Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Genjot industri tekstil, Kemenperin gelar pameran produk ber-SNI

Genjot industri tekstil, Kemenperin gelar pameran produk ber-SNI Pekerja tekstil. ©2013 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Kementerian Perindustrian melalui Direktorat Industri Tekstil, Alas Kaki dan Aneka menggelar pameran produk tekstil dan aneka ber-SNI 2017 di Plaza Pameran Kementerian Perindustrian. Pameran yang diselenggarakan dari 16-19 Mei ini digelar untuk mempromosikan industri Tanah Air yang telah memenuhi sertifikasi SNI.

"Pameran ini diikuti oleh 2 industri alat olahraga, 2 industri mainan tunggang 3 industri boneka, 2 industri mainan plastik, 5 industri mainan edukatif, 18 industri pakaian bayi, 2 industri sepatu pengaman, 1 industri korek api gas, 1 industri geotextile, 2 perusahaan industri kain suitting, 3 perusahaan industry handuk dan 1 perusahaan industri kain pakaian bayi," ucap Direktur Industri Tekstil, Alas Kaki dan Aneka Kementerian Perindustrian, Muhdori di Jakarta, Selasa (16/5).

Muhdori optimis, penerapan standar akan mampu meningkatkan surplus neraca perdagangan di masa yang akan datang. Oleh karena itu perlu diberikan dukungan antara lain dengan pameran seperti saat ini.

Dirjen Industri Kimia, Tekstil dan Aneka, Achmad Sigit Dwiwahjono mengatakan, standar suatu produk merupakan technical barrier yang dapat diterima oleh seluruh negara, Sebab, standar memberikan efek positif, yaitu menjamin keamanan, keselamatan dan kualitas produk.

"Standar juga dapat menghindarkan produsen dari pemborosan pada kegiatan produksi, dengan demikian efisiensi dapat diterapkan dan daya saing dapat dibangun untuk memenangkan persaingan global," ujar Sigit.

Tujuan penerapan standar selain untuk kepentingan menembus pasar ekspor, juga untuk melindungi pasar dalam negeri dari produk impor yang berkualitas rendah yang dapat membahayakan kesehatan dan keamanan konsumen.

"Dengan pameran produk industri tekstil dan aneka Ber-SNI ini, kami berharap produk-produk industri tekstil dan aneka lebih dikenal oleh masyarakat luas serta dapat dikenal oleh rekan-rekan dari Kementerian/ Lembaga terkait."

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
600 Perusahaan Tekstil dari 16 Negara Kumpul di Jakarta, Beberkan Tips Peluang Bisnis di Bidang Fesyen

600 Perusahaan Tekstil dari 16 Negara Kumpul di Jakarta, Beberkan Tips Peluang Bisnis di Bidang Fesyen

Selain produsen teknologi dan mesin, Indo Intertex juga menjadi ajang kumpul para fesyen designer dan brand-brand fesyen ternama di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Genjot Produksi Beras, Jokowi Minta Petani Mulai Tanam Padi Bulan ini

Genjot Produksi Beras, Jokowi Minta Petani Mulai Tanam Padi Bulan ini

Indonesia sudah mulai memasuki musim penghujan sehingga kebutuhan air tercukupi untuk memanen.

Baca Selengkapnya
Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024

Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024

Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
FOTO: Berharap Keberkahan Melimpah dari Penjualan Terompet Tahun Baru yang Mulai Marak

FOTO: Berharap Keberkahan Melimpah dari Penjualan Terompet Tahun Baru yang Mulai Marak

Menjelang perayaan Tahun Baru 2024, penjual terompet musiman mulai marak di sejumlah kawasan Ibu kota.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Alasan Pemerintah Setop Impor Jagung untuk Pakan Ternak

Terungkap, Ini Alasan Pemerintah Setop Impor Jagung untuk Pakan Ternak

Arief menekankan bahwa prioritas utama pemerintah adalah mengutamakan produksi dalam negeri, terutama menjelang panen raya jagung.

Baca Selengkapnya
Prajurit TNI Bikin 'Es Komando', Cara Pembuatannya Jadi Sorotan Diaduk Pakai Senjata Sangkur

Prajurit TNI Bikin 'Es Komando', Cara Pembuatannya Jadi Sorotan Diaduk Pakai Senjata Sangkur

Es tersebut nampak terlihat segar dan menggoda selera. Bukan hanya itu, cara mengaduk dalam pembuatan es ini dinilai sangat tak biasa.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Tekstil Kompak Dukung Aturan Pembatasan Barang Impor, Ini Alasannya

Pengusaha Tekstil Kompak Dukung Aturan Pembatasan Barang Impor, Ini Alasannya

Aturan ini memberikan kesempatan industri TPT domestik untuk bangkit dan bersaing dengan produk impor legal.

Baca Selengkapnya
Industri Semen Masih Tertekan, ini Strategi SIG Kejar Kinerja Positif di 2024

Industri Semen Masih Tertekan, ini Strategi SIG Kejar Kinerja Positif di 2024

Kenaikan harga komoditas membuat industri semen tertekan di 2023.

Baca Selengkapnya
Melihat Produksi Kerajinan Aksesoris Pengantin di Bantul, Omzet Mencapai Puluhan Juta Rupiah Per Bulan

Melihat Produksi Kerajinan Aksesoris Pengantin di Bantul, Omzet Mencapai Puluhan Juta Rupiah Per Bulan

Usaha yang telah dirintis sejak tahun 2009 lalu kini berkembang dan bisa mempekerjakan 10 orang karyawan

Baca Selengkapnya