Harga BBM Pertamina Naik Lagi Hari Ini, Berikut Rinciannya
Merdeka.com - Harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi PT Pertamina jenis pertamax turbo dan pertamax dex mengalami kenaikan di seluruh Indonesia. Harga pertamax turbo di aceh yang sebelumnya Rp 14.050 per liter menjadi Rp 14.850 per liter. Sedangkan untuk pertamax dex sebelumnya Rp 16.750 per liter menjadi Rp 16.850 per liter.
Di Papua harga pertamax turbo semula Rp 14.350 per liter naik menjadi Rp 15.150 per liter. Sementara di Jakarta harga pertamax turbo milik PT Pertamina sebelumnya Rp 14.050 per liter menjadi Rp 14.850 per liter dan pertamax dex sebelumnya Rp 16.750 per liter menjadi Rp 16.850 per liter.
"PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) umum dalam rangka mengimplementasikan keputusan Menteri (Kepmen) ESDM Nomor 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan di atas Kepmen Nomor 62 K/12/MEM/2020 tentang formula harga dasar dalam perhitungan harga jual eceran jenis bahan bakar minyak umum jenis bensin dan minyak solar disalurkan melalui stasiun pengisian bahan bakar umum," kata pengumuman pertamina dalam keterangannya, Rabu (1/2).
-
Dimana harga BBM Pertamina beda? Di area DKI Jakarta, harga bahan bakar Pertamax (RON 92) tetap stabil di angka Rp12.100 per liter. Sementara itu, harga Pertamax Turbo (RON 98) mengalami peningkatan menjadi Rp13.550 per liter.
-
Kenapa konsumsi Pertamax Turbo naik? 'Terjadi kenaikan konsumsi BBM Pertamina pada masa mudik Idulfitri 1445 H. Hal ini seiring kesadaran masyarakat dengan penggunaan BBM yang berkualitas,' kata Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan dalam keterangan tertulis, Sabtu (6/4).
-
Kenapa Pertamina naikkan harga BBM? Harga bahan bakar minyak (BBM) mengalami kenaikan sebagai bentuk penyesuaian terhadap kebijakan pemerintah yang mengacu pada formula harga yang terbaru.
-
Kenapa harga Pertamax diusulkan naik? Peneliti senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Tauhid Ahmad menilai kenaikan harga Pertamax Series dinilai sudah cukup tepat lantaran harga minyak dunia yang sedang tinggi.
-
Apa yang Pertamina turunkan harganya? Pertamina Patra Niaga kembali melakukan penyesuaian turun harga untuk Pertamax Series dan Dex Series.
-
Mengapa Pertamina turunkan harga BBM? 'Harga BBM nonsubsidi setiap bulannya per tanggal 1 mengalami penyesuaian harga pasar, namun dapat kita sampaikan bahwa harga BBM Pertamina paling kompetitif untuk menjaga daya beli masyarakat,' ucap VP Corporate Communication PT Pertamina Fadjar Djoko Santoso.
Berikut harga BBM non subsidi:
1. Aceh
- Pertamax Turbo Rp 14.850 per liter
- Pertamax Dex Rp 16.850 per liter
2. Sumatera Utara
- Pertamax Turbo Rp 15.150 per liter
- Pertamax Dex Rp 17.200 per liter
3. Sumatera Barat
- Pertamax Turbo Rp 15.150 per liter
- Pertamax Dex Rp 17.200 per liter
4. Riau
- Pertamax Turbo Rp 15.450 per liter
- Pertamax Dex Rp 17.550 per liter
5. Kepulauan Riau
- Pertamax Turbo Rp 15.450 per liter
- Pertamax Dex Rp 17.550 per liter
6. Zona Perdagangan Bebas (FTZ) Batam- Pertamax Turbo Rp 15.450 per liter- Pertamax Dex Rp 17.550 per liter
7. Jambi- Pertamax Turbo Rp 15.150 per liter- Pertamax Dex Rp 17.200 per liter
8. Bengkulu- Pertamax Turbo Rp 15.450 per liter- Pertamax Dex Rp 17.550 per liter
9. Sumatera Selatan- Pertamax Turbo Rp 15.150 per liter- Pertamax Dex Rp 17.200 per liter
10. Bangka Belitung- Pertamax Turbo Rp 15.150 per liter- Pertamax Dex Rp 17.200 per liter
