Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

ESDM: Risiko Gas Sumur ONWJ Seperti Semburan Teluk Meksiko di Film Deepwater Horizon

ESDM: Risiko Gas Sumur ONWJ Seperti Semburan Teluk Meksiko di Film Deepwater Horizon Ilustrasi Migas. shutterstock.com

Merdeka.com - Gelembung gas di lapangan YYA, Blok Offshore North West Java (ON‎WJ) yang terletak di perairan Pantai Utara Pulau Jawa, berpotensi menimbulkan semburan gas (blow out) seperti bencana tumpahan minyak di Teluk Meksiko, Amerika Serikat yang difilmkan dengan judul Deep Horizon.

Pelaksana tugas Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Djoko Siswanto mengatakan, risiko terburuk atas kejadian gelembung gas yang berasal dari sumur YYA-1 tersebut adalah terjadi semburan gas (blow out), bahkan skalanya bisa besar seperti yang terjadi di Teluk Meksiko, Amerika Serikat.

"Pernah menonton Deep Horizon nggak? Kejadian buruknya bisa seperti itu (Deep Horizon)‎," kata Djoko di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (17/7).

Untuk menghindari risiko paling buruk tersebut, saat ini sudah dilakukan upaya penghentian gelembung gas ‎dengan melakukan pengeboran miring. Namun, upaya tersebut mengakibatkan anjungan lepas pantai yang ada di YYA Blok ONWJ yang dioperatori Pertamina Hulu Energi (PHE) mengalami kemiringan, saat ini kemiringannya sudah mencapai 8 derajat.

"Sekarang sedang diupayakan dilakukan bor miring untuk menutup kebocoran gas blow out. Risikonya anjungan miring 8 derajat miringnya," tutur Djoko.

Menurut Djoko, Kementerian ESDM dan Pertamina sudah menurunkan tim untuk mengatasi gelembung gas tersebut. Upaya tahap awal adalah menyelamatkan pekerja untuk menghindari korban jiwa, kemudian berikutnya adalah mengantisipasi kerusakan lingkungan.

"Tim kami sedang berada di lokasi sejak hari kejadian kan Jumat (12 Juli 2019), kami sudah mengirim ke sana. Masih di Pertamina crisis center‎," jelasnya.

Sumur YYA-1 merupakan sumur reaktivasi di sekitar 2 Kilo Meter (KM) dari Pantai Utara Jawa, Karawang Jawa Barat.‎ ‎Gelembung gas muncul sejak Jumat (12/7/2019), dalam proses pengeboran untuk mengaktifkan kembali sumur YYA-1 untuk diproduksi kandungan minyak dan gasnya (migas).

Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pakar: Gas Beracun Gunung Marapi Bisa Picu Toksisitas Pada Tubuh, Ini Bahayanya

Pakar: Gas Beracun Gunung Marapi Bisa Picu Toksisitas Pada Tubuh, Ini Bahayanya

Gas-gas beracun tersebut berupa karbon dioksida, karbon monoksida, dan hidrogen sulfida yang berbahaya bila terhirup

Baca Selengkapnya
Kisah Pelayaran Kapal Arimbi, Kirim Gas Elpiji ke Pelosok Negeri

Kisah Pelayaran Kapal Arimbi, Kirim Gas Elpiji ke Pelosok Negeri

Sebagai pelaut mereka memiliki banyak tantangan yang harus dihadapi di laut lepas.

Baca Selengkapnya
Catat Kinerja Operasi Positif, Volume Transportasi Minyak Pertagas Melonjak Tajam

Catat Kinerja Operasi Positif, Volume Transportasi Minyak Pertagas Melonjak Tajam

Selain transportasi minyak, Pertagas juga mencatat kenaikan kinerja transportasi gas sepanjang 2023 menjadi 526.461 MMscf atau 108,37 persen.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mengenal Suku Orang Laut, Penghuni Perairan Sumatra Timur yang Dulunya Dikenal Kawanan Perompak

Mengenal Suku Orang Laut, Penghuni Perairan Sumatra Timur yang Dulunya Dikenal Kawanan Perompak

Salah satu masyarakat asli Sumatra Timur yang kesehariannya hidup di perairan ini berperan dalam melestarikan kehidupan bahari.

Baca Selengkapnya
Indonesia Bakal Surplus Gas Hingga 2035, ESDM: Calon Pembeli dari Dalam Negeri Harus Disiapkan

Indonesia Bakal Surplus Gas Hingga 2035, ESDM: Calon Pembeli dari Dalam Negeri Harus Disiapkan

Akibat harga gas bumi murah atau harga gas bumi tertentu (HGBT) kepada tujuh sektor industri tellah berdampak pada berkurangnya penerimaan negara.

Baca Selengkapnya
99 Penyewa di Mal Kota Kasablanka Gunakan Gas Bumi, Apa Untungnya?

99 Penyewa di Mal Kota Kasablanka Gunakan Gas Bumi, Apa Untungnya?

PGN terbuka dan mendorong bagi semua sektor usaha untuk menggunakan gas bumi agar manfaatnya dapat dirasakan secara nyata bersama.

Baca Selengkapnya
Gunung Lewotobi Flores Timur Erupsi, PVMBG Minta Masyarakat Waspada Gas Beracun

Gunung Lewotobi Flores Timur Erupsi, PVMBG Minta Masyarakat Waspada Gas Beracun

PVMBG mengingatkan Gunung Lewotobi masih mengalami erupsi hingga hari ini.

Baca Selengkapnya
Usai Libur Lebaran, Mentan 'Tancap Gas' Cetak Sawah 500 ribu Ha di Merauke

Usai Libur Lebaran, Mentan 'Tancap Gas' Cetak Sawah 500 ribu Ha di Merauke

Merauke memiliki potensi pertanian yang besar untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri khususnya di Indonesia bagian timur.

Baca Selengkapnya
Jika Penggunaan Gas Bumi Gangguan saat Libur Lebaran, Segera Lakukan Hal Ini

Jika Penggunaan Gas Bumi Gangguan saat Libur Lebaran, Segera Lakukan Hal Ini

PGN memperketat pengamanan dan meningkatkan kewaspadaan untuk mencegah insiden keamanan yang dapat mengganggu ataupun merugikan lingkungan.

Baca Selengkapnya