Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

ESDM hati-hati buka keran impor gas di 2019

ESDM hati-hati buka keran impor gas di 2019

Merdeka.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan membuka keran impor gas alam cair (Liquid Natural Gas/LNG) pada 2019 mendatang. Namun, langkah tersebut akan dilakukan secara hati-hati dengan mempertimbangkan beberapa catatan.

Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM, IGN Wiratmaja Puja mengatakan, impor gas baru akan dibuka jika seluruh LNG yang diproduksi di dalam negeri sudah terserap habis.

"Selama LNG di dalam negeri belum terserap semua, kita tidak buka impor LNG," ujar Wiratmaja dalam acara IPA di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu (25/5).

Wiratmaja menegaskan catatan tersebut dilakukan untuk melindungi industri di hulu migas. ESDM tidak ingin keran impor LNG dibuka dalam jumlah besar, sebab industri dalam negeri tidak akan bisa bersaing karena harganya lebih mahal.

"Apakah kita mau gas yang murah dari luar kita beli terus gas dari dalam negeri kita bakar? Kita nggak mau industri hulu migas di dalam negeri kita mati," kata dia.

Namun demikian, Kementerian ESDM akan terus melakukan pemantauan kebutuhan gas dalam negeri apakah nantinya impor perlu dilakukan.

Untuk itu, kata Wirat, pihaknya akan melakukan pembangunan sejumlah infrastruktur, salah satunya adalah Floating Storage and Regasification Unit (FSRU). Langkah ini dilakukan untuk sebagai persiapan impor LNG pada 2019.

"Sudah ada rencana pembangunan FSRU di Cilegon, Bali, dan beberapa lokasi lain. Juga ada terminal LNG juga. Kalau sudah setengah terbangun akan saya sampaikan," pungkas dia.

(mdk/sau)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indonesia Bakal Surplus Gas Hingga 2035, ESDM: Calon Pembeli dari Dalam Negeri Harus Disiapkan

Indonesia Bakal Surplus Gas Hingga 2035, ESDM: Calon Pembeli dari Dalam Negeri Harus Disiapkan

Akibat harga gas bumi murah atau harga gas bumi tertentu (HGBT) kepada tujuh sektor industri tellah berdampak pada berkurangnya penerimaan negara.

Baca Selengkapnya
Menteri ESDM Beri Sinyal Perpanjang Program Harga Gas Murah untuk Industri

Menteri ESDM Beri Sinyal Perpanjang Program Harga Gas Murah untuk Industri

Harga gas bumi akan berpengaruh pada beban produksi industri. Maka, harga murah bisa menjadi salah satu solusinya.

Baca Selengkapnya
Indonesia Butuh Dana Hingga Rp75 Triliun Sediakan BBM Hingga Gas LPG

Indonesia Butuh Dana Hingga Rp75 Triliun Sediakan BBM Hingga Gas LPG

Indonesia butuh dana antara Rp69-75 triliun untuk membeli sejumlah komoditas energi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kasus Impor Emas Rp189 T Belum Dituntaskan Satgas TPPU, Eks Penyidik KPK: Heboh di Awal, Mandek di Akhir

Kasus Impor Emas Rp189 T Belum Dituntaskan Satgas TPPU, Eks Penyidik KPK: Heboh di Awal, Mandek di Akhir

Menurutnya, dalam pengungkapan TPPU bukan sekedar perbuatan, tapi bagaimana mampu membongkar aliran.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Turunkan Target Bauran Energi Baru Terbarukan, Apa Dampaknya?

Pemerintah Turunkan Target Bauran Energi Baru Terbarukan, Apa Dampaknya?

Pemerintah seharusnya mengevaluasi faktor penyebab kegagalan pencapaian target investasi energi terbarukan selama ini.

Baca Selengkapnya
Harga Gas Murah Belum Terserap 100 Persen, SKK Migas Bongkar Penyebabnya

Harga Gas Murah Belum Terserap 100 Persen, SKK Migas Bongkar Penyebabnya

Pertama, ada faktor dari sisi hulu di mana rencana-rencana produksi mengalami kendala operasional.

Baca Selengkapnya
PGN Butuh Pasokan LNG Domestik, Wilayah Kerja Blok Nunukan Jadi Solusi

PGN Butuh Pasokan LNG Domestik, Wilayah Kerja Blok Nunukan Jadi Solusi

Produksi LNG KMJ diperkirakan mengalir mulai 2028 dengan rencana kapasitas sebesar 60 MMSCFD.

Baca Selengkapnya
PNS Mulai Pindah Juni 2024, Tapi Suplai Gas dan Listrik di IKN Baru Masuk bulan Agustus

PNS Mulai Pindah Juni 2024, Tapi Suplai Gas dan Listrik di IKN Baru Masuk bulan Agustus

Dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah ditetapkan menjadi pemasok energi tetap oleh Badan Otorita IKN Nusantara.

Baca Selengkapnya
Insentif Harga Gas Bumi Berpotensi Kurangi Pendapatan Negara hingga Rp15,6 Triliun

Insentif Harga Gas Bumi Berpotensi Kurangi Pendapatan Negara hingga Rp15,6 Triliun

Insentif harga gas bumi tertentu (HGBT) untuk 7 sektor industri membuat penerimaan negara turut berkurang hingga Rp15,6 triliun.

Baca Selengkapnya