Gas Tiung Biru sepenuhnya untuk pulau Jawa
Merdeka.com - Lapangan gas Tiung Biru yang terletak di Bojonegoro, Jawa Tengah akan disalurkan untuk pulau Jawa, terutama Jawa Tengah. Lapangan yang dikelola oleh Pertamina EP tersebut berpotensi menghasilkan 2.546 barel minyak per hari dan 2,75 juta kaki kubik per hari (million cubic feet per day/mmscfd).
Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Rudi Rubiandini, mengatakan pemerintah akan mempercepat pengembangan lapangan Tiung Biru dan Jambaran.
"Karena itu juga lumayan, kira-kira setengahnya Arun lah," ujarnya saat ditemui di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (9/8).
Jaminan pasokan gas, lanjutnya, disempurnakan dengan adanya program FSRU atau terminal gas terapung. Pemerintah bersama PT Pertamina tengah mengembangkan pembangunan infrastruktur pendukungnya saat ini.
"Di seluruh infrastruktur dikerahkan, buat pilar, buat pipa," tuturnya.
Gas dari kedua sumber tersebut, lanjut Rudi, akan memasok gas ke daerah yang mempunyai industri yang masih kekurangan pasokan gas, yaitu Cirebon, Semarang dan Gresik.
(mdk/rin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usai Libur Lebaran, Mentan 'Tancap Gas' Cetak Sawah 500 ribu Ha di Merauke
Merauke memiliki potensi pertanian yang besar untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri khususnya di Indonesia bagian timur.
Baca SelengkapnyaIndonesia Butuh Dana Hingga Rp75 Triliun Sediakan BBM Hingga Gas LPG
Indonesia butuh dana antara Rp69-75 triliun untuk membeli sejumlah komoditas energi.
Baca SelengkapnyaPemerintah Bidik Afrika dan Amerika Latin buat Impor Minyak dan Gas
Negara Afrika dan Amerika Latin dipilih menjadi alternatif karena rute pengiriman tidak melintasi Timur Tengah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Harga Gas Murah Belum Terserap 100 Persen, SKK Migas Bongkar Penyebabnya
Pertama, ada faktor dari sisi hulu di mana rencana-rencana produksi mengalami kendala operasional.
Baca SelengkapnyaGas Bocor di Pabrik Es Batu Tangerang Diduga Mengandung Amoniak, Ini Bahayanya Bila Terhirup Manusia
Petugas di lapangan masih fokus terhadap penanganan para korban serta warga terdampak.
Baca SelengkapnyaPakar: Gas Beracun Gunung Marapi Bisa Picu Toksisitas Pada Tubuh, Ini Bahayanya
Gas-gas beracun tersebut berupa karbon dioksida, karbon monoksida, dan hidrogen sulfida yang berbahaya bila terhirup
Baca Selengkapnya99 Penyewa di Mal Kota Kasablanka Gunakan Gas Bumi, Apa Untungnya?
PGN terbuka dan mendorong bagi semua sektor usaha untuk menggunakan gas bumi agar manfaatnya dapat dirasakan secara nyata bersama.
Baca SelengkapnyaBeli Gas 3 Kg Wajib Pakai KTP, Warga Ramai-Ramai Titip NIK ke Warung Kelontong
Mulai 1 Januari 2024 syarat pembelian gas LPG 3 Kg menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Baca SelengkapnyaIndonesia Bakal Surplus Gas Hingga 2035, ESDM: Calon Pembeli dari Dalam Negeri Harus Disiapkan
Akibat harga gas bumi murah atau harga gas bumi tertentu (HGBT) kepada tujuh sektor industri tellah berdampak pada berkurangnya penerimaan negara.
Baca Selengkapnya