Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Harga Tomat di Pasar Anjlok jadi Rp8.000 per Kg

Harga Tomat di Pasar Anjlok jadi Rp8.000 per Kg Tomat. ©2012 Merdeka.com/Shutterstock/Shebeko

Merdeka.com - Harga tomat di beberapa pasar di Jabodetabek terpantau turun. Di Pasar Pagi wilayah Bekasi Selatan, harga tomat turun menjadi Rp8.000 - Rp10.000 per Kilogram (Kg) dari sebelumnya Rp12.000 – Rp15.000/Kg.

"Sudah sejak kurang lebih satu bulan harga tomat turun. Saya ambil tomat dari pasar induk. Sudah dari sana harganya turun jadi kurang tahu juga karena apa," ujar Pedagang Sayuran, Widji, Bekasi, Jumat (27/9).

Berbeda lagi dengan harga tomat di wilayah Pasar Tebet, Jakarta Selatan. Para pedagang juga mengalami penurunan harga menjadi Rp12.000/Kg dari Rp15.000/Kg. Penurunan harga di wilayah Jakarta ini tidak seanjlok di wilayah Bekasi.

"Sekarang harganya Rp12.000 dari sebelumnya Rp15.000. Harga tomat turun ini belum hampir satu bulan," ucap Pedagang Tomat, Ita di pasar Tebet, Jakarta.

Penurunan harga pada pasokan tomat ini terjadi karena masa panen tomat bersamaan dengan pertanian di luar daerah. Akibatnya, hasil panen tomat melimpah dan petani enggan untuk memanen tomat.

Petani Biarkan Tomat Membusuk

Petani di Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara membiarkan tomat membusuk dan tidak dipetik akibat harga yang sangat murah di pasaran.

"Kami membiarkan tomat tidak dipetik karena biaya produksi dengan harga jual sangat jauh, dan akan lebih merugikan petani," kata Yori P, petani tomat asal Langowan Minahasa seperti dikutip dari Antara Senin (16/9).

Dia mengatakan, harga tomat di tingkat petani kian menurun sejak beberapa pekan terakhir.

Sejumlah petani di Minahasa mengatakan harga tomat saat ini hanya Rp2.000 per kilogram, karena harga jual di tingkat pedagang hanya Rp3.000 per kg.

Harga tersebut anjlok sejak sebulan terakhir, padahal sebelumnya harga tomat di sentra perdagangan Kota Manado sempat mencapai Rp12.000 per kg.

Dia juga tidak menampik fluktuasi harga kerap kali terjadi lantaran masa panen tomat cenderung bersamaan dengan pertanian luar daerah. Anjloknya harga tomat menyebabkan para petani enggan untuk memanen tanamannya.

Petani justru membiarkan buahnya memerah di ladang bahkan dibiarkan masyarakat sekitar untuk memetiknya.

Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut, Ronny Erungan mengatakan pihaknya akan terus melakukan pemantauan harga di pasar agar tetap stabil dan terkendali.

Harus diakui, katanya, harga tomat turun karena produksi petani yang sangat banyak.

Biasanya, hukum pasar akan berlaku jika stok banyak pasti harga akan turun, dan sebaliknya jika stok kurang, pasti harga meningkat.

"Kami akan terus mengawasi dan memantau agar kebutuhan pokok masyarakat akan selalu terpenuhi, tidak terjadi kekosongan," jelasnya.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Harga Ayam Potong Tembus Rp90 Ribu, Pemprov DKI Bakal Lakukan Ini

Harga Ayam Potong Tembus Rp90 Ribu, Pemprov DKI Bakal Lakukan Ini

Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta berupaya menstabilkan harga ayam potong di pasaran.

Baca Selengkapnya icon-hand
Ini Penyebab Harga Tanah di Jakarta Sulit Turun meski Ibu Kota Pindah

Ini Penyebab Harga Tanah di Jakarta Sulit Turun meski Ibu Kota Pindah

Rencananya, Ibu Kota bakal pindah dari DKI jakarta ke Kalimantan.

Baca Selengkapnya icon-hand
Harga Ayam Potong Naik Usai Iduladha, Pedagang di Pasar Bogor Keluhkan Turunnya Konsumen hingga 50 Persen

Harga Ayam Potong Naik Usai Iduladha, Pedagang di Pasar Bogor Keluhkan Turunnya Konsumen hingga 50 Persen

Di Pasar Anyar Kota Bogor misalnya, kenaikan berkisar Rp46 ribu hingga Rp55 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya icon-hand
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Stok Terbatas, Harga Beras di Palembang Tembus Rp15.000 Per Kg

Stok Terbatas, Harga Beras di Palembang Tembus Rp15.000 Per Kg

Tingginya harga beras medium dan premium membuat konsumen beralih ke beras Bulog dengan harga Rp47.500 per kemasan 5 kg.

Baca Selengkapnya icon-hand
Harga Beras Makin Mahal, Daya Beli Petani Membaik?

Harga Beras Makin Mahal, Daya Beli Petani Membaik?

Rata-rata harga beras kualitas premium di penggilingan sebesar Rp13.372 per kilogram (kg), naik sebesar 3,65 persen.

Baca Selengkapnya icon-hand
Tekan Harga Sembako Jelang Naru, Pemkot Pasuruan Gelar Pasar Murah Bagi Warga Kurang Mampu

Tekan Harga Sembako Jelang Naru, Pemkot Pasuruan Gelar Pasar Murah Bagi Warga Kurang Mampu

Dalam sambutan Mas Adi menyampaikan setiap akhir tahun menyambut Natal dan tahun baru ada lonjakan harga atau inflasi.

Baca Selengkapnya icon-hand
Bertemu Kaesang, Pedagang Pasar Kebayoran Lama Curhat Sepi Pembeli dan Lapak Jualan Tak Nyaman

Bertemu Kaesang, Pedagang Pasar Kebayoran Lama Curhat Sepi Pembeli dan Lapak Jualan Tak Nyaman

Keluhan itu pun menjadi catatan baginya dan akan diteruskan ke pihak PSI di DPRD DKI Jakarta dan pihak Pemprov DKI.

Baca Selengkapnya icon-hand