ESDM Cari Solusi Minimnya Anggaran Untuk Mencari Sumber Minyak Baru
Merdeka.com - Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) tengah mencari solusi guna mengatasi terbatasnya anggaran untuk mencari lebih banyak sumber minyak dan gas bumi (migas).
Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM, Rudi Suhendar mengatakan, kegiatan pencarian sumber migas baru melaui studi seismik masih sangat minim dilakukan, hal tersebut disebabkan keterbatasan anggaran yang dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
"Seismik ini kita agak tersendat berhubung seismik ini gak murah, sedangkan kita terkendala dengan anggaran yang terbatas dengan APBN," kata Rudi, saat menghadiri Kolokium Pusat Survei Geologi, di Jakarta, Selasa (27/11).
Menurut Rudi, salah satu pilihan mengatasi masalah ini yaitu bekerja sama dengan perusahaan migas atau Kontrator Kontrak Kerjasama (KKKS) untuk melakukan studi bersama wilayah yang berpotensi memiliki kandungan migas.
"Melaksanakan seimsik ini, mungkin kita akan kerja sama dengan KKKS dan SKK Migas, untuk menggunakan anggaran pola pola anggaran lain nggak pakai pagu Kementerian ESDM," tuturnya.
Rudi mengakui, kebutuhan anggaran untuk melakukan pencarian kandungan migas cukup besar, tahun ini biaya yang dihabiskan mencapai Rp 96 miliar untuk melakukan studi seismik pada dua lokasi potensial yaitu Selat Bangka dan Singkawang.
"Ini untuk dua lokasi Rp 96 miliar, hanya dua lokasi 2018 di Selat Bangka dan Singkawang," tutup Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM, Rudi Suhendar.
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri ESDM Beri Sinyal Perpanjang Program Harga Gas Murah untuk Industri
Harga gas bumi akan berpengaruh pada beban produksi industri. Maka, harga murah bisa menjadi salah satu solusinya.
Baca SelengkapnyaIndonesia Bakal Surplus Gas Hingga 2035, ESDM: Calon Pembeli dari Dalam Negeri Harus Disiapkan
Akibat harga gas bumi murah atau harga gas bumi tertentu (HGBT) kepada tujuh sektor industri tellah berdampak pada berkurangnya penerimaan negara.
Baca SelengkapnyaKementerian ESDM dan Pertamina Patra Niaga Tinjau Langsung Kesiapan Layanan Energi saat Nataru
Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan Pertamina mulai dari unit produksi hingga distribusinya siap untuk merespon kebutuhan mudik Nataru.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terapkan Strategi Ini, PHE Temukan 1,4 Miliar Barel Setara Minyak Sepanjang 2023
Berdasarkan Rencana Umum Energi Nasional (RUEN), kebutuhan dalam negeri akan energi minyak dan gas secara volumetrik masih akan terus meningkat setiap tahunnya.
Baca SelengkapnyaPertamina Temukan Sumber Minyak Baru di Tambun-Bekasi
Penemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaMenteri ESDM Apresiasi Pertamina karena Optimalkan Layanan Jelang Nataru 2024
Menteri ESDM berdialog dengan manajemen dan pekerja Pertamina dan melihat langsung kesiapan Kilang Cilacap.
Baca SelengkapnyaProduksi Minyak Sentuh Level Tertinggi Sejak 1987, Kebutuhan Energi Selama Lebaran Dipastikan Aman
Tingkat produksi itu dicapai atas keberhasilan sumur pengembangan ST-217 yang berkontribusi sebesar 269 BOPD.
Baca SelengkapnyaDorong Pemberdayaan Masyarakat, BUMI Resources Ambil Langkah Begini
Kepercayaan mengelola sumber daya alam seperti batu bara, harus disertai dengan langkah-langkah pelestarian lingkungan.
Baca SelengkapnyaTukang Ledeng Temukan Emas Batangan Seberat 1 Kilogram Saat Bongkar Kamar Mandi, Nilainya Mencengangkan
Emas ini ditemukan di bawah bak mandi yang sedang dibongkar.
Baca Selengkapnya