Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Industri ini Tengah Butuh Banyak Tenaga Kerja, Tertarik?

Industri ini Tengah Butuh Banyak Tenaga Kerja, Tertarik? Pengrajin Batik. ©2012 Merdeka.com/dok

Merdeka.com - Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita menyebut, permintaan tenaga kerja ahli untuk industri tekstil dan produk tekstil (TPT) tinggi. Kementerian Perindustrian terus berupaya menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten untuk memenuhi kebutuhan sektor manufaktur, termasuk bagi industri TPT.

Penyediaan tenaga kerja yang terampil diyakini dapat memacu produktivitas dan daya saing sektor industri, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

"Tingginya permintaan tenaga kerja tingkat ahli untuk industri TPT, membuat Kemenperin berinisiasi menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kota Solo, Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Jawa Tengah serta Solo Technopark untuk mendirikan Akademi Komunitas Industri Tekstil dan Produk Tekstil (AK-Tekstil) Solo," kata Menperin Agus seperti dikutip dari Antara di Jakarta, Sabtu (19/6).

AK-Tekstil Solo berdiri pada akhir 2015, dan diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo pada Januari 2016. AK-Tekstil Solo menyelenggarakan program pendidikan setara Diploma II yang terdiri dari tiga program studi, yakni Teknik Pembuatan Benang, Teknik Pembuatan Kain dan Teknik Pembuatan Garmen.

"AK-Tekstil dilengkapi fasilitas pendidikan berupa laboratorium, workshop dan teaching factory. Selain itu juga dilengkapi dengan Lembaga Sertifikasi Profesi dan Tempat Uji Kompetensi," kata Menteri Agus.

Bahkan, AK-Tekstil Solo menggunakan metode pendidikan vokasi yang juga diterapkan di negara-negara industri maju, dengan konsep dual system.

"Artinya, kurikulum AK-Tekstil berorientasi kepada penguasaan kemampuan kerja dengan mengintegrasikan pendidikan di kampus dengan pendidikan di industri, sehingga terwujud sinergi pembelajaran yang efektif guna menghasilkan tenaga kerja yang memiliki daya saing tinggi dan benar-benar siap kerja di dunia industri," katanya.

Selanjutnya

Hingga saat ini, AK-Tekstil Solo telah meluluskan lebih dari 1.000 mahasiswa, dengan total 300 lulusan setiap tahunnya. Bahkan, 100 persen dari lulusan tersebut langsung terserap kerja di perusahaan-perusahaan tekstil besar yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, seperti PT Pan Brothers, PT Mataram Tunggal Garmen, dan PT Sritex, Tbk.

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin Arus Gunawan menegaskan, AK-Tekstil Solo termasuk sebagai pelopor pendidikan vokasi dan telah menjadi rujukan, karena membangun kolaborasi yang baik antara lembaga pendidikan dan industri.

"Artinya, AK-Tekstil Solo mampu memasok tenaga kerja kompeten yang sesuai kebutuhan industri TPT saat ini," ujarnya.

Hal tersebut tidak luput karena adanya penyelenggaraan program unggulan BPSDMI, yakni link and match dengan pelaku industri yang mengintegrasikan kurikulum pendidikan di kampus dengan pendidikan industri, sehingga proses pembelajaran dapat berjalan efektif dan menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi sesuai kebutuhan industri serta siap bekerja langsung di industri.

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
600 Perusahaan Tekstil dari 16 Negara Kumpul di Jakarta, Beberkan Tips Peluang Bisnis di Bidang Fesyen

600 Perusahaan Tekstil dari 16 Negara Kumpul di Jakarta, Beberkan Tips Peluang Bisnis di Bidang Fesyen

Selain produsen teknologi dan mesin, Indo Intertex juga menjadi ajang kumpul para fesyen designer dan brand-brand fesyen ternama di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kondisi Timur Tengah Memanas, Pemerintah Siapkan Langkah Ini untuk Lindungi Industri Dalam Negeri

Kondisi Timur Tengah Memanas, Pemerintah Siapkan Langkah Ini untuk Lindungi Industri Dalam Negeri

Pemerintah berupaya menyiapkan kebijakan-kebijakan strategis untuk menjaga sektor industri.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Tekstil Kompak Dukung Aturan Pembatasan Barang Impor, Ini Alasannya

Pengusaha Tekstil Kompak Dukung Aturan Pembatasan Barang Impor, Ini Alasannya

Aturan ini memberikan kesempatan industri TPT domestik untuk bangkit dan bersaing dengan produk impor legal.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Luhut Akui Ada Tenaga Kerja Asing di Proyek Hilirisasi: Jumlahnya 15 Persen Saja

Luhut Akui Ada Tenaga Kerja Asing di Proyek Hilirisasi: Jumlahnya 15 Persen Saja

Luhut memastikan porsi TKA itu nantinya akan berkurang seiring dengan banyak dilatihnya SDM lokal untuk industri hilirisasi.

Baca Selengkapnya
Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024

Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024

Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.

Baca Selengkapnya
Menaker Apresiasi Pemerintah Jerman yang Minat dengan Tenaga Perawat Indonesia

Menaker Apresiasi Pemerintah Jerman yang Minat dengan Tenaga Perawat Indonesia

Saat ini Indonesia dalam tahap pengembangan SIPK dalam upaya meningkatkan partisipasi industri untuk memanfaatkannya.

Baca Selengkapnya
Untung Rugi Pemerintah Guyur Diskon Industri Motor dan Mobil Listrik

Untung Rugi Pemerintah Guyur Diskon Industri Motor dan Mobil Listrik

Pemberian insentif bertujuan meningkatkan hingga mempercepat produksi dan penggunaan kendaraan listrik di dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Prabowo Tegaskan Komitmen untuk Wujudkan Kemandirian Industri Pertahanan

Prabowo Tegaskan Komitmen untuk Wujudkan Kemandirian Industri Pertahanan

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk mengembangkan dan mewujudkan kemandirian industri pertahanan dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Industri Penerbangan RI Mulai Pulih Usai Terseok-seok Saat Pandemi Covid-19

Industri Penerbangan RI Mulai Pulih Usai Terseok-seok Saat Pandemi Covid-19

Setelah melewati tantangan sejak 2019 hingga 2022 lalu, industri penerbangan nasional mulai menunjukkan momentum bangkit di 2023.

Baca Selengkapnya