Harga minyak dunia anjlok usai AS keluar dari kesepakatan nuklir Iran
Merdeka.com - Harga minyak dunia ditutup turun pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB). Ini terjadi setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan negaranya akan menarik diri dari kesepakatan nuklir Iran, perjanjian penting yang ditandatangani pada 2015.
Dalam pidato yang disiarkan televisi, Trump mengumumkan keputusan tersebut, menambahkan bahwa dirinya tidak akan menandatangani surat pelepasan sanksi-sanksi atas Iran terkait nuklir.
Trump mengulang sikap tegasnya soal kesepakatan tersebut, yang dianggapnya gagal mencegah Iran mengembangkan senjata nuklir atau mendukung terorisme di kawasan.
Gedung Putih bersikeras untuk mengambil keputusan itu kendati Trump mengakui dalam pidatonya bahwa Iran telah mematuhi kesepakatan.
Namun, dia tidak menentukan jangka waktu dan skala sanksi yang harus dipulihkan.
Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS jatuh lebih dari 4 persen sebelum pengumuman Trump, tetapi mengurangi kerugian setelah pidato presiden.
Patokan AS, minyak mentah West Texas Intermediate untuk pengiriman Juni turun USD 1,67 menjadi menetap di USD 69,06per barel di New York Mercantile Exchange.
Sementara itu, patokan global, minyak mentah Brent untuk pengiriman Juli turun USD 1,32 menjadi ditutup pada USD 74,85 per barel di London ICE Futures Exchange.
Sehari sebelumnya, harga minyak naik untuk hari keempat berturut-turut, mencapai tingkat yang tidak terlihat sejak akhir 2014, didorong oleh masalah terbaru untuk perusahaan minyak Venezuela PDVSA dan kemungkinan bahwa AS dapat memaksakan kembali sanksi terhadap Iran.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Harga Minyak Diprediksi Melonjak Akibat Serangan Houthi di Laut Merah
Tujuan serangan sebagai bentuk dukungan kepada Palestina ketika Israel dan Hamas melancarkan perang.
Baca SelengkapnyaAda Perang Iran Vs Israel, Pemerintah Jamin Harga BBM Tak Naik
Pemerintah menjamin harga BBM di Indonesia tidak akan naik pasca konflik Iran-Israel yang memicu kenaikan harga minyak dunia.
Baca SelengkapnyaTahan Kenaikan Harga Bensin Akibat Konflik Iran Vs Israel, Pemerintah Bakal Tambah Subsidi BBM
Pemerintah berencana menambah anggaran subsidi BBM pasca konflik Iran dan Israel membuat harga minyak dunia naik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kabar Gembira, Harga BBM Tak Bakal Naik Hingga Juni Meski Konflik Israel Vs Iran Memanas
Pemerintah terus memonitor perkembangan konflik Iran-Israel dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan skenario kebijakan.
Baca SelengkapnyaIndonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Naikkan Pajak BBM, Pertamina Masih Tahan Harga
Menurut Menteri ESDm, itu wajar dilakukan saat harga minyak dunia turun imbas gencatan senjata Israel dan Hamas.
Baca SelengkapnyaAkibat Konflik Iran Vs Israel, Subsidi BBM di Indonesia Bengkak Jadi Rp249,86 Triliun
Serangan balasan Iran ke Israel memicu kenaikan harga minyak dunia dan berakibat subsidi BBM bengkak.
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Harga Beras Naik karena Perubahan Iklim Sebabkan Gagal Panen
Jokowi menjelaskan kenaikan harga beras tidak hanya terjadi di Indonesia, namun seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaCatat! Kemendag Jamin Harga Minyak Kita Tak Naik Hingga Lebaran 2024
Hal ini merespons isu kenaikan harga minyak kita akibat kurangnya realisasi domestic market obligation (DMO) oleh produsen.
Baca Selengkapnya