Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dikuasai Qatar, ini perjalanan panjang PT Indosat hingga ganti nama

Dikuasai Qatar, ini perjalanan panjang PT Indosat hingga ganti nama Indosat. ©2012 Merdeka.com/ Indosat

Merdeka.com - PT Indosat resmi mengganti namanya menjadi Indosat Ooredoo sebagai bagian dari transformasi perusahaan yang menyeluruh untuk menjadi pemimpin layanan digital di Indonesia.

Presiden Director and CEO Indosat Ooredoo, Alexander Rusli mengatakan, identitas baru Indosat Ooredoo menggambarkan transformasi perusahaan yang menyeluruh dengan menjadikan digital sebagai "Device, Network, dan Application" (DNA) perusahaan.

Namun demikian, rencana penggantian nama ini sudah digaungkan Ooredoo Asia Pte. Ltd, sejak 2014 silam. Ooredoo Asia merupakan grup usaha di bawah naungan Qatar Telecom yang menguasai mayoritas saham PT Indosat. Selaku pemilik saham mayoritas, mereka ingin mengubah merek dagang operator seluler tersebut menjadi Indosat-Ooredoo di 2015 ini.

Di 2014 silam, Ooredoo sempat menemui Menteri BUMN, Dahlan Iskan perihal penggantian nama ini. Dahlan juga tidak melarang aksi korporasi Ooredoo karena mereka merupakan pemegang saham mayoritas.

Dahlan Iskan mempersilakan kalau Ooredoo berniat mengubah merek dagang Indosat. "Iya, sudah memberitahu begitu. Namanya akan diubah menjadi Indosat-Ooredoo," ujarnya sebelum mengikuti rapat di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (8/9) tahun lalu.

Indonesia tidak akan coba mengintervensi perubahan nama Indosat. Ooredoo menguasai 65 persen saham, disusul Konsorsium Skagen asal Amerika Serikat 15,29 persen. Sementara RI cuma memiliki porsi 14,29 persen, sisanya milik publik.

Karenanya, Dahlan menilai pemerintah tidak berhak menghalangi perubahan nama tersebut. "Itu urusannya pemegang saham mayoritas, kalau kita enggak apa-apa," kata menteri BUMN.

Dalam jumpa pers di Yogyakarta tahun lalu, CEO Ooredoo, Nasser Marafih menjelaskan bahwa pihaknya mengakuisisi pelbagai perusahaan telekomunikasi dunia. Rata-rata namanya diubah, sehingga memuat kata Ooredoo.

"Salah satunya bisa menghemat pengeluaran untuk kegiatan marketing dan promosi," ujarnya.

Perubahan nama Indosat ditargetkan terjadi pada 2015. Ooredoo akan menghubungi semua pihak terkait, termasuk regulator di Tanah Air, untuk memuluskan rencana tersebut.

"Saat ini sedang dalam tahap pembicaraan," kata Nasser.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indosat Buka Suara soal Gangguan Layanan yang Buat Pengguna Marah

Indosat Buka Suara soal Gangguan Layanan yang Buat Pengguna Marah

SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchinson, Steve Saerang menyampaikan, saat ini, layanan data Indosat sudah kembali normal sepenuhnya.

Baca Selengkapnya
Punya Ratusan Mobil Mewah, Ini Pekerjaan Sultan Ibrahim Iskandar Sebelum Dinobatkan Jadi Raja Malaysia

Punya Ratusan Mobil Mewah, Ini Pekerjaan Sultan Ibrahim Iskandar Sebelum Dinobatkan Jadi Raja Malaysia

Bloomberg pernah menulis bahwa Sultan Ibrahim juga memiliki seperempat saham U Mobile, sebuah provider terbesar di Malaysia.

Baca Selengkapnya
Momen Haji Isam Orang Terkaya di Kalsel Ulang Tahun, Hadiahnya Bukan Barang Mewah tapi Jajanan Kaki Lima

Momen Haji Isam Orang Terkaya di Kalsel Ulang Tahun, Hadiahnya Bukan Barang Mewah tapi Jajanan Kaki Lima

Bukan barang mewah, sang rekan malah memberinya hadiah tak terduga.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kasus Mahasiswa Terjerat Kabel Optik, Ayah Sultan Rif'at Minta Bali Tower Tak Lepas Tanggung Jawab

Kasus Mahasiswa Terjerat Kabel Optik, Ayah Sultan Rif'at Minta Bali Tower Tak Lepas Tanggung Jawab

Keluarga korban meminta perusahaan pengelola kabel optik Bali Tower tidak lepas tanggung jawab kendati Sultan telah dinyatakan sembuh dan bisa beraktivitas.

Baca Selengkapnya
Sultan Ibrahim Iskandar Raja Malaysia Ternyata Keturunan Inggris, Sudah kaya dari Lahir

Sultan Ibrahim Iskandar Raja Malaysia Ternyata Keturunan Inggris, Sudah kaya dari Lahir

Sultan Ibrahim memiliki seperempat saham dari U Mobile, salah satu provider telepon seluler terbesar di Malaysia.

Baca Selengkapnya
Ini Aktivitas Pelanggan Indosat saat Libur Akhir Tahun

Ini Aktivitas Pelanggan Indosat saat Libur Akhir Tahun

Tercatat terjadi lonjakan trafik data harian sebesar 8,9 persen dibandingkan rata-rata hari normal.

Baca Selengkapnya
Kepala Dinas di Mamuju Terjaring OTT, Kantor Digeledah Polisi

Kepala Dinas di Mamuju Terjaring OTT, Kantor Digeledah Polisi

Penggeledahan dilakukan setelah Kepala Dinas PMD Mamuju Jalaluddin tertangkap tangan diduga menerima suap proyek Dana Alokasi Khusus di Disdikpora Mamuju.

Baca Selengkapnya
Dilaporkan Karyawan ke Polisi, Dirut Garuda Indonesia Beri Penjelasan Begini

Dilaporkan Karyawan ke Polisi, Dirut Garuda Indonesia Beri Penjelasan Begini

Irfan menjelaskan, pihaknya sangat menyayangkan informasi tersebut disebarluaskan dan masuk ke ranah publik.

Baca Selengkapnya
Diperiksa KPK, Ahmad Muhdlor Ali: Semoga jadi Awal Kebaikkan Sidoarjo

Diperiksa KPK, Ahmad Muhdlor Ali: Semoga jadi Awal Kebaikkan Sidoarjo

Pemeriksaannya terjeda beberapa saat karena bertepatan salat Jumat.

Baca Selengkapnya