DPR Minta Pertamina Turunkan Harga BBM, Pertamax di Amerika Saja Setara Rp2.500/liter
Merdeka.com - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) meminta PT Pertamina segera melakukan penyesuaian atau menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Hal tersebut perlu dilakukan mengingat harga minyak dunia terus turun. Selain itu, daya beli masyarakat terus merosot akibat pandemi Virus Corona.
"Komisi IV DPR RI meminta kepada PT Pertamina (Persero) untuk mengevaluasi harga BBM secepatnya dengan melihat kondisi daya beli masyarakat di tengah pandemi wabah Covid-19 dan dengan mempertimbangkan berbagai variabel," ujar Wakil Ketua Komisi IV DPR, Gde Sumarjaya Linggih melalui Video Conference, Jakarta, Kamis (16/4).
Permintaan yang sama juga disampaikan oleh anggota yang lain dari fraksi PAN, Primus Yustisio. Dia mencontohkan harga minyak uang jauh lebih murah di Malaysia dan Amerika Serikat.
"Pertamax di Malaysia dan di Amerika serikat itu harganya per Rupiah itu bu sudah Rp2.500. Tadi ibu itu akan memberikan subsidi ya kan, ibu nggak usah memberikan subsidi juga untuk masyarakat ini juga sudah tidak perlu disubsidi juga," jelasnya.
Harga acuan Pertamina dalam Rencana Kerja Perusahaan (RKP) juga dianggap sudah tidak valid untuk diterapkan saat ini.
"Kalau ibu Nicke mengikuti update harga minyak itu per hari ini USD 27 per barel. Harga yang ibu berikan dengan harga di BBM itu harganya itu masih saat di USD 70 per barel," paparnya.
Tanggapan Pertamina
Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama PT Pertamina Nicke mengatakan, selama perusahaan mengikuti formula penyusunan harga minyak yang didesain oleh Kementerian ESDM. Sehingga, penetapan harga BBM secara berkala diputuskan oleh pemerintah.
"Jadi kami setiap bulan mengikuti formula Peraturan ESDM, ketetapan harga diberikan pemerintah hari ini belum ada perubahan. Kalau soal harga itu ada di Kementerian ESDM," katanya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertamina Tahan Harga BBM di Februari 2024, Indef: Keputusan Tepat di Kondisi saat Ini
Pertamina tentu memiliki perhitungan yang cermat, sebab review tiga bulanan harga BBM, memang berdasarkan rata-rata harga tertimbang.
Baca SelengkapnyaTernyata, Ini Alasan Pertamina Tahan Harga BBM di Tengah Mahalnya Harga Minyak Dunia
Harga BBM di SPBU Pertamina tidak mengalami kenaikan per 1 Maret 2024 ini.
Baca SelengkapnyaTahun Baru 2024 Harga BBM Pertamina Turun, Cek Daftarnya di Sini
Di awal tahun baru ini semua BBM Pertamina non subsidi terpantau mengalami penurunan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kabar Gembira, Harga BBM Pertamax Tak akan Naik Hingga Juni 2024
Pertamina memutuskan untuk menahan harga jenis BBM non subsidi meski SPBU lain mulai mengerek harga sejak awal tahun ini.
Baca SelengkapnyaAwali Tahun 2024, Pertamina Patra Niaga Sesuaikan Harga Pertamax Series & Dex Series
Penyesuaian ini mengikuti tren fluktuasi harga rata-rata publikasi minyak dunia.
Baca SelengkapnyaPilpres Usai, Harga BBM Pertamina Bakal Naik Bulan Depan
Usai pemilu, kemungkinan harga BBM bakal naik karena mengacu pada situasi yang ada saat ini.
Baca SelengkapnyaSEMENIT PAHAM: Elektabilitas 3 Cawapres Terbaru, Siapa Bikin Untung dan Buntung Capresnya?
Mahfud MD, Gibran Rakabuming dan Muhaimin Iskandar. Kira-kira, siapa ya yang paling tinggi menambah elektabilitas capresnya?
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga Siap Salurkan BBM Subsidi Sesuai Kuota Pemerintah
Pertamina Patra Niaga juga berinovasi untuk memastikan BBM dan LPG subsidi bisa tepat sasaran.
Baca SelengkapnyaKonsumsi Pertamax Naik 7,2 persen saat Libur Nataru, Pertalite Hanya 4,7 Persen
Kenaikan penyaluran untuk BBM gasoline di Nataru 2023/2024 mengalami kenaikan hingga 4,6 persen.
Baca SelengkapnyaPertamina Temukan Sumber Minyak Baru di Tambun-Bekasi
Penemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.
Baca Selengkapnya