Grant Thornton Gandeng Pemerintah RI Yakinkan Investor Jepang soal Iklim Investasi
Merdeka.com - Untuk mendorong iklim investasi di Indonesia terkini, Grant Thornton bersama pemerintah Indonesia mengadakan seminar di tiga kota di Jepang, yakni Tokyo, Nagoya, dan Osaka, baru-baru ini. Pertimbangannya, Jepang adalah investor asing terbesar kedua di Indonesia dengan nilai investasi US$ 4,9 miliar atau setara 16,7 persen terhadap total penanaman modal asing (PMA) 2018.
Sebagai organisasi global terkemuka yang menyediakan jasa assurance, tax, dan advisory, seminar Grant Thornton itu bertajuk “Perkembangan Terakhir, Kebijakan, dan Insentif yang Tersedia bagi Investor” di tiga kota utama Jepang pada 22-24 Mei ini.
Seminar yang digagas Grant Thornton Indonesia dan Grant Thornton Jepang ini, turut hadir Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong, Deputi Bidang Pengembangan Iklim Penanaman Modal Farah Ratnadewi Indriani, dan jajaran pemerintah Indonesia lainnya.
Seperti dari Kementerian Keuangan, diwakili oleh Suahasil Nazara selaku Kepala Badan Kebijakan Fiskal dan Aida S Budiman sebagai Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia. Seminar pertama di Toky dibuka langsung oleh Duta Besar Indonesia untuk Jepang, Arifin Tasrif.
©2019 Merdeka.comJohanna Gani, Managing Partner Grant Thornton Indonesia, menjelaskan seminar atau road show ini bertujuan menyampaikan informasi terkini dan meyakinkan para peserta seminar untuk memperluas investasi, serta menanamkan investasi baru di Indonesia. Di tiga kota tersebut, Grant Thornton turut menghadirkan total ratusan investor maupun calon investor dari berbagai bidang usaha untuk memperoleh berbagai data menarik terkait investasi di Indonesia.
Meski Jepang merupakan negara terbesar kedua yang melakukan investasi di Indonesia setelah Singapura pada tahun lalu, ada tren penurunan realisasi investor Negeri Matahari Terbit tersebut ke berbagai sektor industri Indonesia. Misalnya pada tahun lalu, ada penurunan realisasi investasi sebesar 8,8 persen dibandingkan 2017, yaitu dari Rp430,5 triliun menjadi Rp392,7 triliun.
“Dengan jaringan luas dan reputasi baik dari Grant Thornton Jepang, kami meyakini pertemuan dengan investor ini akan disambut baik sebagai ajang mereka memperoleh berbagai informasi dan data terkini, terkait investasi yang disajikan langsung oleh perwakilan pemerintah Indonesia,” ujar Johanna dalam rilisnya, kemarin (23/5).
Kata dia, pihaknya mengharapkan road show di tiga kota utama Jepang ini dapat menjadi salah satu agenda untuk menjaga hubungan baik dengan para investor. Selain mendorong investasi langsung untuk mendukung target realisasi investasi pemerintah RI tahun ini.
Apalagi Jepang dalam waktu dekat menjadi tuan rumah pertemuan menteri keuangan negara G-20 pada 8-9 Juni mendatang. Kemudian diikuti dengan KTT para pemimpin di Osaka pada 28-29 Juni.
(mdk/sya)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaPeduli Lingkungan Jadi Pertimbangan Investor Tanamkan Modal, Benarkah?
Para investor internasional akan semakin melirik Pertamina untuk menanamkan investasinya.
Baca SelengkapnyaMenteri Bahlil: Ada Investor Asing Masuk IKN Bawa Uang Rp50 Triliun
Pemerintah akan membuka investasi untuk asing di IKN pada tahap kedua.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Terbang ke Tokyo, Temui PM Kishida & Hadiri KTT ASEAN-Jepang hingga Cari Investor IKN
Jokowi harap bisa ada investor tertarik investasi di IKN
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Lobi Jepang untuk Berinvestasi di IKN Nusantara
Dalam pertemuan dengan PM Kishida, Presiden Jokowi menyatakan akan mendorong agar investor maupun pemerintah Jepang berinvestasi di proyek IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaTarik Investasi Asing ke Dalam Negeri, Chandra Asri: Bisa Kurangi Impor Indonesia
Perusahaan telah berhasil menarik Investasi Langsung Asing (FDI) dalam kemitraan dengan banyak perusahaan kelas dunia dari luar negeri.
Baca SelengkapnyaJokowi Klaim Banyak Investor Antre Mau Bangun IKN: Tapi Disaring Sesuai Kebutuhan
Pemerintah melakukan verifikasi dan penyaringan investor sesuai kebutuhan di IKN.
Baca Selengkapnya4 Negara yang Paling Banyak Berminat Investasi di IKN Nusantara
Terbaru, surat pernyataan minat tersebut telah mencapai 328 LoI.
Baca SelengkapnyaJokowi Klaim Investor Makin Yakin Berinvestasi di IKN Usai Pemilu 2024
Jokowi mengklaim saat ini banyak investor yang mengantre untuk berinvestasi di IKN.
Baca Selengkapnya