IHSG dibuka menguat 21 poin ke level 4.890
Merdeka.com - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 0,45 persen atau 21,80 poin ke level 4.890. Indeks LQ45 juga dibuka menguat 0,63 persen atau 5,35 poin ke level 850.95.
Sementara, indeks regional, Hang Seng menguat 0,61 persen atau 122 poin ke level 20.328, indeks Strait Times menguat 0,40 persen atau 11,32 poin ke level 2.822 dan Indeks Nikkei 225 menguat 0,68 persen atau 107 poin ke level 15.822.
Analis NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada mengatakan, pada perdagangan Kamis (7/4), IHSG diprediksi berada pada posisi support 4.845-4.852 dan resisten 4.886-4.892. Target resisten kembali diuji untuk mengetahui apakah laju IHSG cukup bertahan atau tidak.
Apalagi dengan gempuran sentimen negatif dan maraknya aksi jual yang melanda sejumlah bursa saham regional tentu memberikan imbas kurang baik pada IHSG. "Diharapkan volume beli masih dapat bertahan untuk mempertahankan laju IHSG di zona hijaunya," ujarnya dalam riset harian.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kinerja IHSG Terbaik Kedua di ASEAN, Kalah dari Vietnam
Nilai kapitalisasi pasar IHSG pada Desember 2023 lalu menyentuh Rp11.674 triliun.
Baca SelengkapnyaIHSG Diprediksi Terus Menguat, Ini Rekomendasi Saham untuk Trading Hari Ini
Tim Analis Bareksa merekomendasikan buy on breakout saham ESSA di rentang harga Rp600 hingga Rp640, dengan target harga ambil untung di Rp670 dan Rp710.
Baca SelengkapnyaFOTO: IHSG Ditutup Menguat di Awal Ramadan
IHSG berhasil menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa atau All Time High di level 7.435 pada perdagangan pertama di hari perdana pembukaan bursa saat Ramadan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Catat! Begini Cara Investasi Cuan di Bulan Ramadan
Secara historikal, di bulan Ramadan volume transaksi IHSG cenderung menurun sekitar 20-40 persen dari biasanya.
Baca SelengkapnyaADB Ingatkan Kenaikan Harga Beras Bisa Ganggu Perekonomian di Asia-Pasifik
ADB mengingatkan kenaikan harga beras bisa mengganggu perekonomian Asia-Pasifik yang diramal mampu tumbuh 4,9 persen di 2024.
Baca SelengkapnyaTernyata, Ini Penyebab Beras Langka di Alfamart dan Indomaret
Guna mengatasi harga beras yang mahal, pemerintah melalui Perum Bulog menyuplai beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) ke pasar-pasar.
Baca SelengkapnyaIndeks Pembangunan Manusia Indonesia 2023-2024 Meningkat, Bertengger di Urutan ke-112
Indeks Pembangunan Manusia Indonesia naik peringkat dari urutan 114 ke 112
Baca SelengkapnyaPertumbuhan DPK Perbankan Melambat per November 2023, OJK Ungkap Penyebabnya
Di sisi lain likuiditas industri perbankan pada bulan November 2023 dalam level yang memadai.
Baca SelengkapnyaH+1 Idulfitri 2024, Arus Lalu Lintas Tol Jagorawi hingga Jawa Barat Meningkat
Lebaran 2024, Arus Lalu Lintas Tol Jagorawi hingga Jawa Barat Meningkat
Baca Selengkapnya