Harga gas hulu mau diturunkan?
Merdeka.com - Setelah menuai protes dari kalangan bisnis sebagai akibat naiknya harga jual gas hulu naik, pemerintah memutuskan untuk mengaji kembali harga gas hulu. Terdapat kemungkinan adanya revisi harga gas di industri hulu atau produsen terkait kenaikan harga gas di industri hilir yang sangat tinggi.
"Kita belum bisa menetapkan, seminggu lagi kita cek, kenaikan di hulunya seperti apa, agar di hilir mampu, agar industri mampu seperti apa, mungkin kenaikannya bertahap," kata Direktur Pembinaan Usaha Hulu Minyak dan Gas Kementerian ESDM Edy Hermantoro dalam Round Table Discussion 'Renegosiasi Harga Gas Bumi dan Permasalahannya di Jakarta, Kamis (21/6).
Edy mengatakan saat ini pemerintah masih mengaji ulang harga gas di industri hulu namun keputusan kenaikan tersebut masih di tangan Menteri ESDM Jero Wacik. "Di hulu sampe sekarang pun kita belum menetapkan," tegasnya.
Seperti diketahui, Pemerintah melalui Badan Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas (BP Migas) telah berhasil menaikkan harga gas dengan beberapa pembeli gas termasuk Perusahaan Gas Negara (PGN). BP Migas mengatakan bahwa telah terdapat 11 Perjanjian Jual Beli Gas (PJBG) yang telah menyetujui kenaikan harga gas menjadi sekitar USD 6 per juta British Thermal unit (MMBTU). Dengan begitu, penerimaan negara dari sektor gas dapat bertambah Rp 6 triliun tahun ini.
Namun, lanjut Edy, dari sisi pemerintah belum menetapkan adanya kenaikan harga gas hulu tersebut. "Ini kan waktu itu di sisi BP Migas, tapi yang menetapkan pemerintah, prosesnya seperti itu, goverment view bisa beda, kita lihat dr sisi hulu dan hilir juga," jelasnya.
Di sisi lain pengusaha protes karena PGN berencana menaikkan harga gas hingga 55 persen yang berpotensi menambah ongkos operasional perusahaan.
(mdk/rin)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Insentif Harga Gas Bumi Berpotensi Kurangi Pendapatan Negara hingga Rp15,6 Triliun
Insentif harga gas bumi tertentu (HGBT) untuk 7 sektor industri membuat penerimaan negara turut berkurang hingga Rp15,6 triliun.
Baca SelengkapnyaHarga Gas Murah Belum Terserap 100 Persen, SKK Migas Bongkar Penyebabnya
Pertama, ada faktor dari sisi hulu di mana rencana-rencana produksi mengalami kendala operasional.
Baca SelengkapnyaHarga Telur Ayam Mulai Turun Jelang Idul Fitri, Ternyata Ini Pemicunya
Harga telur saat ini sudah mendekati harga acuan yang ditentukan pemerintah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah Perpanjang Bantuan Sosial Tambahan Hingga Juni
Pemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaMenperin Tak Hadir di Rapat, Kelanjutan Program Harga Gas Bumi Murah Masih Tanda Tanya
Kepastian program HGBT ke depannya memang harus mencapai quorum antara dirinya bersama Menteri Keuangan dan Menperin.
Baca SelengkapnyaPemerintah Resmi Terapkan Aturan Baru Tarif Efektif PPh 21, Begini Cara Memahaminya
Aturan baru mengenai tarif efektif PPh 21 ini berlaku mulai 1 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaHarga Beras Makin Mahal Akibat HET Dinaikkan, Begini Penjelasan Pemerintah
Pemerintah menaikkan harga eceran tertinggi (HET) beras premium sebesar Rp1.000 per kg.
Baca SelengkapnyaPemerintah Setuju Amendemen Kontrak Blok Corridor Medco
Selain itu, kementerian juga telah menyetujui alokasi dan harga gas untuk tiga pembeli gas.
Baca SelengkapnyaJokowi soal Harga Beras Naik: Bukan Cuma di Negara Kita, Negara Lain juga Mengalami
Jokowi mengaku sudah memerintahkan Direktur Utama Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk mencari beras dengan harga murah.
Baca Selengkapnya