal 3 x 24 jam.

Wajib Isi Kartu Kewaspadaan

Seluruh keberangkatan ini juga wajib mengisi kartu kewaspadaan kesehatan elektronik (e-HAC). Aturan yang sama juga berlaku untuk keberangkatan dari Kalimantan Tengah ke daerah lain kecuali tujuan Bangka Belitung, Bali dan Kalimantan Barat.

Penerbangan dengan tujuan Bali harus mengantongi hasil negatif dari rapid test antigen, paling lama sampel diambil 2 x 24 jam sebelum keberangkatan, GeNose C-19 dengan sampel maksimal diambil di bandara 1 x 24 jam atau swab PCR paling lama 2 x 24 jam sebelum keberangkatan. Seluruh keberangkatan ini juga wajib mengisi kartu kewaspadaan kesehatan elektronik (e-HAC).

Aturan yang sama juga berlaku bagi penerbangan dari Bali ke berbagai wilayah kecuali tujuan Bangka Belitung, Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.

Danang meminta calon penumpang untuk tidak bertumpu dan mengandalkan layanan GeNose C-19 saja. Sebab GeNose memiliki keterbatasan kapasitas pemeriksaan mesin GeNose C-19 setiap jamnya.

Pemeriksaan GeNose C-19, sejak pendaftaran hingga menerima hasil berkisar 20 - 30 menit. Sehingga diharapkan penumpang sudah tiba di bandara 3-4 jam sebelum keberangkatan.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Terungkap, 3 Pesawat Lion Air Tujuan Jeddah Mendadak Mendarat di Kualanamu dalam Sepekan
Terungkap, 3 Pesawat Lion Air Tujuan Jeddah Mendadak Mendarat di Kualanamu dalam Sepekan

Dalam sepekan 3 pesawat Lion Air tujuan Jeddah mengalihkan penerbangan ke Bandara Kualanamu, Sumatera Utara.

Baca Selengkapnya
Pesawat Tujuan Jeddah Mendadak Mendarat di Bandara Kualanamu, Begini Penjelasan Lion Air
Pesawat Tujuan Jeddah Mendadak Mendarat di Bandara Kualanamu, Begini Penjelasan Lion Air

Pesawat Lion Air tujuan Jeddah mengalihkan pendaratan ke Bandara Internasional Kualanamu, Senin (11/3) malam.

Baca Selengkapnya
Lion Air Bawa Jemaah Umrah Tiba-Tiba Mendarat di Kualanamu, Ini Penyebabnya
Lion Air Bawa Jemaah Umrah Tiba-Tiba Mendarat di Kualanamu, Ini Penyebabnya

Pesawat Lion Air sempat berputar di langit Kota Binjai

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Erupsi Gunung Ruang, Penerbangan Lion Air Grup Rute Ternate-Manado Ditunda
Erupsi Gunung Ruang, Penerbangan Lion Air Grup Rute Ternate-Manado Ditunda

Akibat erupsi Gunung Ruang, sejumlah penerbangan Lion Air Grup masih ditunda.

Baca Selengkapnya
Gunung Ruang Meletus Semua Pesawat Wings Air Ternate-Manado Batal Terbang, Penumpang Bisa Refund Tiket
Gunung Ruang Meletus Semua Pesawat Wings Air Ternate-Manado Batal Terbang, Penumpang Bisa Refund Tiket

Penumpang bisa refund ke kantor Lion Air Grup mengambil uang sesuai dengan harga tiket yang dibeli

Baca Selengkapnya
Cek Dulu Aturan Bagasi Yang Diizinkan Etihad Airways Agar Tidak Gagal Terbang Seperti Calon Penumpang Ini
Cek Dulu Aturan Bagasi Yang Diizinkan Etihad Airways Agar Tidak Gagal Terbang Seperti Calon Penumpang Ini

Jika keberangkatan dari Indonesia menuju negara Timur Tengah, maka dikenakan biaya tambahan sebesar USD36 atau setara Rp566.000 per kg.

Baca Selengkapnya
Harga Tiket Pesawat Mahal, Menhub: Tak Ada Maskapai Langgar Tarif Batas Atas
Harga Tiket Pesawat Mahal, Menhub: Tak Ada Maskapai Langgar Tarif Batas Atas

Menhub sepakat jika harga tiket angkutan udara wajib terus dipantau agar tidak melebihi ketentuan Tarif Batas Atas (TBA) yang ditetapkan Kemenhub.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Menengok Batam Aero Technic, Hanggar Canggih di Asia Tenggara Milik Lion Air Group
VIDEO: Menengok Batam Aero Technic, Hanggar Canggih di Asia Tenggara Milik Lion Air Group

Menurut Daniel, pesawat yang diperbaiki bukan hanya milik Lion Air Group, dan dijamin bisa lebih hemat biaya.

Baca Selengkapnya
Jangan Asal Pesan Tiket, Ketahui Dulu Letak Kursi Paling Aman di Pesawat
Jangan Asal Pesan Tiket, Ketahui Dulu Letak Kursi Paling Aman di Pesawat

Bagian belakang pesawat tampak lebih aman karena memiliki peluang lebih besar untuk mengalami kecelakaan.

Baca Selengkapnya