11. Lampung- Pertamax Turbo Rp 15.150 per liter- Pertamax Dex Rp 17.200 per liter
12. Jakarta- Pertamax Turbo Rp 14.850 per liter- Pertamax Dex Rp 16.850 per liter
13. Banten- Pertamax Turbo Rp 14.850 per liter- Pertamax Dex Rp 16.850 per liter
14. Jawa Barat- Pertamax Turbo Rp 14.850 per liter- Pertamax Dex Rp 16.850 per liter
15. Jawa Tengah- Pertamax Turbo Rp 14.850 per liter- Pertamax Dex Rp 16.850 per liter
16. DI Yogyakarta- Pertamax Turbo Rp 14.850 per liter- Pertamax Dex Rp 16.850 per liter
17. Jawa Timur- Pertamax Turbo Rp 14.850 per liter- Pertamax Dex Rp 16.850 per liter
18. Bali- Pertamax Turbo Rp 14.850 per liter- Pertamax Dex Rp 16.850 per liter
19. Nusa Tenggara Barat - Pertamax Turbo Rp 14.850 per liter- Pertamax Dex Rp 16.850 per liter
20. Nusa Tenggara Timur - Pertamax Turbo Rp 14.850 per liter- Pertamax Dex Rp 16.850 per liter
21. Kalimantan Barat - Pertamax Turbo Rp 15.150 per liter- Pertamax Dex Rp 17.200 per liter
22. Kalimantan Tengah - Pertamax Turbo Rp 15.150 per liter- Pertamax Dex Rp 17.200 per liter
23. Kalimantan Timur - Pertamax Turbo Rp 15.150 per liter- Pertamax Dex Rp 17.200 per liter
24. Kalimantan Utara - Pertamax Turbo Rp 15.150 per liter- Pertamax Dex Rp 17.200 per liter
25. Sulawesi Selatan - Pertamax Turbo Rp 15.150 per liter- Pertamax Dex Rp 17.200 per liter
26. Gorontalo - Pertamax Turbo Rp 15.150 per liter- Pertamax Dex Rp 17.200 per liter
27. Sulawesi Tengah - Pertamax Turbo Rp 15.150 per liter- Pertamax Dex Rp 17.200 per liter
28. Sulawesi Tenggara - Pertamax Turbo Rp 15.150 per liter- Pertamax Dex Rp 17.200 per liter
29. Sulawesi Selatan - Pertamax Turbo Rp 15.150 per liter- Pertamax Dex Rp 17.200 per liter
30. Sulawesi Barat - Pertamax Turbo Rp 15.150 per liter- Pertamax Dex Rp 17.200 per liter
31. Papua - Pertamax Turbo Rp 15.150 per liter
32. Papua Barat - Pertamax Dex Rp 17.200 per liter
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Per 1 September 2023 semua BBM non subsidi mengalami kenaikan.
Baca SelengkapnyaBeberapa BBM non subsidi yang mengalami kenaikan antara lain, Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex.
Baca SelengkapnyaPertamina menaikkan harga BBM per 1 Oktober 2023, ini rinciannya.
Baca SelengkapnyaPertamax Turbo alami kenaikan harga Rp1.050 dari sebelumnya Rp14.400 per liter menjadi Rp15.450 per liter.
Baca SelengkapnyaKemudian, Pertamax Turbo sebelumnya Rp15.500 per liter kini menjadi Rp15.350 per liter.
Baca SelengkapnyaManajemen Vivo tidak menyampaikan alasan kenaikan harga BBM per 1 Januari 2025.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga terbaru untuk bahan bakar minyak mencakup Pertamax Green 95 (RON 95), Pertamax Turbo (RON 98), Dexlite, dan Pertamina DEX.
Baca SelengkapnyaPer 1 November, harga BBM Pertamina mengalami penurunan.
Baca SelengkapnyaHarga BBM Non-subsidi akan terus disesuaikan mengikuti tren harga rata-rata publikasi minyak yakni Mean of Platts Singapore (MOPS) atau Argus.
Baca SelengkapnyaPenyesuaian harga BBM Non Subsidi Pertamina Patra Niaga mengacu pada tren harga rata-rata publikasi minyak dunia atau ICP dan nilai tukar Rupiah terhadap USD.
Baca SelengkapnyaHarga Bahan Bakar Minyak (BBM) di semua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) mengalami penyesuaian.
Baca SelengkapnyaKini semua jenis SPBU di Indonesia seperti Pertamina, Shell hingga BP AKR Indonesia menaikkan harga BBM.
Baca Selengkapnya