Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

IHSG Ditutup Menguat Dipicu PSBB Transisi DKI Jakarta

IHSG Ditutup Menguat Dipicu PSBB Transisi DKI Jakarta Bursa Efek Indonesia. ©Liputan6.com/Angga Yuniar

Merdeka.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,78 persen ke level 5.093,10. Nilai transaksi mencapai RP 6,99 triliun dan asing net sell Rp 105,86 miliar. Sebelumnya, IHSG dibuka menguat 24,47 poin atau 0,48 persen ke posisi 5.078,13.

Sementara itu mata uang rupiah ditutup melemah di level 14.680 dari penutupan sebelumnya. Dalam perdagangan besok pagi mata uang rupiah kemungkinan akan terjadi fluktuatif namun kemungkinan ditutup menguat terbatas sebesar 5-30 point di level 14.660-14.710.

Drektur PT.TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim Assuaibi mengatakan ini terjadi setelah melihat kondisi pandemi terus melandai di DKI Jakarta dan adanya kritikan dari Pemerintah Pusat. Sehingga Pemprov DKI Jakarta telah memutuskan mengurangi kebijakan rem darurat secara bertahap dan memasuki Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Masa Transisi dengan ketentuan baru selama dua pekan ke depan, mulai tanggal 12 - 25 Oktober 2020.

"Dalam PSBB Transisi kali ini, Mal diizinkan buka hingga pukul 21.00, dengan kapasitas pengunjung maksimal 50 persen dari hari normal sebelum PSBB atau sebelum pandemi penyakit virus corona menyerang. Restaurant juga kembali diizinkan melayani makan di tempat atau dine in," tutur Ibrahim.

Selain itu Kementerian Kemaritiman dan Investasi mengungkapkan program vaksinasi Covid-19 akan dimulai pada awal November 2020. Indonesia akan mengandalkan vaksin buatan China untuk mengusir corona dari Bumi Indonesia.

Kepastian pelaksanaan program vaksinasi ini karena tiga produsen vaksin Covid-19 China sudah menyanggupi penyediaan jutaan dosis untuk Indonesia. Cansino menyanggupi 100,000 vaksin (single dose) pada bulan November 2020, dan sekitar 15-20 juta untuk tahun 2021. G42/Sinopharm menyanggupi 15 juta dosis vaksin (dual dose) tahun ini, yang 5 juta dosis akan mulai datang pada bulan November 2020.

Faktor Eksternal

Sementara itu, dari sisi eksternal Pasar merespon negatif atas negosiasi langkah-langkah stimulus terbaru di AS yang gagal. Padahal sebelumnya diharapkan investor meningkat setelah Presiden Donald Trump mengusulkan paket USE 1,8 triliun pada Jumat selama pembicaraan dengan Ketua DPR Nancy Pelosi, mendekati USD 2,2 triliun dari proposal partai Demokrat.

Namun, tawaran Trump membuat kesal sesama Republik. Banyak di antaranya enggan menambah tumpukan utang, dan berpotensi merugikan partainya untuk mendapatkan dukungan kritis dalam pemilihan presiden 3 November.

Apalagi saat pemilu semakin dekat. Investor semakin bertaruh pada kemungkinan Trump kalah dari saingan Demokrat Joe Biden dalam pemilu, dan Biden menawarkan paket dengan label harga yang lebih besar sebagai presiden.

Selain itu, Pertemuan Dewan Eropa mendatang pada 15-16 Oktober, terkait kesepakatan Brexit dengan Inggris ada dalam agenda dan investor sangat optimis tentang Inggris dan Uni Eropa yang mencapai kesepakatan dengan tenggat waktu yang diberlakukan sendiri oleh Perdana Menteri Bori Johnson pada 15 Oktober.

Namun Presiden Prancis Emmanuel Macron dan para pemimpin Uni Eropa lainnya minggu ini akan menuntut aturan penegakan yang tegas untuk setiap kesepakatan perdagangan dengan Inggris. Hal ini dilakukan dalam rangka memperingatkan langkah Perdana Menteri Inggris Boris Johnson untuk mengesampingkan perjanjian Brexit telah menunjukkan perkataan Inggris tidak dapat dipercaya.

(mdk/azz)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
IHSG Diprediksi Terus Menguat, Ini Rekomendasi Saham untuk Trading Hari Ini

IHSG Diprediksi Terus Menguat, Ini Rekomendasi Saham untuk Trading Hari Ini

Tim Analis Bareksa merekomendasikan buy on breakout saham ESSA di rentang harga Rp600 hingga Rp640, dengan target harga ambil untung di Rp670 dan Rp710.

Baca Selengkapnya
Kinerja IHSG Terbaik Kedua di ASEAN, Kalah dari Vietnam

Kinerja IHSG Terbaik Kedua di ASEAN, Kalah dari Vietnam

Nilai kapitalisasi pasar IHSG pada Desember 2023 lalu menyentuh Rp11.674 triliun.

Baca Selengkapnya
Kondisi Rupiah dan IHSG Terkini Usai Prabowo-Gibran Menang Versi Quick Count

Kondisi Rupiah dan IHSG Terkini Usai Prabowo-Gibran Menang Versi Quick Count

Sejumlah lembaga survei menyatakan pasangan Prabowo-Gibran unggul dari hasil penghitungan cepat atau quick count.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
FOTO: IHSG Ditutup Menguat di Awal Ramadan

FOTO: IHSG Ditutup Menguat di Awal Ramadan

IHSG berhasil menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa atau All Time High di level 7.435 pada perdagangan pertama di hari perdana pembukaan bursa saat Ramadan.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Penyebab Beras Langka di Alfamart dan Indomaret

Ternyata, Ini Penyebab Beras Langka di Alfamart dan Indomaret

Guna mengatasi harga beras yang mahal, pemerintah melalui Perum Bulog menyuplai beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) ke pasar-pasar.

Baca Selengkapnya
ADB Ingatkan Kenaikan Harga Beras Bisa Ganggu Perekonomian di Asia-Pasifik

ADB Ingatkan Kenaikan Harga Beras Bisa Ganggu Perekonomian di Asia-Pasifik

ADB mengingatkan kenaikan harga beras bisa mengganggu perekonomian Asia-Pasifik yang diramal mampu tumbuh 4,9 persen di 2024.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Impor Indonesia Bulan November Naik Menjadi USD 19,59 Miliar

Data BPS: Impor Indonesia Bulan November Naik Menjadi USD 19,59 Miliar

Impor non migas mencapai USD16,10 miliar ini juga mengalami kenaikan sebesar 4,08 persen.

Baca Selengkapnya
Hasil Survei Terbaru Indikator: Elektabilitas Anies-Muhaimin 23,2%, Prabowo-Gibran 46,9% dan Ganjar-Mahfud 22,2%

Hasil Survei Terbaru Indikator: Elektabilitas Anies-Muhaimin 23,2%, Prabowo-Gibran 46,9% dan Ganjar-Mahfud 22,2%

Perolehan elektabilitas Prabowo-Gibran masih tinggi ketimbang dua paslon lainnya

Baca Selengkapnya
PPATK Ungkap Transaksi Mencurigakan Triliunan Rupiah Jelang Pemilu 2024

PPATK Ungkap Transaksi Mencurigakan Triliunan Rupiah Jelang Pemilu 2024

Angka transaksi mencurigakan tersebut mencapai triliunan rupiah dari ribuan nama.

Baca Selengkapnya