Gaji Anda Dipotong Akibat Pandemi, Berikut Tips agar Keuangan Tetap Stabil
Merdeka.com - Pandemi virus corona telah berdampak negatif terhadap remunerasi dan gaji karyawan, sehingga telah mempengaruhi keamanan finansial banyak orang. Laporan Survei JobStreet mengungkapkan bahwa covid-19 telah sangat memengaruhi kehidupan 86 persen karyawan di Indonesia.
Akibat pandemi, 34 persen karyawan mendapatkan lebih sedikit atau sama sekali tidak mendapat bonus, 31 persen mengalami pengurangan gaji, dan 29 persen belum menerima kenaikan gaji mereka. Dari jumlah pekerja yang terkena pemotongan gaji, 43 persen terkena pemotongan hingga 30 persen dari besaran gaji mereka biasanya.
Tidak heran jika kekhawatiran utama 66 persen pekerja Indonesia adalah keuangan pribadi atau keluarga. Dengan penghasilan yang lebih sedikit, Anda harus belajar mengatur keuangan keluarga dengan lebih bijaksana.
Berikut merupakan beberapa tips praktis tentang cara menghindari kesulitan keuangan setelah pemotongan gaji, dikutip JobStreet.
Periksa status keuangan dan perilaku pengeluaran
Perhitungkan berapa banyak tabungan serta penghasilan Anda saat ini dan bandingkan dengan pengeluaran yang penting, seperti biaya kebutuhan dasar, listrik, air, tagihan, dan pinjaman.
Kemudian buat anggaran yang sesuai untuk Anda dan keluarga dan patuhi anggaran tersebut. Ini berarti belajar menghilangkan pengeluaran yang tidak penting, dan membedakan antara kebutuhan dan keinginan.
Pertimbangkan untuk menggunakan aplikasi budgeting
Buat sebuah spreadsheet untuk memantau keuangan, atau lebih baik lagi, unduh aplikasi yang dapat melakukannya secara otomatis. Aplikasi pelacakan anggaran (budget tracking app) berfungsi seperti pengelola keuangan pribadi, sehingga Anda dapat mengatur keuangan dengan cepat, mudah, dan bebas dari stres.
Buat simpanan dana darurat
Bukan sebuah hal yang mustahil untuk membuat simpanan dana darurat di tengah pandemi. Setelah menilai kembali situasi keuangan Anda saat ini, cari cara untuk menyisihkan uang yang diperoleh dari anggaran pengeluaran pra-covid seperti belanja baju musiman, makan di luar, liburan, dan jika kamu saat ini bekerja dari rumah, uang bensin atau ongkos transport.
Bicaralah dengan kreditor, pemberi pinjaman, dan penyedia asuransi
Segera hubungi kreditor Anda dan cari tahu apakah mereka menawarkan penangguhan pembayaran, perpanjangan masa pinjaman, atau penurunan suku bunga. Jika Anda memiliki riwayat kredit yang baik, kemungkinan besar mereka bersedia untuk mencarikan opsi pembayaran yang disesuaikan dengan kondisi.
Cari tahu alternatif bantuan keuangan
Cari tahu program bantuan keuangan yang ditawarkan pemerintah dan lembaga keuangan untuk menanggapi krisis covid-19 dan pelajari apakah Anda memenuhi syarat yang dibutuhkan. Siapkan semua persyaratan dan dokumen yang perlu Anda lengkapi agar Anda dapat mengirimkannya sesegera mungkin.
Lakukan dengan teliti dan ikuti kebijakan serta prosedur dengan cermat untuk memastikan bahwa pengajuan kamu dapat diproses dengan lancar.
Telusuri sumber pendapatan alternatif
Pasar tenaga kerja mungkin terlihat suram, namun bukan berarti Anda tidak dapat menemukan cara lain untuk mencari nafkah atau menambah penghasilan Anda saat ini. Cari lah pekerjaan online yang hanya membutuhkan keahlian, waktu, dan koneksi internet yang stabil.
Dan belajar untuk bersikap fleksibel: Jika Anda seorang penulis editorial, buka diri untuk menulis iklan pemasaran atau blog. Jika Anda seorang instruktur kebugaran, buatlah sebuah kelas online. Jika Anda seorang guru, tawarkan layanan bimbingan online di luar jam kerja.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Bandingkan Gaji TNI Polri Lebih Banyak Naik di Era SBY, Jokowi Beralasan Pandemi Covid-19
Jokowi menjelaskan, bahwa setiap keputusan pemerintah selalu memperhatikan kondisi ekonomi dan situasi keuangan negara.
Baca SelengkapnyaCerita Wanita Calon Pekerja Luar Negeri, Berharap Gaji Besar Meski Tidak Sesuai Prosedur
Fatin (23),warga Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat mengaku masih bersedih dan belum menerima kenyataan bahwa dirinya gagal berangkat kerja ke Dubai di 2024.
Baca SelengkapnyaGaji Karyawan Bulan November Dicicil, Dirut PT DI Ungkap Kondisi Perusahaan Sebenarnya
Gaji seluruh karyawan PT DI untuk bulan November 2023, baru dibayar rata sebesar Rp1 juta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ternyata, Segini Gaji Camat dan Lurah Se-Indonesia
Besaran gaji PNS berjenjang menyesuaikan golongan dan masa lama kerja atau dikenal dengan istilah masa kerja golongan (MKG).
Baca SelengkapnyaPasca Pandemi Covid-19, Penempatan Pekerja Migran Terus Meningkat
Pemerintah akui penempatan pekerja migran masih memiliki berbagai tantangan.
Baca SelengkapnyaAturan Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Diteken Jokowi, Besarannya Jadi Segini
Presiden Jokowi teken aturan kenaikan gaji PNS naik 8 persen per Januari 2024.
Baca SelengkapnyaSerangan Israel ke Rumah Sakit Indonesia di Gaza Terekam dalam Laporan Langsung Reporter TV
Serangan Israel ke Rumah Sakit Indonesia di Gaza Terekam dalam Laporan Langsung Reporter TV
Baca SelengkapnyaPenyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaJokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaJokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros
Bantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca Selengkapnya