DPR soal SPBU Vivo: Kalau mau jual RON 89 jangan di Jawa, lebih baik di Papua
Merdeka.com - Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Andi Yuliani Paris mengaku geram dengan adanya penjualan bahan bakar RON 89 di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) milik PT Vivo Energy Indonesia. Menurutnya, lebih baik BBM RON 89 dijual di Papua bukan di Pulau Jawa.
"Kalaupun mau ada RON 89 jangan di Jawa tetapi di Papua," ujarnya usai acara Rapat Koordinasi BPH Migas di Makassar, Jumat (3/11).
Menurutnya, kemunculan BBM RON 89 akan menimbulkan persaingan tidak sehat dalam bisnis BBM. Untuk itu, DPR akan segera memanggil Menteri ESDM, Ignasius Jonan guna menjelaskan kehadiran SPBU Vivo yang menjual BBM RON 89.
"Sebenarnya itu enggak boleh terjadi. Kami di DPR akan pertanyakan ini. Ini kok bisa terjadi. Pasti ada konflik di tingkat atas dan bawah. Kalau misalnya terus menerus ada dengan RON 89. Saya yakin RON ini tidak akan bertahan lama. Kami akan bahas ini," tegasnya.
Sebelumnya, Kementerian ESDM menegaskan penyediaan dan distribusi bahan bakar minyak (BBM) oleh PT Vivo Energy Indonesia sudah sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014. Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM Dadan Kusdiana mengatakan penyediaan BBM, sesuai dengan Perpres 191/2014, terdiri atas tiga jenis. Pertama, jenis tertentu untuk solar dan minyak tanah yang disubsidi pemerintah.
Kedua, adalah BBM khusus penugasan, yaitu bensin RON 88 dengan wilayah distribusi di Jawa, Madura, dan Bali. Ketiga, jenis umum adalah BBM di luar jenis tertentu dan khusus penugasan.
"BBM jenis umum ini pelaksanaannya dapat dilakukan oleh badan usaha, yang mempunyai izin usaha niaga umum sehingga penyediaan dan distribusi BBM oleh PT Vivo Energy Indonesia sebagai badan usaha pemegang izin usaha niaga umum, tidak bertentangan dengan Perpres 191/2014," kata Dadan.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hadiah Tahun Baru, Harga BBM di SPBU Vivo Kompak Turun
Harga BBM di SPBU Vivo mengalami penurunan hari ini, Senin (1/1).
Baca SelengkapnyaHarga BBM di SPBU Vivo Turun Hari ini, Cek Rincian Terbarunya di Sini
Revvo 92 saat ini dijual Rp14.000 per liter dari yang sebelumnya tanggal 1 Maret Rp14.300 per liter.
Baca SelengkapnyaDaftar Harga BBM Terbaru di SPBU Pertamina, Vivo, Shell, dan BP AKR
Penyesuaian harga BBM di setiap awal bulan mempertimbangkan sejumlah komponen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Harga BBM di SPBU Vivo Naik Mulai Hari ini, Cek Rincian Terbarunya di Sini
Untuk jenis Revvo 90 kini menjadi Rp12.600 per liter dari sebelumnya Rp11.900 per liter atau naik Rp700 per liter.
Baca SelengkapnyaAwal Tahun 2024 Harga BBM SPBU BP AKR Turun, Cek Daftarnya di Sini
Semua jenis BBM yang dijualnya mengalami penurunan harga yakni BP Ultimate, BP 92, BP diesel.
Baca SelengkapnyaDaftar Harga BBM per Januari 2024, Jenis Pertamax Paling Murah Ada di SPBU Ini
Jenis BBM di SPBU Shell juga mengalami penurunan pada Shell Super yang sebelumnya Rp13.990 per liter kini Rp13.390 per liter.
Baca SelengkapnyaDirut Pertamina Tak Bisa Asal Cabut Izin SPBU Nakal Mainkan Takaran BBM, Ternyata Ini Penyebabnya
Pihak Pertamina tetap harus menjaga keterpenuhan kebutuhan masyarakat akan BBM.
Baca SelengkapnyaStok BBM dan Elpiji di Inhu Aman Jelang Pemilu, Kapolres Imbau Masyarakat Tidak Panic Buying
Polisi mengecek SPBU dan agen elpiji untuk memastikan pasokan BBM dan gas untuk masyarakat aman
Baca SelengkapnyaKelangkaan BBM Picu Antrean Kendaraan di SPBU, Pj Gubernur Sulsel Minta Penjelasan Pertamina
Antrean panjang kendaraan terjadi akibat kelangkaan BBM jelang akhir tahun. Truk-truk bahkan antre panjang bahkan hingga bermalam.
Baca Selengkapnya