Empat produsen mobil Jepang tarik 3,4 juta produknya
Merdeka.com - Empat produsen mobil terkenal asa Jepang, Honda, Nissan, Toyota, dan Mazda telah mengumumkan untuk menarik 3,4 juta mobil produksinya seiring dengan kesalahan pada pembuatan kantung udara dalam prosedur keselamatan mobil.
Menurut berita yang dilansir dari CNN Money, Toyota mengaku akan menarik 1,7 juta mobilnya di seluruh dunia termasuk Corolla, Matrix dan Camry. Sementara Nissan menarik 480.000 mobil dan Mazda 45.000 mobil.
Di sisi lain, Honda juga telah menarik 1,1 juta unit mobilnya. Untuk Honda, terdapat masalah pada kantung udara penyelamat di kursi penumpangnya.
"Terdapat kemungkinan bahwa bagian pemompa kantung udara di bangku penumpang akan menekan terlalu banyak sehingga menyebabkan bungkusnya pecah sehingga menyebabkan kecelakaan," tulis Honda dalam pernyataan resminya seperti yang dikutip dari CNN Money, Kamis (11/4).
Sebagian besar penarikan kendaraan tersebut adalah untuk tahun 2001, 2002 dan 2003.
(mdk/rin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tertibnya Lalu Lintas di Jepang, Para Pemotornya Ternyata Ikut Antre di Antara Mobil saat Macet
Kemacetan di Negara Sakura justru mengundang rasa takjub.
Baca SelengkapnyaYuk Hindari, Lima Faktor Bikin Mobil Anda Jadi Boros Bahan Bakar
Teknologi mobil saat ini sudah semakin canggih, apalagi sekarang sistem pembakarannya sudah menggunakan injeksi yang dikendalikan komputer.
Baca SelengkapnyaPenampakan 'Kuburan' Mobil di Jepang, Masih Kinclong Tapi Dibuang
Deretan mobil dengan penampilan yang masih kinclong justru dibuang oleh para pemiliknya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mengapa Produksi Upil Meningkat pada Saat Polusi Udara Tinggi?
Polusi udara tinggi bisa membuat banyak kotoran tersaring di hidung dan menjadi upil.
Baca SelengkapnyaKecelakaan di Puncak Libatkan 5 Mobil
Terekam akibat kecelakaan tersebut sejumlah kendaraan nampak ringsek dan berada di sisi-sisi jalan.
Baca SelengkapnyaDaftar Pilihan Mobil Bekas di Bawah Rp 50 Juta
10 mobil bekas di bawah Rp50 juta yang bisa dijadikan alternatif pilihan Yuk simak!
Baca Selengkapnya